Hendrika Yuniartin Ganis, Marselinus Laga Nur, R. R. Riwu
{"title":"职业、体育活动和饮食的持续时间与圣依纳爵洛约拉青少年营养状况的关系","authors":"Hendrika Yuniartin Ganis, Marselinus Laga Nur, R. R. Riwu","doi":"10.51556/ejpazih.v12i1.188","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Remaja merupakan kelompok rawan gizi yang rentan memiliki masalah gizi seperti gizi kurang maupun gizi lebih. Perubahan status gizi pada remaja dipengaruhi oleh durasi penggunaan gawai,aktivitas fisik dan pola makan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara durasi penggunaan gawai, aktivitas fisik dan pola makan dengan status gizi remaja di SMPK St. Ignatius Loyola. Penelitian ini merupakan penelitian observational analitik dengan rancangan cross-sectional. Besar sampel adalah 60 orang yang terdiri dari kelas VII dan VIII. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode stratified random sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner yang sudah divalidasi, kuisioner IPAQ, dan kuisioner SQ-FFQ. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis dengan uji chi- square dan fisher-exact. Hasil penelitian menujukkan dari 60 responden, durasi penggunaan gawai paling banyak tergolong tinggi (57%), aktivitas fisik paling banyak tergolong rendah (45%), sebagian besar pola makan sesuai anjuran (75%), serta status gizi hampir semua normal (86%). Hasil analisis chi-square menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara durasi penggunaan gawai dengan status gizi (p-value=0,324), aktivitas fisik dengan status gizi (p-value=0,212) dan pola makan dengan status gizi (p-value=0,125) pada remaja di SMPK St. Ignatius Loyola.","PeriodicalId":239256,"journal":{"name":"Jurnal Pangan Gizi dan Kesehatan","volume":"91 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"HUBUNGAN ANTARA DURASI PENGGUNAAN GAWAI, AKTIVITAS FISIK DAN POLA MAKAN DENGAN STATUS GIZI REMAJA DI SMPK ST. IGNATIUS LOYOLA\",\"authors\":\"Hendrika Yuniartin Ganis, Marselinus Laga Nur, R. R. Riwu\",\"doi\":\"10.51556/ejpazih.v12i1.188\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Remaja merupakan kelompok rawan gizi yang rentan memiliki masalah gizi seperti gizi kurang maupun gizi lebih. Perubahan status gizi pada remaja dipengaruhi oleh durasi penggunaan gawai,aktivitas fisik dan pola makan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara durasi penggunaan gawai, aktivitas fisik dan pola makan dengan status gizi remaja di SMPK St. Ignatius Loyola. Penelitian ini merupakan penelitian observational analitik dengan rancangan cross-sectional. Besar sampel adalah 60 orang yang terdiri dari kelas VII dan VIII. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode stratified random sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner yang sudah divalidasi, kuisioner IPAQ, dan kuisioner SQ-FFQ. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis dengan uji chi- square dan fisher-exact. Hasil penelitian menujukkan dari 60 responden, durasi penggunaan gawai paling banyak tergolong tinggi (57%), aktivitas fisik paling banyak tergolong rendah (45%), sebagian besar pola makan sesuai anjuran (75%), serta status gizi hampir semua normal (86%). Hasil analisis chi-square menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara durasi penggunaan gawai dengan status gizi (p-value=0,324), aktivitas fisik dengan status gizi (p-value=0,212) dan pola makan dengan status gizi (p-value=0,125) pada remaja di SMPK St. Ignatius Loyola.\",\"PeriodicalId\":239256,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Pangan Gizi dan Kesehatan\",\"volume\":\"91 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-25\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Pangan Gizi dan Kesehatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.51556/ejpazih.v12i1.188\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pangan Gizi dan Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51556/ejpazih.v12i1.188","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
青少年是一个易受营养不良影响的高营养群体,营养不足或营养不足等营养问题。青少年的营养状况的变化受到宴会、体育活动和饮食习惯持续时间的影响。本研究旨在确定在圣依纳爵•洛约拉(SMPK St. Ignatius Loyola)青少年营养状况的高望子、体能和饮食习惯之间的关系。这项研究是对交叉设计的分析观察研究。主要样本是60个单位,由7级和8级组成。样本提取采用了随机抽样法。数据是通过验证问卷、IPAQ问卷和SQ-FFQ问卷收集的。收集的数据随后通过chi- square和fishereexact测试进行分析。研究表明,在60名受访者中,使用加仑的时间较长(57%)、体育活动较低(45%)、大多数饮食都符合建议(75%)和几乎所有正常的营养状况(86%)。chi square分析称,gawai的使用时间与营养状况(p-价值= 324)、营养状况(p-价值= 0.212)和营养状况(p-价值= 0.125)之间没有联系。
HUBUNGAN ANTARA DURASI PENGGUNAAN GAWAI, AKTIVITAS FISIK DAN POLA MAKAN DENGAN STATUS GIZI REMAJA DI SMPK ST. IGNATIUS LOYOLA
Remaja merupakan kelompok rawan gizi yang rentan memiliki masalah gizi seperti gizi kurang maupun gizi lebih. Perubahan status gizi pada remaja dipengaruhi oleh durasi penggunaan gawai,aktivitas fisik dan pola makan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara durasi penggunaan gawai, aktivitas fisik dan pola makan dengan status gizi remaja di SMPK St. Ignatius Loyola. Penelitian ini merupakan penelitian observational analitik dengan rancangan cross-sectional. Besar sampel adalah 60 orang yang terdiri dari kelas VII dan VIII. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode stratified random sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner yang sudah divalidasi, kuisioner IPAQ, dan kuisioner SQ-FFQ. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis dengan uji chi- square dan fisher-exact. Hasil penelitian menujukkan dari 60 responden, durasi penggunaan gawai paling banyak tergolong tinggi (57%), aktivitas fisik paling banyak tergolong rendah (45%), sebagian besar pola makan sesuai anjuran (75%), serta status gizi hampir semua normal (86%). Hasil analisis chi-square menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara durasi penggunaan gawai dengan status gizi (p-value=0,324), aktivitas fisik dengan status gizi (p-value=0,212) dan pola makan dengan status gizi (p-value=0,125) pada remaja di SMPK St. Ignatius Loyola.