Tombulu Puskesmas社区精神健康项目开发分析

Citra W. Thamrin, E. D. Kaunang, Gustaaf A. E. Ratag
{"title":"Tombulu Puskesmas社区精神健康项目开发分析","authors":"Citra W. Thamrin, E. D. Kaunang, Gustaaf A. E. Ratag","doi":"10.35790/msj.v4i2.44859","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: Condition of mental health problems is reflected in its impact including a high enough number of people with mental disorders associated with a high economic burden. This study aimed to analyze the community mental health program at Tombulu Health Center and its obstacles in implementing the program. This was a qualitative and descriptive study. Data were obtained through interviews with informants. The results showed that the mental health program was implemented through a home visit program with health examination, monitoring patient progress, and counseling about family involvement in the treatment. Obstacles experienced in implementing this program included the community's stigma against the patients, therefore, the community and families were less involved in the healing process. Efforts to develop the mental health program included increasing family and community involvement in the treatment process, number of health cadres, and mental health promotions. In conclusion, implementation of the mental health program at Tombulu Health Center in the treatment processs of patients is carried out through home visits, early detection program, and screening to identify mental health problems for the community and health workers. Obstacles include the absence of family support, negative stigma from the community, lack of supporting facilities and infrastructure for the patients, and the hospital location which is quite far away.\nKeywords: mental health; development of community mental health program\n \nAbstrak: Kondisi masalah kesehatan jiwa tercermin dari dampak yang ditimbulkannya, antara lain angka yang cukup tinggi dari orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) diikuti beban ekonomi yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis program kesehatan jiwa masyarakat di Puskesmas Tombulu serta hambatan yang dihadapi dalam  pelaksanaan program tersebut. Jenis penelitian ialah deksriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh melalui wawancara dengan informan. Hasil penelitian menunjukkan program kesehatan jiwa dilaksanakan melalui program kunjungan rumah (home visit), disertai kegiatan pemeriksaan kesehatan, pemantauan perkembangan pasien serta penyuluhan tentang keterlibatan keluarga dalam proses pengobatan dan penyembuhan ODGJ. Hambatan yang dialami antara lain stigma dari masyarakat terhadap ODGJ sehingga masyarakat dan keluarga kurang terlibat dalam proses penyembuhan ODGJ. Upaya pengembangan program kesehatan jiwa antara lain dengan meningkatkan keterlibatan keluarga dan masyarakat dalam proses perawatan ODGJ, menambah jumlah kader kesehatan, dan meningkatkan upaya promosi kesehatan jiwa. Simpulan penelitian ini ialah pelaksanaan program kesehatan jiwa di Puskesmas Tombulu dilakukan melalui kegiatan kunjungan rumah (home visit), program deteksi dini, serta skrining untuk mengenali masalah kesehatan jiwa baik bagi masyarakat maupun tenaga kesehatan. Hambatan meliputi tidak adanya dukungan keluarga, stigma negatif dari masyarakat, kurangnya sarana dan prasarana pendukung untuk pasien ODGJ, dan letak rumah sakit yang cukup jauh.\nKata kunci: kesehatan jiwa; program pengembangan kesehatan masyarakat","PeriodicalId":118600,"journal":{"name":"Medical Scope Journal","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Pengembangan Program Kesehatan Jiwa Masyarakat di Puskesmas Tombulu\",\"authors\":\"Citra W. Thamrin, E. D. Kaunang, Gustaaf A. E. Ratag\",\"doi\":\"10.35790/msj.v4i2.44859\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract: Condition of mental health problems is reflected in its impact including a high enough number of people with mental disorders associated with a high economic burden. This study aimed to analyze the community mental health program at Tombulu Health Center and its obstacles in implementing the program. This was a qualitative and descriptive study. Data were obtained through interviews with informants. The results showed that the mental health program was implemented through a home visit program with health examination, monitoring patient progress, and counseling about family involvement in the treatment. Obstacles experienced in implementing this program included the community's stigma against the patients, therefore, the community and families were less involved in the healing process. Efforts to develop the mental health program included increasing family and community involvement in the treatment process, number of health cadres, and mental health promotions. In conclusion, implementation of the mental health program at Tombulu Health Center in the treatment processs of patients is carried out through home visits, early detection program, and screening to identify mental health problems for the community and health workers. Obstacles include the absence of family support, negative stigma from the community, lack of supporting facilities and infrastructure for the patients, and the hospital location which is quite far away.\\nKeywords: mental health; development of community mental health program\\n \\nAbstrak: Kondisi masalah kesehatan jiwa tercermin dari dampak yang ditimbulkannya, antara lain angka yang cukup tinggi dari orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) diikuti beban ekonomi yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis program kesehatan jiwa masyarakat di Puskesmas Tombulu serta hambatan yang dihadapi dalam  pelaksanaan program tersebut. Jenis penelitian ialah deksriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh melalui wawancara dengan informan. Hasil penelitian menunjukkan program kesehatan jiwa dilaksanakan melalui program kunjungan rumah (home visit), disertai kegiatan pemeriksaan kesehatan, pemantauan perkembangan pasien serta penyuluhan tentang keterlibatan keluarga dalam proses pengobatan dan penyembuhan ODGJ. Hambatan yang dialami antara lain stigma dari masyarakat terhadap ODGJ sehingga masyarakat dan keluarga kurang terlibat dalam proses penyembuhan ODGJ. Upaya pengembangan program kesehatan jiwa antara lain dengan meningkatkan keterlibatan keluarga dan masyarakat dalam proses perawatan ODGJ, menambah jumlah kader kesehatan, dan meningkatkan upaya promosi kesehatan jiwa. Simpulan penelitian ini ialah pelaksanaan program kesehatan jiwa di Puskesmas Tombulu dilakukan melalui kegiatan kunjungan rumah (home visit), program deteksi dini, serta skrining untuk mengenali masalah kesehatan jiwa baik bagi masyarakat maupun tenaga kesehatan. Hambatan meliputi tidak adanya dukungan keluarga, stigma negatif dari masyarakat, kurangnya sarana dan prasarana pendukung untuk pasien ODGJ, dan letak rumah sakit yang cukup jauh.\\nKata kunci: kesehatan jiwa; program pengembangan kesehatan masyarakat\",\"PeriodicalId\":118600,\"journal\":{\"name\":\"Medical Scope Journal\",\"volume\":\"4 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-03-23\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Medical Scope Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35790/msj.v4i2.44859\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Medical Scope Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35790/msj.v4i2.44859","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要:心理健康问题的状况反映在其影响中,包括与高数量的精神障碍患者相关的高经济负担。本研究旨在分析汤布鲁健康中心的社区心理健康计划及其实施中的障碍。这是一项定性和描述性研究。数据是通过与举报人的访谈获得的。结果表明,心理健康项目通过家访项目实施,包括健康检查、监测患者的进展、以及关于家庭参与治疗的咨询。在实施这个项目的过程中遇到的障碍包括社区对患者的歧视,因此,社区和家庭很少参与治疗过程。制定心理健康方案的努力包括增加家庭和社区对治疗过程的参与,增加保健干部的人数,以及促进心理健康。最后,Tombulu保健中心在病人治疗过程中通过家访、早期发现方案和筛查来实施心理健康方案,以便为社区和保健工作者确定心理健康问题。障碍包括缺乏家庭支持、来自社区的负面污名、缺乏对患者的支持设施和基础设施以及医院位置很远。关键词:心理健康;摘要:康迪西masalah kesehatan jiwa tercermin dari dampak yang ditimbulkannya, antara lain angka yang cuup tinggi dari orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) diikuti beban ekonomi yang tinggi。Penelitian ini bertujuan untuk menganalysis程序kesehatan jiwa masyarakat di Puskesmas Tombulu serta hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan程序tersebut。Jenis penelitian的翻译结果:数据收集,数据收集,数据收集,数据收集,数据收集。Hasil penelitian menunjukkan计划kesehatan jiwa dilaksanakan melalui计划kunjungan rumah(家访),disertai kegiatan permeriksaan kesehanan, permataan perkembangan pasien serta penyuluhan tentantanketerlibatan keluarga dalam计划pengobatan dan penyembuhan ODGJ。Hambatan yang dialami antara lain stigma dari masyarakat terhadap ODGJ sehinga masyarakat dan keluarga kurang terlibat dalam propropenyembuhan ODGJ。Upaya pengembangan计划kesehatan jiwa antara - lengan meningkatkan keterlibatan keluarga danmasyarakat dalam proproan ODGJ, menambah jumlah kader kesehatan, dan meningkatkan Upaya promosi kesehatan jiwa。Simpulan penelitian ini ialah pelaksanaan计划kesehatan jiwa di Puskesmas Tombulu dilakukan melalui kegiatan kunjungan rumah(家访),计划deakukan melalui kegiatan kunjungan rumah(家访),计划deakukan dini,计划dekikikian kunjungan rumah(家访)。Hambatan meliputi tidak adanya dukungan keluarga, stigma negative dari masyarakat, kurangnya sarana dan prasarana pendukung untuk pasen ODGJ, dan letak rumah sakit yang cuup jauh。Kata kunci: kesehatan jiwa;程序pengembangan kesehatan masyarakat
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Analisis Pengembangan Program Kesehatan Jiwa Masyarakat di Puskesmas Tombulu
Abstract: Condition of mental health problems is reflected in its impact including a high enough number of people with mental disorders associated with a high economic burden. This study aimed to analyze the community mental health program at Tombulu Health Center and its obstacles in implementing the program. This was a qualitative and descriptive study. Data were obtained through interviews with informants. The results showed that the mental health program was implemented through a home visit program with health examination, monitoring patient progress, and counseling about family involvement in the treatment. Obstacles experienced in implementing this program included the community's stigma against the patients, therefore, the community and families were less involved in the healing process. Efforts to develop the mental health program included increasing family and community involvement in the treatment process, number of health cadres, and mental health promotions. In conclusion, implementation of the mental health program at Tombulu Health Center in the treatment processs of patients is carried out through home visits, early detection program, and screening to identify mental health problems for the community and health workers. Obstacles include the absence of family support, negative stigma from the community, lack of supporting facilities and infrastructure for the patients, and the hospital location which is quite far away. Keywords: mental health; development of community mental health program   Abstrak: Kondisi masalah kesehatan jiwa tercermin dari dampak yang ditimbulkannya, antara lain angka yang cukup tinggi dari orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) diikuti beban ekonomi yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis program kesehatan jiwa masyarakat di Puskesmas Tombulu serta hambatan yang dihadapi dalam  pelaksanaan program tersebut. Jenis penelitian ialah deksriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh melalui wawancara dengan informan. Hasil penelitian menunjukkan program kesehatan jiwa dilaksanakan melalui program kunjungan rumah (home visit), disertai kegiatan pemeriksaan kesehatan, pemantauan perkembangan pasien serta penyuluhan tentang keterlibatan keluarga dalam proses pengobatan dan penyembuhan ODGJ. Hambatan yang dialami antara lain stigma dari masyarakat terhadap ODGJ sehingga masyarakat dan keluarga kurang terlibat dalam proses penyembuhan ODGJ. Upaya pengembangan program kesehatan jiwa antara lain dengan meningkatkan keterlibatan keluarga dan masyarakat dalam proses perawatan ODGJ, menambah jumlah kader kesehatan, dan meningkatkan upaya promosi kesehatan jiwa. Simpulan penelitian ini ialah pelaksanaan program kesehatan jiwa di Puskesmas Tombulu dilakukan melalui kegiatan kunjungan rumah (home visit), program deteksi dini, serta skrining untuk mengenali masalah kesehatan jiwa baik bagi masyarakat maupun tenaga kesehatan. Hambatan meliputi tidak adanya dukungan keluarga, stigma negatif dari masyarakat, kurangnya sarana dan prasarana pendukung untuk pasien ODGJ, dan letak rumah sakit yang cukup jauh. Kata kunci: kesehatan jiwa; program pengembangan kesehatan masyarakat
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信