在我的HARUKU和KAILOLO土地,我的HARUKU,马鲁库镇镇的地方文化智慧地图

Elisa J. Gaspersz, H. G. Saiya
{"title":"在我的HARUKU和KAILOLO土地,我的HARUKU,马鲁库镇镇的地方文化智慧地图","authors":"Elisa J. Gaspersz, H. G. Saiya","doi":"10.24895/SNG.2018.3-0.933","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kearifan lokal adalah suatu ketahanan masyarakat lokal untuk mengelola dan melestarikan hasil alamnya dengan berpatokan pada aturan adat. Kepulauan Maluku adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki salah satu kearifan lokal berupa Sasi. Sasi adalah aturan adat yang dibuat untuk pengelolaan dan pengawasan sumberdaya alam. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan area sasi sesuai aturan adat; melihat jenis-jenis sumberdaya alam apa saja yang diatur dalam sasi; dan memastikan batas-batas Negeri Adat secara spasial. Metode yang digunakan adalah survei dan wawancara, dengan analisis data yang dilakukan secara spasial menggunakan metode penginderaan jauh berbasis sistem informasi geografis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Negeri Haruku dan Negeri Kailolo memiliki jenis-jenis sasi yang berbeda. Negeri Haruku memiliki beberapa jenis sasi yaitu: Sasi Laut dengan area sasi dihitung 200 meter dari pesisir pantai ke arah laut; Sasi Sungai yang mengatur perlindungan dan pemanfaatan area sepanjang sungai, dengan panjang area sungai 2.719,109 meter; Sasi Hutan yang mencakup aturan-aturan pemanfaatan hutan; Sasi Negeri yang mencakup aturan-aturan tata cara hidup bermasyarakat, dengan luas area 1,114 Km2; Sasi Ikan Lompa ( Thrissina baelama ) dengan area mencakup sungai hingga laut dimana ikan Lompa ditemui; dan Sasi Maleo/Burung Gosong Maluku ( Eulipoa wallacei ) dengan luas area habitat bertelur yang dipertahankan adalah sebesar 5.082 m2. Berbeda halnya dengan Sasi Maleo di Kailolo dilakukan dengan sistem lelang, yang mempertahankan area bertelur Tanjung Maleo dengan luas area mencapai 0,072 Km2.","PeriodicalId":307659,"journal":{"name":"Seminar Nasional Geomatika","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-02-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"PEMETAAN KEARIFAN LOKAL BUDAYA SASI DI NEGERI HARUKU DAN NEGERI KAILOLO, PULAU HARUKU, KABUPATEN MALUKU TENGAH\",\"authors\":\"Elisa J. Gaspersz, H. G. Saiya\",\"doi\":\"10.24895/SNG.2018.3-0.933\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kearifan lokal adalah suatu ketahanan masyarakat lokal untuk mengelola dan melestarikan hasil alamnya dengan berpatokan pada aturan adat. Kepulauan Maluku adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki salah satu kearifan lokal berupa Sasi. Sasi adalah aturan adat yang dibuat untuk pengelolaan dan pengawasan sumberdaya alam. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan area sasi sesuai aturan adat; melihat jenis-jenis sumberdaya alam apa saja yang diatur dalam sasi; dan memastikan batas-batas Negeri Adat secara spasial. Metode yang digunakan adalah survei dan wawancara, dengan analisis data yang dilakukan secara spasial menggunakan metode penginderaan jauh berbasis sistem informasi geografis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Negeri Haruku dan Negeri Kailolo memiliki jenis-jenis sasi yang berbeda. Negeri Haruku memiliki beberapa jenis sasi yaitu: Sasi Laut dengan area sasi dihitung 200 meter dari pesisir pantai ke arah laut; Sasi Sungai yang mengatur perlindungan dan pemanfaatan area sepanjang sungai, dengan panjang area sungai 2.719,109 meter; Sasi Hutan yang mencakup aturan-aturan pemanfaatan hutan; Sasi Negeri yang mencakup aturan-aturan tata cara hidup bermasyarakat, dengan luas area 1,114 Km2; Sasi Ikan Lompa ( Thrissina baelama ) dengan area mencakup sungai hingga laut dimana ikan Lompa ditemui; dan Sasi Maleo/Burung Gosong Maluku ( Eulipoa wallacei ) dengan luas area habitat bertelur yang dipertahankan adalah sebesar 5.082 m2. Berbeda halnya dengan Sasi Maleo di Kailolo dilakukan dengan sistem lelang, yang mempertahankan area bertelur Tanjung Maleo dengan luas area mencapai 0,072 Km2.\",\"PeriodicalId\":307659,\"journal\":{\"name\":\"Seminar Nasional Geomatika\",\"volume\":\"17 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-02-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Seminar Nasional Geomatika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24895/SNG.2018.3-0.933\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Seminar Nasional Geomatika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24895/SNG.2018.3-0.933","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

摘要

当地的智慧是当地人民通过遵守风俗规则来管理和保存自然资源的能力。马鲁库群岛是印度尼西亚的一个省,拥有当地化的智慧之一。Sasi是为自然资源的管理和监督而制定的惯例。本研究旨在按照习惯规则绘制区域化图;看看哪些自然资源被设置为同步;并确保土地在空间上的部落边界。使用的方法是调查和采访,利用基于遥远地理信息系统的成像方法进行空间分析。研究表明,我的冥府和凯罗罗有不同种类的城市化。哈库地有一种类似的化:一种海洋融合,其化面积由沿海地区计算为200米;河水的汇流控制了沿河的保护和使用,河段长2719,109米;森林的融合,包括利用森林的规则;将包括公共生活条例条例的国家统一,面积为1.114平方公里;一种被称为伦巴鱼的地区,从河流到海洋,在那里发现了伦巴鱼;还有Maleo Maleo (Eulipoa wallacei),它保留的产卵面积为5082平方英尺。与Kailolo的Maleo是不同的,Maleo的拍卖系统保留了Maleo岬角的产卵区,面积为0.072平方公里。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PEMETAAN KEARIFAN LOKAL BUDAYA SASI DI NEGERI HARUKU DAN NEGERI KAILOLO, PULAU HARUKU, KABUPATEN MALUKU TENGAH
Kearifan lokal adalah suatu ketahanan masyarakat lokal untuk mengelola dan melestarikan hasil alamnya dengan berpatokan pada aturan adat. Kepulauan Maluku adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki salah satu kearifan lokal berupa Sasi. Sasi adalah aturan adat yang dibuat untuk pengelolaan dan pengawasan sumberdaya alam. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan area sasi sesuai aturan adat; melihat jenis-jenis sumberdaya alam apa saja yang diatur dalam sasi; dan memastikan batas-batas Negeri Adat secara spasial. Metode yang digunakan adalah survei dan wawancara, dengan analisis data yang dilakukan secara spasial menggunakan metode penginderaan jauh berbasis sistem informasi geografis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Negeri Haruku dan Negeri Kailolo memiliki jenis-jenis sasi yang berbeda. Negeri Haruku memiliki beberapa jenis sasi yaitu: Sasi Laut dengan area sasi dihitung 200 meter dari pesisir pantai ke arah laut; Sasi Sungai yang mengatur perlindungan dan pemanfaatan area sepanjang sungai, dengan panjang area sungai 2.719,109 meter; Sasi Hutan yang mencakup aturan-aturan pemanfaatan hutan; Sasi Negeri yang mencakup aturan-aturan tata cara hidup bermasyarakat, dengan luas area 1,114 Km2; Sasi Ikan Lompa ( Thrissina baelama ) dengan area mencakup sungai hingga laut dimana ikan Lompa ditemui; dan Sasi Maleo/Burung Gosong Maluku ( Eulipoa wallacei ) dengan luas area habitat bertelur yang dipertahankan adalah sebesar 5.082 m2. Berbeda halnya dengan Sasi Maleo di Kailolo dilakukan dengan sistem lelang, yang mempertahankan area bertelur Tanjung Maleo dengan luas area mencapai 0,072 Km2.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信