{"title":"从精神分析的角度来看,约伯的故事","authors":"Claudie Valda Silooy","doi":"10.46348/car.v4i1.132","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kerusuhan di Ambon tahun 1999 akan dikaji berdasarkan kisah dari tokoh Ayub yang mengalami pencobaan secara bertubi-tubi dalam Ayub 1:1-2; 6-12; 15-22. Peristiwa serupa dalam dua konteks yang berbeda ini akan membawa kita pada sebuah perspektif baru untuk memaknai konsep penderitaan. Artikel ini akan memperlihatkan spirtualitas orang-orang yang mengalami penderitaan dengan menggunakan studi psikoanalisis dari Sigmund Freud. Di sisi lain, artikel ini juga akan membahas tentang studi trauma dan kepedulian teologi dalam isu trauma. Teori tentang studi trauma akan dipakai untuk memahami masyarakat di Kota Ambon yang merasakan hal dampak dari peristiwa kerusuhan. Selain itu, aritkel ini juga akan menampilkan eksistensi Allah di tengah-tengah peliknya badai hidup yang dialami oleh manusia. Tulisan ini disajikan dengan tujuan untuk melihat perubahan perilaku manusia dalam konteks penderitaan, dan membantu pembaca agar memahami bahwa penderitaan bukanlah hal yang dapat dihindari. Salah satu kunci dari penderitaan yang harus dilakukan oleh manusia adalah menjalaninya dengan keyakinan dan pengharapan kepada Tuhan. \nKata kunci: Ayub 1:1-2; 6-12; 15-22; kerusuhan di Ambon; penderitaan; studi psikoanalisis; tokoh Ayub.","PeriodicalId":431596,"journal":{"name":"CARAKA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Kisah Ayub dalam perspektif psikoanalisis\",\"authors\":\"Claudie Valda Silooy\",\"doi\":\"10.46348/car.v4i1.132\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kerusuhan di Ambon tahun 1999 akan dikaji berdasarkan kisah dari tokoh Ayub yang mengalami pencobaan secara bertubi-tubi dalam Ayub 1:1-2; 6-12; 15-22. Peristiwa serupa dalam dua konteks yang berbeda ini akan membawa kita pada sebuah perspektif baru untuk memaknai konsep penderitaan. Artikel ini akan memperlihatkan spirtualitas orang-orang yang mengalami penderitaan dengan menggunakan studi psikoanalisis dari Sigmund Freud. Di sisi lain, artikel ini juga akan membahas tentang studi trauma dan kepedulian teologi dalam isu trauma. Teori tentang studi trauma akan dipakai untuk memahami masyarakat di Kota Ambon yang merasakan hal dampak dari peristiwa kerusuhan. Selain itu, aritkel ini juga akan menampilkan eksistensi Allah di tengah-tengah peliknya badai hidup yang dialami oleh manusia. Tulisan ini disajikan dengan tujuan untuk melihat perubahan perilaku manusia dalam konteks penderitaan, dan membantu pembaca agar memahami bahwa penderitaan bukanlah hal yang dapat dihindari. Salah satu kunci dari penderitaan yang harus dilakukan oleh manusia adalah menjalaninya dengan keyakinan dan pengharapan kepada Tuhan. \\nKata kunci: Ayub 1:1-2; 6-12; 15-22; kerusuhan di Ambon; penderitaan; studi psikoanalisis; tokoh Ayub.\",\"PeriodicalId\":431596,\"journal\":{\"name\":\"CARAKA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-17\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"CARAKA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.46348/car.v4i1.132\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"CARAKA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46348/car.v4i1.132","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Kerusuhan di Ambon tahun 1999 akan dikaji berdasarkan kisah dari tokoh Ayub yang mengalami pencobaan secara bertubi-tubi dalam Ayub 1:1-2; 6-12; 15-22. Peristiwa serupa dalam dua konteks yang berbeda ini akan membawa kita pada sebuah perspektif baru untuk memaknai konsep penderitaan. Artikel ini akan memperlihatkan spirtualitas orang-orang yang mengalami penderitaan dengan menggunakan studi psikoanalisis dari Sigmund Freud. Di sisi lain, artikel ini juga akan membahas tentang studi trauma dan kepedulian teologi dalam isu trauma. Teori tentang studi trauma akan dipakai untuk memahami masyarakat di Kota Ambon yang merasakan hal dampak dari peristiwa kerusuhan. Selain itu, aritkel ini juga akan menampilkan eksistensi Allah di tengah-tengah peliknya badai hidup yang dialami oleh manusia. Tulisan ini disajikan dengan tujuan untuk melihat perubahan perilaku manusia dalam konteks penderitaan, dan membantu pembaca agar memahami bahwa penderitaan bukanlah hal yang dapat dihindari. Salah satu kunci dari penderitaan yang harus dilakukan oleh manusia adalah menjalaninya dengan keyakinan dan pengharapan kepada Tuhan.
Kata kunci: Ayub 1:1-2; 6-12; 15-22; kerusuhan di Ambon; penderitaan; studi psikoanalisis; tokoh Ayub.