I. Purwanti, Septyana Dyah Puji Hastuti, Shofia Ulviyana, Fatimatuz Zahro
{"title":"PENYULUHAN DARING KB DAN KONTRASEPSI PADA DAWIS 01, RT/RW: 04/01, KRAJAN, NGAWEN, CLUWAK, PATI","authors":"I. Purwanti, Septyana Dyah Puji Hastuti, Shofia Ulviyana, Fatimatuz Zahro","doi":"10.26714/jpmk.v4i2.9959","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dawis 01, RT/RW:04/01 Dusun Krajan, Desa Ngawen, Kecamatan Cluwak, Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah, memiliki posyandu yang rutin berkegiatan setiap bulan dalam masa pandemic Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Sayangnya, kegiatan penyuluhan kesehatan tidak dilakukan dalam posyandu tersebut. Kurangnya penyuluhan kesehatan berdampak pada rendahnya pengetahuan masyarakat tentang kesehatan ibu dan anak, termasuk KB dan kontrasepsi. Hasil survei dalam Praktik Kebidanan Komunitas menunjukkan bahwa masyarakat hanya mengetahui suntik hormonal sebagai metode kontrasepsi. Bahkan, 3 dari 10 Pasangan Usia Subur (PUS) menyatakan tidak menggunakan kontrasepsi meski belum ingin punya anak lagi. Hal ini menunjukkan bahwa unmet need KB melebihi standar nasional (5%). Oleh karena itu, pelaksana pengabdian masyarakat melakukan penyuluhan daring tentang KB dan kontrasepsi. Target luaran penyuluhan ini adalah peningkatan pengetahuan minimal 20%. Media yang digunakan adalah Whatsapp Group (WAG). Pelaksana pengabdian masyarakat melakukan pretest, pemberian materi, kemudian posttest. Hasilnya, rerata nilai pretest peserta adalah 60, rerata nilai posttest adalah 75,71, peningkatan rerata nilai adalah 15,71. Hal ini menunjukkan bahwa penyuluhan tersebut berhasil meningkatkan pengetahuan peserta sebesar 26,19%. Dengan demikian, target luaran kegiatan ini telah tercapai.","PeriodicalId":373835,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26714/jpmk.v4i2.9959","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENYULUHAN DARING KB DAN KONTRASEPSI PADA DAWIS 01, RT/RW: 04/01, KRAJAN, NGAWEN, CLUWAK, PATI
Dawis 01, RT/RW:04/01 Dusun Krajan, Desa Ngawen, Kecamatan Cluwak, Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah, memiliki posyandu yang rutin berkegiatan setiap bulan dalam masa pandemic Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Sayangnya, kegiatan penyuluhan kesehatan tidak dilakukan dalam posyandu tersebut. Kurangnya penyuluhan kesehatan berdampak pada rendahnya pengetahuan masyarakat tentang kesehatan ibu dan anak, termasuk KB dan kontrasepsi. Hasil survei dalam Praktik Kebidanan Komunitas menunjukkan bahwa masyarakat hanya mengetahui suntik hormonal sebagai metode kontrasepsi. Bahkan, 3 dari 10 Pasangan Usia Subur (PUS) menyatakan tidak menggunakan kontrasepsi meski belum ingin punya anak lagi. Hal ini menunjukkan bahwa unmet need KB melebihi standar nasional (5%). Oleh karena itu, pelaksana pengabdian masyarakat melakukan penyuluhan daring tentang KB dan kontrasepsi. Target luaran penyuluhan ini adalah peningkatan pengetahuan minimal 20%. Media yang digunakan adalah Whatsapp Group (WAG). Pelaksana pengabdian masyarakat melakukan pretest, pemberian materi, kemudian posttest. Hasilnya, rerata nilai pretest peserta adalah 60, rerata nilai posttest adalah 75,71, peningkatan rerata nilai adalah 15,71. Hal ini menunjukkan bahwa penyuluhan tersebut berhasil meningkatkan pengetahuan peserta sebesar 26,19%. Dengan demikian, target luaran kegiatan ini telah tercapai.