{"title":"大学生网络使用强度与睡眠质量的关系","authors":"Pomarida Simbolon, Nagoklan Simbolon, Nasipta Ginting, Pestaria Saragih","doi":"10.47650/PJPHSR.V1I1.219","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kualitas tidur seseorang dikatakan baik apabila tidak menunjukkan berbagai tanda kekurangan tidur dan tidak mengalami masalah dalam tidurnya. Salah satu penyeab terjadinya kualitas tidur yang buruk disebabkan oleh faktor kebiasaan seperti gaya hidup yang haus akan teknologi terutama dalam penggunaan internet. 60% kualitas tidur yang buruk juga ditemui pada mahasiswa tingkat 2 STIKes Santa Elisabeh Medan. disebabkan intensitas penggunaan internet yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas penggunaan internet dengan kualitas tidur mahasiswa tingkat 2 STIKes Santa Elisabeth Medan Tahun 2021. Jenis penelitian menggunakan rancangan Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling dengan jumlah sampel 53 orang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner Internet Addiction Test (IAT) dan kuesioner indeks kualitas tidur Pittburgh (PSQI). Analisa data dengan uji Chi Square. Hasil penelitian diperoleh intensitas penggunaan internet tinggi (88,7%), kualitas tidur buruk (90,6%). Hasil uji Chi Square diperoleh nilai p = 0,033 dimana p< 0,05 hal ini menunjukkan ada hubungan intensitas penggunaan internet dengan kualitas tidur mahasiswa tingkat 2 STIKes Santa Elisabeth Medan. Diharapkan mahasiswa mampu mengurangi durasi intensitas penggunaan internet dan meningkatkan kontrol diri dalam menggunakan internet terutama waktu sebelum tidur sehingga tidak mengurangi jam tidur dan menyebabkan gangguan tidur.","PeriodicalId":232882,"journal":{"name":"Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Relationship Of Intensity Of Use Of The Internet With The Quality Of Sleep In Students\",\"authors\":\"Pomarida Simbolon, Nagoklan Simbolon, Nasipta Ginting, Pestaria Saragih\",\"doi\":\"10.47650/PJPHSR.V1I1.219\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kualitas tidur seseorang dikatakan baik apabila tidak menunjukkan berbagai tanda kekurangan tidur dan tidak mengalami masalah dalam tidurnya. Salah satu penyeab terjadinya kualitas tidur yang buruk disebabkan oleh faktor kebiasaan seperti gaya hidup yang haus akan teknologi terutama dalam penggunaan internet. 60% kualitas tidur yang buruk juga ditemui pada mahasiswa tingkat 2 STIKes Santa Elisabeh Medan. disebabkan intensitas penggunaan internet yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas penggunaan internet dengan kualitas tidur mahasiswa tingkat 2 STIKes Santa Elisabeth Medan Tahun 2021. Jenis penelitian menggunakan rancangan Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling dengan jumlah sampel 53 orang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner Internet Addiction Test (IAT) dan kuesioner indeks kualitas tidur Pittburgh (PSQI). Analisa data dengan uji Chi Square. Hasil penelitian diperoleh intensitas penggunaan internet tinggi (88,7%), kualitas tidur buruk (90,6%). Hasil uji Chi Square diperoleh nilai p = 0,033 dimana p< 0,05 hal ini menunjukkan ada hubungan intensitas penggunaan internet dengan kualitas tidur mahasiswa tingkat 2 STIKes Santa Elisabeth Medan. Diharapkan mahasiswa mampu mengurangi durasi intensitas penggunaan internet dan meningkatkan kontrol diri dalam menggunakan internet terutama waktu sebelum tidur sehingga tidak mengurangi jam tidur dan menyebabkan gangguan tidur.\",\"PeriodicalId\":232882,\"journal\":{\"name\":\"Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research\",\"volume\":\"22 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-05-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47650/PJPHSR.V1I1.219\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47650/PJPHSR.V1I1.219","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
如果一个人没有睡眠不足的迹象,没有睡眠问题,他的睡眠质量是好的。导致睡眠质量下降的因素之一是由于习惯因素,如渴望技术的生活方式,主要是在互联网上的使用。60%的不良睡眠质量也出现在圣伊丽莎白棉兰小学2年级的学生中。由于互联网使用的强度高。本研究旨在探讨互联网使用与2021年圣伊丽莎白棉兰(Santa Elisabeth Medan)学生睡眠质量的强度联系。采用跨分段设计的研究类型。采用的抽样技术是一个简单的随机抽样,共有53个样本。使用的工具包括互联网Addiction测试问卷和Pittburgh (PSQI)睡眠质量指数问卷调查。Chi广场测试数据分析。研究发现,互联网使用强度高(88.7%),睡眠质量差(90.6%)。Chi Square的测试结果在p = 033处获得了p = 0.05,这表明互联网使用的强度与圣伊丽莎白Medan的2年级学生睡眠质量之间存在联系。希望学生能够减少互联网使用的强度,增加对互联网使用的自我控制,尤其是睡前时间,从而减少睡眠时间,导致睡眠障碍。
Relationship Of Intensity Of Use Of The Internet With The Quality Of Sleep In Students
Kualitas tidur seseorang dikatakan baik apabila tidak menunjukkan berbagai tanda kekurangan tidur dan tidak mengalami masalah dalam tidurnya. Salah satu penyeab terjadinya kualitas tidur yang buruk disebabkan oleh faktor kebiasaan seperti gaya hidup yang haus akan teknologi terutama dalam penggunaan internet. 60% kualitas tidur yang buruk juga ditemui pada mahasiswa tingkat 2 STIKes Santa Elisabeh Medan. disebabkan intensitas penggunaan internet yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas penggunaan internet dengan kualitas tidur mahasiswa tingkat 2 STIKes Santa Elisabeth Medan Tahun 2021. Jenis penelitian menggunakan rancangan Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling dengan jumlah sampel 53 orang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner Internet Addiction Test (IAT) dan kuesioner indeks kualitas tidur Pittburgh (PSQI). Analisa data dengan uji Chi Square. Hasil penelitian diperoleh intensitas penggunaan internet tinggi (88,7%), kualitas tidur buruk (90,6%). Hasil uji Chi Square diperoleh nilai p = 0,033 dimana p< 0,05 hal ini menunjukkan ada hubungan intensitas penggunaan internet dengan kualitas tidur mahasiswa tingkat 2 STIKes Santa Elisabeth Medan. Diharapkan mahasiswa mampu mengurangi durasi intensitas penggunaan internet dan meningkatkan kontrol diri dalam menggunakan internet terutama waktu sebelum tidur sehingga tidak mengurangi jam tidur dan menyebabkan gangguan tidur.