Henky Mayaguezz, Moh. Muhaemin, Muhamad Gilang Arindra Putra
{"title":"Analisis Aksesibilitas Evakuasi Tsunami Menggunakan Tools Network Analys Di Daerah Rawan Tsunami Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung","authors":"Henky Mayaguezz, Moh. Muhaemin, Muhamad Gilang Arindra Putra","doi":"10.33019/jour.trop.mar.sci.v6i1.3598","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Aktivitas geologis di sekitar Selat Sunda kembali mendapat perhatian melalui tsunami yang terjadi pada akhir tahun 2018. Aktivitas lainnya juga terekam melalui gempa tektonik di zona subduksi Selat Sunda dengan Magnitude 6.9 pada 2 Agustus 2019. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran tentang ancaman bencana gempa dan tsunami di daerah sekitarnya. Kabupaten Tanggamus yang terletak dalam radius yang cukup dekat dengan Selat Sunda memiliki dataran rendah rawan tsunami yang sangat luas khususnya pada wilayah di sekitar ujung Teluk Semangka. Berdasarkan kondisi tersebut, penelitian ini secara umum bertujuan untuk memetakan wilayah rawan tsunami, daerah layanan evakuasi untuk setiap Tempat Evakuasi Sementara (TES), dan menganalisis model aksesibilitas evakuasi. Untuk menjawab tantangan tersebut, penelitian ini dilakukan dengan mengikuti beberapa tahapan metodologi. Diawali dari penetapan wilayah studi menggunakan analisis spasial, penentuan titik TES, digitasi jaringan jalan dan mengintergasikannya dengan tools Network Analysis pada platform ArcGIS, penentuan daerah layanan evakuasi, dan memodelkan waktu tempuh dari setiap lokasi keberadaan penduduk menuju TES terdekat. Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa beberapa wilayah terjauh adalah Kecamatan Semaka, Kecamatan Wonosobo dan Kecamatan Kota Agung Barat. Kecamatan tersebut memiliki waktu tempuh untuk mencapai TES lebih tinggi dari estimasi waktu kedatangan tsunami.","PeriodicalId":216111,"journal":{"name":"Journal of Tropical Marine Science","volume":"19 4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Tropical Marine Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33019/jour.trop.mar.sci.v6i1.3598","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Analisis Aksesibilitas Evakuasi Tsunami Menggunakan Tools Network Analys Di Daerah Rawan Tsunami Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung
Aktivitas geologis di sekitar Selat Sunda kembali mendapat perhatian melalui tsunami yang terjadi pada akhir tahun 2018. Aktivitas lainnya juga terekam melalui gempa tektonik di zona subduksi Selat Sunda dengan Magnitude 6.9 pada 2 Agustus 2019. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran tentang ancaman bencana gempa dan tsunami di daerah sekitarnya. Kabupaten Tanggamus yang terletak dalam radius yang cukup dekat dengan Selat Sunda memiliki dataran rendah rawan tsunami yang sangat luas khususnya pada wilayah di sekitar ujung Teluk Semangka. Berdasarkan kondisi tersebut, penelitian ini secara umum bertujuan untuk memetakan wilayah rawan tsunami, daerah layanan evakuasi untuk setiap Tempat Evakuasi Sementara (TES), dan menganalisis model aksesibilitas evakuasi. Untuk menjawab tantangan tersebut, penelitian ini dilakukan dengan mengikuti beberapa tahapan metodologi. Diawali dari penetapan wilayah studi menggunakan analisis spasial, penentuan titik TES, digitasi jaringan jalan dan mengintergasikannya dengan tools Network Analysis pada platform ArcGIS, penentuan daerah layanan evakuasi, dan memodelkan waktu tempuh dari setiap lokasi keberadaan penduduk menuju TES terdekat. Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa beberapa wilayah terjauh adalah Kecamatan Semaka, Kecamatan Wonosobo dan Kecamatan Kota Agung Barat. Kecamatan tersebut memiliki waktu tempuh untuk mencapai TES lebih tinggi dari estimasi waktu kedatangan tsunami.