{"title":"减少来自JAMSAREN社区农村旅游的数字知识","authors":"Ica Purnamasari, Agung Winarno, Zihan Novita Sari, Nuriyatul Mustofiyah, Adinda Rizkiqa Amalia","doi":"10.17977/um078v4i32022p193-203","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh tim pengabdian masyarakat Universitas Negeri Malang di Kelurahan Jamsaren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri dilaksanakan dalam bentuk pendampingan branding dari kelompok Sadar Wisata Kampung Wisata Edukasi Tani mengenai penggunaan sosial media. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk membuat branding dari Kampung Tani Jamsaren dengan mempromosikannya melalui platform media sosial agar semakin dikenal oleh khalayak banyak. Sasaran dari pengabdian ini yakni pokdarwis, pelaku usaha dan karang taruna. Kelurahan Jamsaren dengan metode pengabdian yang digunakan yakni deskriptif, perencanaan program, pelaksanaan program, dan evaluasi. Berdasarkan pendampingan yang sudah dilakukan masyarakat dapat menerima dengan baik informasi dan materi yang disampaikan dengan catatan cara penyampaian dan metode dalam pelaksanaan pendampingan dapat dilakukan semenarik mungkin dan sesuai dengan kondisi di tempat tersebut. Pendampingan ini meliputi literasi desa, sosial media, serta branding marketing. Harapannya pendampingan mengenai branding kampung tani dengan metode digital marketing dengan sosial media sebagai media pemanfaatan branding ini dapat sebagai sarana promosi potensi desa khususnya Kampung Tani Jamsaren. Abstract: Community service activities carried out by the Malang State University community service team in Jamsaren Village, Pesantren District, Kediri City were carried out in the form of branding assistance from the Tourism Awareness Group of Farmer Education Tourism Village regarding the use of social media. The purpose of this service is to create a branding of Kampung Tani Jamsaren by promoting it through social media platforms so that it is increasingly known by a large audience. The targets of this service are pokdarwis, business actors and youth organizations. Jamsaren Village with the service method used, namely descriptive, program planning, program implementation, and evaluation. Based on the assistance that has been carried out, the community can well receive the information and material submitted with a note that the delivery method and methods in implementing the assistance can be carried out as attractively as possible and in accordance with the conditions in the place. This assistance includes village literacy, social media, and branding marketing. The hope is that assistance regarding branding of farmer villages with digital marketing methods with social media as a medium for using branding can be a means of promoting village potential, especially Jamsaren Farmer Village.","PeriodicalId":336404,"journal":{"name":"Jurnal Graha Pengabdian","volume":"283 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENDAMPINGAN LITERASI DIGITAL DALAM MEMBRANDING WISATA KAMPUNG TANI BAGI KELOMPOK MASYARAKAT JAMSAREN\",\"authors\":\"Ica Purnamasari, Agung Winarno, Zihan Novita Sari, Nuriyatul Mustofiyah, Adinda Rizkiqa Amalia\",\"doi\":\"10.17977/um078v4i32022p193-203\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstrak: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh tim pengabdian masyarakat Universitas Negeri Malang di Kelurahan Jamsaren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri dilaksanakan dalam bentuk pendampingan branding dari kelompok Sadar Wisata Kampung Wisata Edukasi Tani mengenai penggunaan sosial media. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk membuat branding dari Kampung Tani Jamsaren dengan mempromosikannya melalui platform media sosial agar semakin dikenal oleh khalayak banyak. Sasaran dari pengabdian ini yakni pokdarwis, pelaku usaha dan karang taruna. Kelurahan Jamsaren dengan metode pengabdian yang digunakan yakni deskriptif, perencanaan program, pelaksanaan program, dan evaluasi. Berdasarkan pendampingan yang sudah dilakukan masyarakat dapat menerima dengan baik informasi dan materi yang disampaikan dengan catatan cara penyampaian dan metode dalam pelaksanaan pendampingan dapat dilakukan semenarik mungkin dan sesuai dengan kondisi di tempat tersebut. Pendampingan ini meliputi literasi desa, sosial media, serta branding marketing. Harapannya pendampingan mengenai branding kampung tani dengan metode digital marketing dengan sosial media sebagai media pemanfaatan branding ini dapat sebagai sarana promosi potensi desa khususnya Kampung Tani Jamsaren. Abstract: Community service activities carried out by the Malang State University community service team in Jamsaren Village, Pesantren District, Kediri City were carried out in the form of branding assistance from the Tourism Awareness Group of Farmer Education Tourism Village regarding the use of social media. The purpose of this service is to create a branding of Kampung Tani Jamsaren by promoting it through social media platforms so that it is increasingly known by a large audience. The targets of this service are pokdarwis, business actors and youth organizations. Jamsaren Village with the service method used, namely descriptive, program planning, program implementation, and evaluation. Based on the assistance that has been carried out, the community can well receive the information and material submitted with a note that the delivery method and methods in implementing the assistance can be carried out as attractively as possible and in accordance with the conditions in the place. This assistance includes village literacy, social media, and branding marketing. The hope is that assistance regarding branding of farmer villages with digital marketing methods with social media as a medium for using branding can be a means of promoting village potential, especially Jamsaren Farmer Village.\",\"PeriodicalId\":336404,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Graha Pengabdian\",\"volume\":\"283 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-09-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Graha Pengabdian\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.17977/um078v4i32022p193-203\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Graha Pengabdian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17977/um078v4i32022p193-203","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
抽象:团队奉献社会的活动由街道社区奉献Jamsaren区可怜的州立大学,寄宿学校,城市Kediri庇护所的形式进行农业教育旅游团体意识到乡村旅游的品牌对于社交媒体的使用。这种服务的目的是通过社交媒体平台推广,使更多的人了解到它,从而建立来自Jamsaren village的品牌。这就是pokdarwis奉献,罪犯的目标努力和珊瑚学员。利用描述性、计划、计划和评估等服务方法向Jamsaren注入。在裁员的基础上,社区可以很好地接收提供的信息和材料,以及记录裁员的方式和方法可以是最吸引人的,并将在当地的条件下。这项工作包括农村教育、社交媒体和品牌营销。通过社交媒体的数字营销方法,作为一种利用品牌的媒介,巩固农村品牌的希望,可以作为一种潜在的推广手段,尤其是Jamsaren村。缺席:贾什伦村马朗州立大学社区服务团队的活动引起了兴趣。吉森村是吉萨伦村,吉森村是一群农民教育游客的好奇人士,在抗议社交媒体的使用情况下被抽离了。这个服务之目的是创建百万Jamsaren农场由promoting家乡的品牌,它通过社交媒体平台如此这是increasingly知道by a大观众。这个服务是pokdarwis之很明显,青年演员和organizations生意。Jamsaren村的实用方法,namely描述,计划计划,实施和评估计划。改编自《社区中心那个被carried out了,好吧我们能资讯网和submitted with a笔记材料的分娩方法和方法》implementing the协助美国可以成为美国carried out attractively可能和in accordance with境条件的地方。包括村识字、社交媒体和品牌营销在内的助理。希望以使用标签为媒介的媒介,以数字营销手段为例,以社会媒体为例,可以构成促进农村发展潜力的手段,特别是Jamsaren farmer。
PENDAMPINGAN LITERASI DIGITAL DALAM MEMBRANDING WISATA KAMPUNG TANI BAGI KELOMPOK MASYARAKAT JAMSAREN
Abstrak: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh tim pengabdian masyarakat Universitas Negeri Malang di Kelurahan Jamsaren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri dilaksanakan dalam bentuk pendampingan branding dari kelompok Sadar Wisata Kampung Wisata Edukasi Tani mengenai penggunaan sosial media. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk membuat branding dari Kampung Tani Jamsaren dengan mempromosikannya melalui platform media sosial agar semakin dikenal oleh khalayak banyak. Sasaran dari pengabdian ini yakni pokdarwis, pelaku usaha dan karang taruna. Kelurahan Jamsaren dengan metode pengabdian yang digunakan yakni deskriptif, perencanaan program, pelaksanaan program, dan evaluasi. Berdasarkan pendampingan yang sudah dilakukan masyarakat dapat menerima dengan baik informasi dan materi yang disampaikan dengan catatan cara penyampaian dan metode dalam pelaksanaan pendampingan dapat dilakukan semenarik mungkin dan sesuai dengan kondisi di tempat tersebut. Pendampingan ini meliputi literasi desa, sosial media, serta branding marketing. Harapannya pendampingan mengenai branding kampung tani dengan metode digital marketing dengan sosial media sebagai media pemanfaatan branding ini dapat sebagai sarana promosi potensi desa khususnya Kampung Tani Jamsaren. Abstract: Community service activities carried out by the Malang State University community service team in Jamsaren Village, Pesantren District, Kediri City were carried out in the form of branding assistance from the Tourism Awareness Group of Farmer Education Tourism Village regarding the use of social media. The purpose of this service is to create a branding of Kampung Tani Jamsaren by promoting it through social media platforms so that it is increasingly known by a large audience. The targets of this service are pokdarwis, business actors and youth organizations. Jamsaren Village with the service method used, namely descriptive, program planning, program implementation, and evaluation. Based on the assistance that has been carried out, the community can well receive the information and material submitted with a note that the delivery method and methods in implementing the assistance can be carried out as attractively as possible and in accordance with the conditions in the place. This assistance includes village literacy, social media, and branding marketing. The hope is that assistance regarding branding of farmer villages with digital marketing methods with social media as a medium for using branding can be a means of promoting village potential, especially Jamsaren Farmer Village.