{"title":"CISUMDAWU收费对SUMEDANG地区社区的社会影响","authors":"Detanty Febrianty, Elly Susilowati, Atirista Nainggolan","doi":"10.31595/lindayasos.v4i2.704","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan atau Jalan Tol Cisumdawu merupakan salah satu infrastruktur yang dibangun untuk mempermudah mobilitas masyarakat sebagai penghubung antardaerah di Jawa Barat. Adanya pembangunan infrastruktur tidak terlepas dari dampak sosial yang dirasakan masyarakat di sekitar wilayah pembangunan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran secara empiris tentang dampak sosial pembangunan Tol Cisumdawu terhadap masyarakat kabupaten Sumedang. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode kuantitatif deskriptif. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah teknik simple random sampling dengan jumlah responden 80 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan kuesioner dan studi dokumentasi. Uji validitas menggunakan validitas muka dan uji reliabilitas menggunakan alpha cronbach dengan bantuan SPSS. Hasil analisis menunjukkan bahwa pembangunan Jalan Tol Cisumdawu di Desa Pasigaran Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang menyebabkan dampak sosial yang signifikan, terutama terhadap kebutuhan hidup masyarakatnya. Kemudian pembangunan juga cukup mempengaruhi perubahan cara bekerja, bermain dan berinteraksi sosial masyarakatnya. Program yang disusun sebagai alternatif solusi penyelesaian masalah yaitu “Pengurangan Dampak Sosial Pembangunan Jalan Tol melalui Penguatan Komunikasi dan Kolaborasi” di Desa Pasigaran Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang.","PeriodicalId":400694,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial (Lindayasos)","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"DAMPAK SOSIAL PEMBANGUNAN TOL CISUMDAWU TERHADAP MASYARAKAT DI KABUPATEN SUMEDANG\",\"authors\":\"Detanty Febrianty, Elly Susilowati, Atirista Nainggolan\",\"doi\":\"10.31595/lindayasos.v4i2.704\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan atau Jalan Tol Cisumdawu merupakan salah satu infrastruktur yang dibangun untuk mempermudah mobilitas masyarakat sebagai penghubung antardaerah di Jawa Barat. Adanya pembangunan infrastruktur tidak terlepas dari dampak sosial yang dirasakan masyarakat di sekitar wilayah pembangunan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran secara empiris tentang dampak sosial pembangunan Tol Cisumdawu terhadap masyarakat kabupaten Sumedang. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode kuantitatif deskriptif. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah teknik simple random sampling dengan jumlah responden 80 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan kuesioner dan studi dokumentasi. Uji validitas menggunakan validitas muka dan uji reliabilitas menggunakan alpha cronbach dengan bantuan SPSS. Hasil analisis menunjukkan bahwa pembangunan Jalan Tol Cisumdawu di Desa Pasigaran Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang menyebabkan dampak sosial yang signifikan, terutama terhadap kebutuhan hidup masyarakatnya. Kemudian pembangunan juga cukup mempengaruhi perubahan cara bekerja, bermain dan berinteraksi sosial masyarakatnya. Program yang disusun sebagai alternatif solusi penyelesaian masalah yaitu “Pengurangan Dampak Sosial Pembangunan Jalan Tol melalui Penguatan Komunikasi dan Kolaborasi” di Desa Pasigaran Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang.\",\"PeriodicalId\":400694,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmiah Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial (Lindayasos)\",\"volume\":\"45 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmiah Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial (Lindayasos)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31595/lindayasos.v4i2.704\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial (Lindayasos)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31595/lindayasos.v4i2.704","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
DAMPAK SOSIAL PEMBANGUNAN TOL CISUMDAWU TERHADAP MASYARAKAT DI KABUPATEN SUMEDANG
Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan atau Jalan Tol Cisumdawu merupakan salah satu infrastruktur yang dibangun untuk mempermudah mobilitas masyarakat sebagai penghubung antardaerah di Jawa Barat. Adanya pembangunan infrastruktur tidak terlepas dari dampak sosial yang dirasakan masyarakat di sekitar wilayah pembangunan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran secara empiris tentang dampak sosial pembangunan Tol Cisumdawu terhadap masyarakat kabupaten Sumedang. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode kuantitatif deskriptif. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah teknik simple random sampling dengan jumlah responden 80 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan kuesioner dan studi dokumentasi. Uji validitas menggunakan validitas muka dan uji reliabilitas menggunakan alpha cronbach dengan bantuan SPSS. Hasil analisis menunjukkan bahwa pembangunan Jalan Tol Cisumdawu di Desa Pasigaran Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang menyebabkan dampak sosial yang signifikan, terutama terhadap kebutuhan hidup masyarakatnya. Kemudian pembangunan juga cukup mempengaruhi perubahan cara bekerja, bermain dan berinteraksi sosial masyarakatnya. Program yang disusun sebagai alternatif solusi penyelesaian masalah yaitu “Pengurangan Dampak Sosial Pembangunan Jalan Tol melalui Penguatan Komunikasi dan Kolaborasi” di Desa Pasigaran Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang.