N. S. Damanik, Parningotan Simanjuntak, Plora Novita Febrina Sinaga
{"title":"Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Peningkatan Berat Badan Pada Bayi Umur 0-6 Bulan","authors":"N. S. Damanik, Parningotan Simanjuntak, Plora Novita Febrina Sinaga","doi":"10.47134/inhis.v1i1.15","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Indikator BB/TB menggambarkan status gizi yang sifatnya akut sebagai akibat dari keadaan yang berlangsung dalam waktu yang pendek, seperti menurunnya nafsu makan akibat sakit atau karena menderita diare. Dalam keadaan demikian berat badan anak akan cepat turun sehingga tidak proporsional lagi dengan tinggi badannya dan anak menjadi kurus. Prevalensi nasional balita kurus adalah 7,4% dan balita sangat kurus adalah 6,2%. Tujuan: untuk mengetahui Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Peningkatan Berat Badan Pada Bayi Umur 0-6 Bulan Di Puskesmas Pagurawan Tahun 2021. Metode: kualitatif dengan rancangan quasi eksperimen, 34 bayi umur 0-6 bulan,tehnik pengambilan data random sampling waktu penelitian desember sampai bulan mei 2021 dan analisi data dengan paired sample t test. Hasil: Adanya pengaruh pijat bayi terhadap peningkatan berat badan bayi sebelum dan sesudah melakukan pijat bayi dengan t hitung (6.610) > t tabel (2.0345). Kesimpulan: Terdapat pengaruh Pijat bayi mempengaruhi peningkatan berat badan pada bayi umur 0-6 bulan \nBackground: The weight indicator describes nutritional status that is acute in nature as a result of conditions that last for a short time, such as decreased appetite due to illness or suffering from diarrhea. In such circumstances the child's weight will quickly drop so that it is no longer proportional to his height and the child becomes thin. The national prevalence of underweight toddlers is 7.4% and very thin toddlers is 6.2%.. Purpose: To determine the effect of infant massage on weight gain in infants aged 0-6 months at the Pagurawan Health Center in 2021. Methods: qualitative with a quasi design. experiment, 34 infants aged 0-6 months, random sampling data collection techniques during the study december to may 2021 and data analysis with paired sample t test. Results: There is an effect of baby massage on increasing baby's weight before and after doing baby massage with t count (6.610) > t table (2.0345). Conclusion: There is an effect of baby massage on weight gain in infants aged 0-6 months.","PeriodicalId":129642,"journal":{"name":"Indonesian Health Issue","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-02-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesian Health Issue","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47134/inhis.v1i1.15","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Peningkatan Berat Badan Pada Bayi Umur 0-6 Bulan
Latar Belakang: Indikator BB/TB menggambarkan status gizi yang sifatnya akut sebagai akibat dari keadaan yang berlangsung dalam waktu yang pendek, seperti menurunnya nafsu makan akibat sakit atau karena menderita diare. Dalam keadaan demikian berat badan anak akan cepat turun sehingga tidak proporsional lagi dengan tinggi badannya dan anak menjadi kurus. Prevalensi nasional balita kurus adalah 7,4% dan balita sangat kurus adalah 6,2%. Tujuan: untuk mengetahui Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Peningkatan Berat Badan Pada Bayi Umur 0-6 Bulan Di Puskesmas Pagurawan Tahun 2021. Metode: kualitatif dengan rancangan quasi eksperimen, 34 bayi umur 0-6 bulan,tehnik pengambilan data random sampling waktu penelitian desember sampai bulan mei 2021 dan analisi data dengan paired sample t test. Hasil: Adanya pengaruh pijat bayi terhadap peningkatan berat badan bayi sebelum dan sesudah melakukan pijat bayi dengan t hitung (6.610) > t tabel (2.0345). Kesimpulan: Terdapat pengaruh Pijat bayi mempengaruhi peningkatan berat badan pada bayi umur 0-6 bulan
Background: The weight indicator describes nutritional status that is acute in nature as a result of conditions that last for a short time, such as decreased appetite due to illness or suffering from diarrhea. In such circumstances the child's weight will quickly drop so that it is no longer proportional to his height and the child becomes thin. The national prevalence of underweight toddlers is 7.4% and very thin toddlers is 6.2%.. Purpose: To determine the effect of infant massage on weight gain in infants aged 0-6 months at the Pagurawan Health Center in 2021. Methods: qualitative with a quasi design. experiment, 34 infants aged 0-6 months, random sampling data collection techniques during the study december to may 2021 and data analysis with paired sample t test. Results: There is an effect of baby massage on increasing baby's weight before and after doing baby massage with t count (6.610) > t table (2.0345). Conclusion: There is an effect of baby massage on weight gain in infants aged 0-6 months.