{"title":"团体咨询戏剧技巧,以提高MTS Hidayatul intang的社会互动能力","authors":"Diplan Diplan, Yuni Budiyaningsih","doi":"10.33084/SULUH.V4I2.617","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini mengetahui kemampuan interaksi sosial yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan Teknik Sosiodrama pada peserta didik kelas VII MTs Hidayatul Insan Palangka Raya. Populasi dalam penelitian ini adalah 66 peserta didik. Jumlah sampel Penelitian terdiri dari 7 peserta didik. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif, metode penelitian adalah metode pre eksperimen One-group pre-test dan post-test design.. Teknik pengumpulan data menggunakan skala interaksi sosial. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t (paired sample T test) yang tergolong dalam statistik parametrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan interaksi sosial peserta didik yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan teknik sosiodrama. terbukti dari hasil analisis data kemampuan interaksi sosial menggunakan uji t, dapat diketahui bahwa t hitung adalah -10,180 dengan nilai probabilitas atau sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, karena nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa konseling kelompok dengan teknik Sosiodrama dapat meningkatkan kemampuan interaksi sosial peserta didik kelas VII di MTs Hidayatul Insan Palangka Raya. Tujuan penelitian ini mengetahui kemampuan interaksi sosial yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan Teknik Sosiodrama pada peserta didik kelas VII MTs Hidayatul Insan Palangka Raya. Populasi dalam penelitian ini adalah 66 peserta didik. Jumlah sampel Penelitian terdiri dari 7 peserta didik. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif, metode penelitian adalah metode pre eksperimen One-group pre-test dan post-test design.. Teknik pengumpulan data menggunakan skala interaksi sosial. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t (paired sample T test) yang tergolong dalam statistik parametrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan interaksi sosial peserta didik yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan teknik sosiodrama. terbukti dari hasil analisis data kemampuan interaksi sosial menggunakan uji t, dapat diketahui bahwa t hitung adalah -10,180 dengan nilai probabilitas atau sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, karena nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa konseling kelompok dengan teknik Sosiodrama dapat meningkatkan kemampuan interaksi sosial peserta didik kelas VII di MTs Hidayatul Insan Palangka Raya.","PeriodicalId":205399,"journal":{"name":"Suluh: Jurnal Bimbingan dan Konseling","volume":"120 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-02-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Konseling Kelompok Dengan Teknik Sosiodrama Untuk Meningkatkan Kemampuan Interaksi Sosial Pada Peserta Didik MTS Hidayatul Insan Palangka Raya\",\"authors\":\"Diplan Diplan, Yuni Budiyaningsih\",\"doi\":\"10.33084/SULUH.V4I2.617\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan penelitian ini mengetahui kemampuan interaksi sosial yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan Teknik Sosiodrama pada peserta didik kelas VII MTs Hidayatul Insan Palangka Raya. Populasi dalam penelitian ini adalah 66 peserta didik. Jumlah sampel Penelitian terdiri dari 7 peserta didik. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif, metode penelitian adalah metode pre eksperimen One-group pre-test dan post-test design.. Teknik pengumpulan data menggunakan skala interaksi sosial. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t (paired sample T test) yang tergolong dalam statistik parametrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan interaksi sosial peserta didik yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan teknik sosiodrama. terbukti dari hasil analisis data kemampuan interaksi sosial menggunakan uji t, dapat diketahui bahwa t hitung adalah -10,180 dengan nilai probabilitas atau sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, karena nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa konseling kelompok dengan teknik Sosiodrama dapat meningkatkan kemampuan interaksi sosial peserta didik kelas VII di MTs Hidayatul Insan Palangka Raya. Tujuan penelitian ini mengetahui kemampuan interaksi sosial yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan Teknik Sosiodrama pada peserta didik kelas VII MTs Hidayatul Insan Palangka Raya. Populasi dalam penelitian ini adalah 66 peserta didik. Jumlah sampel Penelitian terdiri dari 7 peserta didik. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif, metode penelitian adalah metode pre eksperimen One-group pre-test dan post-test design.. Teknik pengumpulan data menggunakan skala interaksi sosial. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t (paired sample T test) yang tergolong dalam statistik parametrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan interaksi sosial peserta didik yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan teknik sosiodrama. terbukti dari hasil analisis data kemampuan interaksi sosial menggunakan uji t, dapat diketahui bahwa t hitung adalah -10,180 dengan nilai probabilitas atau sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, karena nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa konseling kelompok dengan teknik Sosiodrama dapat meningkatkan kemampuan interaksi sosial peserta didik kelas VII di MTs Hidayatul Insan Palangka Raya.\",\"PeriodicalId\":205399,\"journal\":{\"name\":\"Suluh: Jurnal Bimbingan dan Konseling\",\"volume\":\"120 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-02-27\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Suluh: Jurnal Bimbingan dan Konseling\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33084/SULUH.V4I2.617\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Suluh: Jurnal Bimbingan dan Konseling","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33084/SULUH.V4I2.617","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Konseling Kelompok Dengan Teknik Sosiodrama Untuk Meningkatkan Kemampuan Interaksi Sosial Pada Peserta Didik MTS Hidayatul Insan Palangka Raya
Tujuan penelitian ini mengetahui kemampuan interaksi sosial yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan Teknik Sosiodrama pada peserta didik kelas VII MTs Hidayatul Insan Palangka Raya. Populasi dalam penelitian ini adalah 66 peserta didik. Jumlah sampel Penelitian terdiri dari 7 peserta didik. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif, metode penelitian adalah metode pre eksperimen One-group pre-test dan post-test design.. Teknik pengumpulan data menggunakan skala interaksi sosial. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t (paired sample T test) yang tergolong dalam statistik parametrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan interaksi sosial peserta didik yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan teknik sosiodrama. terbukti dari hasil analisis data kemampuan interaksi sosial menggunakan uji t, dapat diketahui bahwa t hitung adalah -10,180 dengan nilai probabilitas atau sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, karena nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa konseling kelompok dengan teknik Sosiodrama dapat meningkatkan kemampuan interaksi sosial peserta didik kelas VII di MTs Hidayatul Insan Palangka Raya. Tujuan penelitian ini mengetahui kemampuan interaksi sosial yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan Teknik Sosiodrama pada peserta didik kelas VII MTs Hidayatul Insan Palangka Raya. Populasi dalam penelitian ini adalah 66 peserta didik. Jumlah sampel Penelitian terdiri dari 7 peserta didik. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif, metode penelitian adalah metode pre eksperimen One-group pre-test dan post-test design.. Teknik pengumpulan data menggunakan skala interaksi sosial. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t (paired sample T test) yang tergolong dalam statistik parametrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan interaksi sosial peserta didik yang rendah dapat ditingkatkan dengan menggunakan layanan Konseling Kelompok dengan teknik sosiodrama. terbukti dari hasil analisis data kemampuan interaksi sosial menggunakan uji t, dapat diketahui bahwa t hitung adalah -10,180 dengan nilai probabilitas atau sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, karena nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa konseling kelompok dengan teknik Sosiodrama dapat meningkatkan kemampuan interaksi sosial peserta didik kelas VII di MTs Hidayatul Insan Palangka Raya.