Daud Nawir, N. Noviyanti, A. Darmawanto, Gusriani Gusriani
{"title":"ADVOKASI STRATEGI PEMULIHAN PASCA COVID-19 DI KABUPATEN TANA TIDUNG","authors":"Daud Nawir, N. Noviyanti, A. Darmawanto, Gusriani Gusriani","doi":"10.35334/JPMB.V4I2.1863","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit menular yang disevbabakan oleh corona virus dengan jenis baru. Kasus ini pertama kali muncul di kota Wuhan China dengan kasus pneumonia yang tidak diketahui penyebabnya. Pada akhirnya Januari pemerintah China mengumumkan penyebab kasus yang terjadi diakibatkan oleh Coronavirus baru yang diberi nama SARS-CoV-2 (Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2). Penularan COVID-19 pemerintah di ikuti oleh beberapa kebijakan dala upaya untuk mencegah dan menghentikan penyebaran COVID-19 melalui Pembatasn sosial yang meliputi, pembatasan kerumunan orang,pembatasan perjalanan, pemberlakukan isolasi, penundaan dan pembatalan acara, penutupan fasilitas dan pengaturan layanan publik. Hal ini berdampak pada Kesehatan, perekonomian, sosial dan pemerintahan. Pemerintah Indonesia telah menetapakn Coronavirus sebagai bencana nonalam. Penetapan yang dilakukan oleh pemerintah di ikuti oleh beberapa kebijakan dala upaya untuk mencegah dan menghentikan penyebaran COVID-19. Penutupan fasilitas dan pengaturan layanan publik. Hal ini berpengaruh terhadap aspek keseahtan, ekonomi, sosial dan pemerintahan. Kegiatan Advokasi Startegi Pemulihan Pasca COVID-19 di Kabupaten Tana Tidung diharapakan dapat menjadi sumber data dan informasi dampak pandemic COVID-19 serta pengendalian, strategi mitigasi, penguatan pemerintahan daerah, kesiapsiagaan desa, dan keberlangsungan usaha yang didasarkan hasil diagnosis dampak pandemic Covid-19 pada aspek kehidupan kesehatan, sosial, ekonomi, budaya, politik dan pemerintahan di Kabupaten Tana Tidung.","PeriodicalId":140325,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35334/JPMB.V4I2.1863","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ADVOKASI STRATEGI PEMULIHAN PASCA COVID-19 DI KABUPATEN TANA TIDUNG
Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit menular yang disevbabakan oleh corona virus dengan jenis baru. Kasus ini pertama kali muncul di kota Wuhan China dengan kasus pneumonia yang tidak diketahui penyebabnya. Pada akhirnya Januari pemerintah China mengumumkan penyebab kasus yang terjadi diakibatkan oleh Coronavirus baru yang diberi nama SARS-CoV-2 (Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2). Penularan COVID-19 pemerintah di ikuti oleh beberapa kebijakan dala upaya untuk mencegah dan menghentikan penyebaran COVID-19 melalui Pembatasn sosial yang meliputi, pembatasan kerumunan orang,pembatasan perjalanan, pemberlakukan isolasi, penundaan dan pembatalan acara, penutupan fasilitas dan pengaturan layanan publik. Hal ini berdampak pada Kesehatan, perekonomian, sosial dan pemerintahan. Pemerintah Indonesia telah menetapakn Coronavirus sebagai bencana nonalam. Penetapan yang dilakukan oleh pemerintah di ikuti oleh beberapa kebijakan dala upaya untuk mencegah dan menghentikan penyebaran COVID-19. Penutupan fasilitas dan pengaturan layanan publik. Hal ini berpengaruh terhadap aspek keseahtan, ekonomi, sosial dan pemerintahan. Kegiatan Advokasi Startegi Pemulihan Pasca COVID-19 di Kabupaten Tana Tidung diharapakan dapat menjadi sumber data dan informasi dampak pandemic COVID-19 serta pengendalian, strategi mitigasi, penguatan pemerintahan daerah, kesiapsiagaan desa, dan keberlangsungan usaha yang didasarkan hasil diagnosis dampak pandemic Covid-19 pada aspek kehidupan kesehatan, sosial, ekonomi, budaya, politik dan pemerintahan di Kabupaten Tana Tidung.