{"title":"PENGARUH TERAPI BIRTH BALL PADA IBU BERSALIN KALA I FASE AKTIF TERHADAP PENURUNAN NYERI DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN (PMB) HARTATI KECAMATAN SAWANG KABUPATEN ACEH UTARA","authors":"N. Sari","doi":"10.36656/JPK2R.V3I1.406","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Persalinan merupakan suatu proses fisiologis yang terjadi pada wanita tetapi pada umumnya dapat menimbulkan rasa takut karena saat bersalin disertai nyeri berat. Nyeri persalinan mulai dirasakan pada pembukaan serviks 0-10 cm. Pada fase aktif menuju puncak pembukaan maka akan terjadinya peningkatan intensitas dan frekuensi kontraksi, sehingga menyebabkan nyeri persalinan lebih berat di fase aktif. Pengobatan non farmakologi dalam penanganan nyeri salah satunya menggunakan birth ball, dengan cara duduk diatas bola dan bergoyang-goyang sehingga membuat rasa lebih nyaman dan membantu proses kemajuan persalinan dikarenakan adanya gravitasi, dan dengan elastisitas dan lengkungan bola yang lunak membuat perineum dan punggung bawah tanpa memberikan banyak tekanan yang dapat meningkatkan nyeri. Untuk mengetahui pengaruh terapi birth ball terhadap penurunan nyeri persalinan kala I fase aktif pada ibu bersalin primigravida di Praktik Mandiri Bidan Hartati. Jenis penelitian ini adalah Kuantitatif dengan design Quasi Experiment dengan rancangan One Group Pretest -Posttest Design. Sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan jumlah sampel 15 responden. Analisis statistik penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon sign rank test, dengan tingkat signifikan P< 0,05. Hasil Penelitian rata-rata nyeri sebelum terapi birth ball 8.60 dan sesudah 5.73. Uji statistik di dapatkan nilai P-Value = 0,001 yaitu ada pengaruh pemberian terapi birth ball pada ibu bersalin kala I fase Aktif terhadap penurunan nyeri persalinan sebelum dan sesudah diberikan terapi birth ball. Diharapkan dengan melakukan terapi birth ball dapat menurunkan nyeri persalinan dan angka secsio cesaria (SC).s","PeriodicalId":119765,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kebidanan & Kespro","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Penelitian Kebidanan & Kespro","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36656/JPK2R.V3I1.406","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH TERAPI BIRTH BALL PADA IBU BERSALIN KALA I FASE AKTIF TERHADAP PENURUNAN NYERI DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN (PMB) HARTATI KECAMATAN SAWANG KABUPATEN ACEH UTARA
Persalinan merupakan suatu proses fisiologis yang terjadi pada wanita tetapi pada umumnya dapat menimbulkan rasa takut karena saat bersalin disertai nyeri berat. Nyeri persalinan mulai dirasakan pada pembukaan serviks 0-10 cm. Pada fase aktif menuju puncak pembukaan maka akan terjadinya peningkatan intensitas dan frekuensi kontraksi, sehingga menyebabkan nyeri persalinan lebih berat di fase aktif. Pengobatan non farmakologi dalam penanganan nyeri salah satunya menggunakan birth ball, dengan cara duduk diatas bola dan bergoyang-goyang sehingga membuat rasa lebih nyaman dan membantu proses kemajuan persalinan dikarenakan adanya gravitasi, dan dengan elastisitas dan lengkungan bola yang lunak membuat perineum dan punggung bawah tanpa memberikan banyak tekanan yang dapat meningkatkan nyeri. Untuk mengetahui pengaruh terapi birth ball terhadap penurunan nyeri persalinan kala I fase aktif pada ibu bersalin primigravida di Praktik Mandiri Bidan Hartati. Jenis penelitian ini adalah Kuantitatif dengan design Quasi Experiment dengan rancangan One Group Pretest -Posttest Design. Sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan jumlah sampel 15 responden. Analisis statistik penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon sign rank test, dengan tingkat signifikan P< 0,05. Hasil Penelitian rata-rata nyeri sebelum terapi birth ball 8.60 dan sesudah 5.73. Uji statistik di dapatkan nilai P-Value = 0,001 yaitu ada pengaruh pemberian terapi birth ball pada ibu bersalin kala I fase Aktif terhadap penurunan nyeri persalinan sebelum dan sesudah diberikan terapi birth ball. Diharapkan dengan melakukan terapi birth ball dapat menurunkan nyeri persalinan dan angka secsio cesaria (SC).s