Andi Rahmat Husni Agung Iksan, N. Said, Hasbir Hasbir
{"title":"URGENSI PENGGUNAAN TERAAN CAP ATAU STEMPEL NOTARIS PADA MINUTA AKTA NOTARIS DI KOTA MAKASSAR, KABUPATEN GOWA DAN KABUPATEN MAROS","authors":"Andi Rahmat Husni Agung Iksan, N. Said, Hasbir Hasbir","doi":"10.30652/rlj.v3i1.6478","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACTFunction of Stamp on Notary Deed. The research aims to determine the urgency of a position stamp on notary deed and to determine the necessity or not the punctuation of notary deed stamp. The research was normative-empirical, a research in which the object of research includes legislation provisions (in abstracto) and its implementation on legal events (in concreto). The result of research indicates that the urgency of position stamp on notary deed as reinforcement and affirmation of notary signature in a deed, and it shows that in making deed, issuing deed copy and legalize and registering a letter under notary signature on behalf its position, in addition the urgency of a position stamp on notary deed as legalization of notary and notary’s liability. based on the result of the writer’s research concerning the punctuation of the seal / stamp of the notary there is a difference among the notaries concerning the punctuation of seal / stamp on deed Minuta where there are 24 notaries who do not punctuate the seal / stamp of the notary in deed Minuta with the most reason because it is not regulated in Paragraph 56 of UUJN and there are 7 notaries who Punctuate seal / stamp because they believe that the stamped seal / stamp is stipulated in the PERMEN which is the implementing regulations of UUJN and also to indicate that the person who made the deed Minuta is a general official.Keywords: notary deed, stamp, deed minuta.ABSTRAKFungsi Cap/Stempel Pada Akta Notaris. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji urgensi dari suatu cap/stempel jabatan pada akta Notaris dan mengetahui serta mengkaji wajib atau tidaknya pembubuhan teraan cap/stempel pada akta Notaris. Penelitian hukum ini merupakan penelitian hukum normatif empiris, yaitu penelitian hukum yang objek kajiannya meliputi ketentuan – ketentuan perundang–undangan (in abstraco) serta penerapannya pada peristiwa hukum (in concreto). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa urgensi dari suatu cap/stempel jabatan pada suatu akta Notaris ialah sebagai penguatan dan penegasan tandatangan Notaris di dalam suatu akta, dan menunjukkan bahwa dalam membuat akta, mengeluarkan salinan akta dan melegalisasi dan mendaftarkan surat dibawah tangan Notaris bertindak berdasarkan jabatannya, selain itu urgensi dari suatu cap/stempel jabatan pada akta Notaris ialah sebagai pengesahan dari Notaris dan pertanggungjawaban dari Notaris. Berdasarkan hasil penelitian penulis mengenai pembubuhan teraan cap/stempel Notaris terdapat perbedaan pendapat di kalangan Notaris mengenai pembubuhan teraan cap/stempel pada minuta akta dimana terdapat 24 (dua puluh empat) Notaris yang tidak membubuhkan teraan cap/stempel Notaris pada minuta akta dengan alasan terbanyak karena hal tersebut tidak diatur di dalam Pasal 56 UUJN dan terdapat 7 (tujuh) Notaris yang membubuhkan teraan cap/stempel Notaris pada minuta akta dengan alasan karena pembubuhan teraan cap/stempel Notaris pada minuta akta diatur di dalam Permen yang merupakan peraturan pelaksana dari UUJN selain itu dilakukan untuk menunjukkan bahwa yang membuat minuta akta tersebut ialah pejabat umum.Kata Kunci : Akta Notaris, Cap/Stempel,Minuta Akta.","PeriodicalId":138193,"journal":{"name":"Riau Law Journal","volume":"70 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Riau Law Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30652/rlj.v3i1.6478","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
公证契据上盖章的作用。本文的研究目的在于确定公证契据上位置盖章的紧迫性,以及确定公证契据上位置盖章的必要性。这项研究是规范-实证研究,其研究对象包括立法规定(抽象)及其对法律事件的实施(具体)。研究结果表明,公证契据上的位置章作为契据中公证签名的强化和确认的紧迫性,表明在制作契据、签发契据副本、公证签字书的合法化和登记中代表其地位,以及在公证契据上的位置章作为公证和公证责任的合法化的紧迫性。基于作者的结果的研究关于标点符号的密封/邮票公证有公证人关于标点符号的差异密封/邮票契约Minuta哪里有24公证员不加标点密封/邮票行为Minuta最公证的原因,因为它不是监管56款UUJN和有7公证人强调密封/邮票,因为他们相信盖章密封/邮票是规定的PERMEN,这是ujn的实施条例,也表明做出Minuta行为的人是一名普通官员。关键词:公证书,印章,契据。【摘要】真菌帽/茎棒。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji urgensi dari suatu cap/stempel jabatan pada akta Notaris dan mengetahui serta mengkaji wajib atau tidaknya pembubuhan teraan cap/stempel pada akta Notaris。Penelitian hukum ini merupakan Penelitian hukum normatif empiris, yitu Penelitian hukum yang objjek kajiannya meliputi ketentuan - ketentuan perundang-undangan(抽象)serta penerapannya pada peristiwa hukum(具体)。Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa urgensi dari suatu cap/stempel jabatan pada suatu akta公婆企鹅,danmenunjukkan公婆,danmenunjukkan公婆,danmenunjukkan公婆,mengeluarkan salinan公婆,danmenunjukkan公婆,danmenunjukkan公婆,danmendaftarkan surat dibawah tangan公婆,selain urgensi dari suatu cap/stempel jabatan pada akta公婆,sebagai pengesahan公婆,pertanggungjawaban公婆。Berdasarkan hasil penelitian penulis mengenai pembubuhan teraan帽/茎柱公证是terdapat perbedaan pendapat di kalangan公证是mengenai pembubuhan teraan帽/茎柱pada puluppat akta dimana terdapat 24 (dua puluppat)公证是yang tidak memubuhkan teraan帽/茎柱公证是pada minuta dengan alasan terbanyak karena hal tersebut tidak diatur di dalam Pasal 56 ujn dan terdapat 7 (tujuh)公证是yang membubuhkan teraan帽/茎柱公证是pada minuta akta dengan alasan karenapenbubuhan teraan帽/茎n . (n .) n . (n .) n . (n .) n . (n .) n . (n .)Kata Kunci: Akta Notaris, Cap/Stempel,Minuta Akta。
URGENSI PENGGUNAAN TERAAN CAP ATAU STEMPEL NOTARIS PADA MINUTA AKTA NOTARIS DI KOTA MAKASSAR, KABUPATEN GOWA DAN KABUPATEN MAROS
ABSTRACTFunction of Stamp on Notary Deed. The research aims to determine the urgency of a position stamp on notary deed and to determine the necessity or not the punctuation of notary deed stamp. The research was normative-empirical, a research in which the object of research includes legislation provisions (in abstracto) and its implementation on legal events (in concreto). The result of research indicates that the urgency of position stamp on notary deed as reinforcement and affirmation of notary signature in a deed, and it shows that in making deed, issuing deed copy and legalize and registering a letter under notary signature on behalf its position, in addition the urgency of a position stamp on notary deed as legalization of notary and notary’s liability. based on the result of the writer’s research concerning the punctuation of the seal / stamp of the notary there is a difference among the notaries concerning the punctuation of seal / stamp on deed Minuta where there are 24 notaries who do not punctuate the seal / stamp of the notary in deed Minuta with the most reason because it is not regulated in Paragraph 56 of UUJN and there are 7 notaries who Punctuate seal / stamp because they believe that the stamped seal / stamp is stipulated in the PERMEN which is the implementing regulations of UUJN and also to indicate that the person who made the deed Minuta is a general official.Keywords: notary deed, stamp, deed minuta.ABSTRAKFungsi Cap/Stempel Pada Akta Notaris. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji urgensi dari suatu cap/stempel jabatan pada akta Notaris dan mengetahui serta mengkaji wajib atau tidaknya pembubuhan teraan cap/stempel pada akta Notaris. Penelitian hukum ini merupakan penelitian hukum normatif empiris, yaitu penelitian hukum yang objek kajiannya meliputi ketentuan – ketentuan perundang–undangan (in abstraco) serta penerapannya pada peristiwa hukum (in concreto). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa urgensi dari suatu cap/stempel jabatan pada suatu akta Notaris ialah sebagai penguatan dan penegasan tandatangan Notaris di dalam suatu akta, dan menunjukkan bahwa dalam membuat akta, mengeluarkan salinan akta dan melegalisasi dan mendaftarkan surat dibawah tangan Notaris bertindak berdasarkan jabatannya, selain itu urgensi dari suatu cap/stempel jabatan pada akta Notaris ialah sebagai pengesahan dari Notaris dan pertanggungjawaban dari Notaris. Berdasarkan hasil penelitian penulis mengenai pembubuhan teraan cap/stempel Notaris terdapat perbedaan pendapat di kalangan Notaris mengenai pembubuhan teraan cap/stempel pada minuta akta dimana terdapat 24 (dua puluh empat) Notaris yang tidak membubuhkan teraan cap/stempel Notaris pada minuta akta dengan alasan terbanyak karena hal tersebut tidak diatur di dalam Pasal 56 UUJN dan terdapat 7 (tujuh) Notaris yang membubuhkan teraan cap/stempel Notaris pada minuta akta dengan alasan karena pembubuhan teraan cap/stempel Notaris pada minuta akta diatur di dalam Permen yang merupakan peraturan pelaksana dari UUJN selain itu dilakukan untuk menunjukkan bahwa yang membuat minuta akta tersebut ialah pejabat umum.Kata Kunci : Akta Notaris, Cap/Stempel,Minuta Akta.