N. M. Ariani, Ni Luh PT. Putriyani Dewi, Dewa Kadek Adi Surya Antara
{"title":"巴里曼达拉眼科诊所白内障术后患者的生活质量概述","authors":"N. M. Ariani, Ni Luh PT. Putriyani Dewi, Dewa Kadek Adi Surya Antara","doi":"10.31965/jks.v2i1.1058","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Gangguan terhadap penglihatan masih banyak terjadi di masa pandemi COVID-19, mulai dari gangguan penglihatan ringan hingga kebutaan adalah masalah yang cukup serius terjadi di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Penyebab utama kebutaan di dunia dan juga sebagai penyebab utama kebutaan tertinggi di Indonesia dengan ketajaman visual kurang dari 6/60 adalah penyakit katarak. Riset memiliki tujuan untuk mengetahui gambaran kualitas hidup pasien post operasi katarak di Poliklinik RS Mata Bali Mandara. Desain pada riset ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan cross sectional. Sampel riset ini menggunakan consecutive sampling dengan jumlah 130 orang. Hasil dari riset ini adalah ditemukan data karakteristik yaitu responden terbanyak berada pada kategori usia manula (>65 tahun) yaitu 54 responden (41,5%), dominan dengan jenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 92 responden (70,8%) dan berada dalam kategori pendidikan menengah (Perguruan SMP/SMA) yaitu sebanyak 63 responden (48,5%) dan mempunyai kualitas hidup pada kategori baik yaitu sebanyak 83 responden (63,8%). Ke depannya dari pihak rumah sakit agar lebih memberikan penjelasan yang lebih detail dari awal sebelum operasi dan tolak ukur keberhasilan serta kemungkinan yang terjadi.","PeriodicalId":270312,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan Sumba (JKS)","volume":"80 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Gambaran Kualitas Hidup Pasien Post Operasi Katarak di Poliklinik RS Mata Bali Mandara Provinsi Bali\",\"authors\":\"N. M. Ariani, Ni Luh PT. Putriyani Dewi, Dewa Kadek Adi Surya Antara\",\"doi\":\"10.31965/jks.v2i1.1058\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Gangguan terhadap penglihatan masih banyak terjadi di masa pandemi COVID-19, mulai dari gangguan penglihatan ringan hingga kebutaan adalah masalah yang cukup serius terjadi di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Penyebab utama kebutaan di dunia dan juga sebagai penyebab utama kebutaan tertinggi di Indonesia dengan ketajaman visual kurang dari 6/60 adalah penyakit katarak. Riset memiliki tujuan untuk mengetahui gambaran kualitas hidup pasien post operasi katarak di Poliklinik RS Mata Bali Mandara. Desain pada riset ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan cross sectional. Sampel riset ini menggunakan consecutive sampling dengan jumlah 130 orang. Hasil dari riset ini adalah ditemukan data karakteristik yaitu responden terbanyak berada pada kategori usia manula (>65 tahun) yaitu 54 responden (41,5%), dominan dengan jenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 92 responden (70,8%) dan berada dalam kategori pendidikan menengah (Perguruan SMP/SMA) yaitu sebanyak 63 responden (48,5%) dan mempunyai kualitas hidup pada kategori baik yaitu sebanyak 83 responden (63,8%). Ke depannya dari pihak rumah sakit agar lebih memberikan penjelasan yang lebih detail dari awal sebelum operasi dan tolak ukur keberhasilan serta kemungkinan yang terjadi.\",\"PeriodicalId\":270312,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Keperawatan Sumba (JKS)\",\"volume\":\"80 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-07-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Keperawatan Sumba (JKS)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31965/jks.v2i1.1058\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keperawatan Sumba (JKS)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31965/jks.v2i1.1058","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Gambaran Kualitas Hidup Pasien Post Operasi Katarak di Poliklinik RS Mata Bali Mandara Provinsi Bali
Gangguan terhadap penglihatan masih banyak terjadi di masa pandemi COVID-19, mulai dari gangguan penglihatan ringan hingga kebutaan adalah masalah yang cukup serius terjadi di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Penyebab utama kebutaan di dunia dan juga sebagai penyebab utama kebutaan tertinggi di Indonesia dengan ketajaman visual kurang dari 6/60 adalah penyakit katarak. Riset memiliki tujuan untuk mengetahui gambaran kualitas hidup pasien post operasi katarak di Poliklinik RS Mata Bali Mandara. Desain pada riset ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan cross sectional. Sampel riset ini menggunakan consecutive sampling dengan jumlah 130 orang. Hasil dari riset ini adalah ditemukan data karakteristik yaitu responden terbanyak berada pada kategori usia manula (>65 tahun) yaitu 54 responden (41,5%), dominan dengan jenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 92 responden (70,8%) dan berada dalam kategori pendidikan menengah (Perguruan SMP/SMA) yaitu sebanyak 63 responden (48,5%) dan mempunyai kualitas hidup pada kategori baik yaitu sebanyak 83 responden (63,8%). Ke depannya dari pihak rumah sakit agar lebih memberikan penjelasan yang lebih detail dari awal sebelum operasi dan tolak ukur keberhasilan serta kemungkinan yang terjadi.