{"title":"财政压力对利润管理","authors":"Putri Kristyaningsih, D. Hariyani, M. A. Sudrajat","doi":"10.35899/biej.v3i3.297","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract– This study aims to empirically examine the effect of financial distress on earnings management in manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange. The sample in this study used a purposive sampling technique with a sample of 12 manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in 2016-2019. The method used in this study is a quantitative method, while the analytical tool uses E-views 9. The results in the study obtained a t count of 0.334640 and a t table of 1.68595 so that it was concluded that t count < t table, so that the financial distress variable had no effect to earnings management. Companies experiencing financial distress assume that earnings management practices will actually harm the company in the future, so that company management prefers to report actual earnings. \nAbstrak– Penelitian ini bertujuan menguji empiris pengaruh financial distress terhadap manajemen laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 12 perusahan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016-2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, sedangkan alat analisis menggunakan E-views 9. Hasil dalam penelitian memperoleh t hitung sebesar 0,334640 dan t tabel sebesar 1.68595 sehingga diperoleh kesimpulan bahwa t hitung < t tabel, sehingga variabel financial distrees tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. Perusahaan yang mengalami financial distress menganggap bahwa praktik manajemen laba sebetulnya akan merugikan perusahaan untuk kedepannya, sehingga manajemen perusahaan lebih menyukai untuk melaporkan laba yang sesungguhnya. \n ","PeriodicalId":296615,"journal":{"name":"Business Innovation and Entrepreneurship Journal","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"5","resultStr":"{\"title\":\"Financial Distress Terhadap Manajemen Laba\",\"authors\":\"Putri Kristyaningsih, D. Hariyani, M. A. Sudrajat\",\"doi\":\"10.35899/biej.v3i3.297\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract– This study aims to empirically examine the effect of financial distress on earnings management in manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange. The sample in this study used a purposive sampling technique with a sample of 12 manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in 2016-2019. The method used in this study is a quantitative method, while the analytical tool uses E-views 9. The results in the study obtained a t count of 0.334640 and a t table of 1.68595 so that it was concluded that t count < t table, so that the financial distress variable had no effect to earnings management. Companies experiencing financial distress assume that earnings management practices will actually harm the company in the future, so that company management prefers to report actual earnings. \\nAbstrak– Penelitian ini bertujuan menguji empiris pengaruh financial distress terhadap manajemen laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 12 perusahan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016-2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, sedangkan alat analisis menggunakan E-views 9. Hasil dalam penelitian memperoleh t hitung sebesar 0,334640 dan t tabel sebesar 1.68595 sehingga diperoleh kesimpulan bahwa t hitung < t tabel, sehingga variabel financial distrees tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. Perusahaan yang mengalami financial distress menganggap bahwa praktik manajemen laba sebetulnya akan merugikan perusahaan untuk kedepannya, sehingga manajemen perusahaan lebih menyukai untuk melaporkan laba yang sesungguhnya. \\n \",\"PeriodicalId\":296615,\"journal\":{\"name\":\"Business Innovation and Entrepreneurship Journal\",\"volume\":\"10 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"1900-01-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"5\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Business Innovation and Entrepreneurship Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35899/biej.v3i3.297\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Business Innovation and Entrepreneurship Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35899/biej.v3i3.297","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
摘要
摘要:本研究旨在实证检验财务困境对印尼证券交易所上市制造企业盈余管理的影响。本研究的样本采用了有目的的抽样技术,以2016-2019年在印度尼西亚证券交易所(IDX)上市的12家制造业公司为样本。本研究使用的方法是定量方法,而分析工具使用E-views 9。本研究的结果得到t计数为0.334640,t表为1.68595,从而得出t计数< t表的结论,财务困境变量对盈余管理没有影响。经历财务困境的公司认为盈余管理实践实际上会在未来损害公司,因此公司管理层倾向于报告实际盈余。摘要/ abstract摘要:Penelitian ini bertujuan menguji帝国pengararh财务困境与印尼Bursa Efek金融危机的关系。样品dalam penelitian ini menggunakan teknik目的抽样dengan jumlah样品12 perusahan制造商yang terdatar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016-2019。9. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode定量,sedangkan警报分析,menggunakan E-views。Hasil dalam penelitian成员的财务状况为:财务状况为:1,3,34,640;财务状况为:1,68,595;财务状况为:1,3,34,640;财务状况为:1,68,595;财务状况为:1,3,34,640;Perusahaan yang mengsunghnya财务困境,menganggap bahwa praktik management laba sebetulnya akan merugikan Perusahaan untuk kedepannya, singsinga management Perusahaan lebih menyukai untuk melaporkan laba yang sessunghnya。
Abstract– This study aims to empirically examine the effect of financial distress on earnings management in manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange. The sample in this study used a purposive sampling technique with a sample of 12 manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) in 2016-2019. The method used in this study is a quantitative method, while the analytical tool uses E-views 9. The results in the study obtained a t count of 0.334640 and a t table of 1.68595 so that it was concluded that t count < t table, so that the financial distress variable had no effect to earnings management. Companies experiencing financial distress assume that earnings management practices will actually harm the company in the future, so that company management prefers to report actual earnings.
Abstrak– Penelitian ini bertujuan menguji empiris pengaruh financial distress terhadap manajemen laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 12 perusahan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016-2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, sedangkan alat analisis menggunakan E-views 9. Hasil dalam penelitian memperoleh t hitung sebesar 0,334640 dan t tabel sebesar 1.68595 sehingga diperoleh kesimpulan bahwa t hitung < t tabel, sehingga variabel financial distrees tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. Perusahaan yang mengalami financial distress menganggap bahwa praktik manajemen laba sebetulnya akan merugikan perusahaan untuk kedepannya, sehingga manajemen perusahaan lebih menyukai untuk melaporkan laba yang sesungguhnya.