{"title":"血红蛋白水平与准妈妈Aterm的营养状况的关系","authors":"Rully Fatriani","doi":"10.57084/jigzi.v3i1.1057","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThe nutritional status of pregnant women is the main factor that can predict the baby's birth weight. One that determines the growth and development of the fetus is the mother's intake of micronutrients during pregnancy. Birth weight is the weight measured shortly after the baby is born. The concentration of hemoglobin in the third trimester can increase the risk of low birth weight. This observational study with a cross-sectional design, aims to determine the relationship between hemoglobin levels and nutritional status of pregnant women with the incidence of birth weight babies. The sample in this study were 50 pregnant women who gave birth in several independent midwife practices and met the participation criteria using consecutive sampling techniques. Data were analyzed by statistical correlation test. The results showed that there was a significant relationship between the nutritional status of the mother (upper arm circumference (P=0.000)) and the baby's birth weight. Based on this study it can be concluded that the hemoglobin level of pregnant women and the nutritional status of pregnant women affect the baby's birth weight. Keywords : nutritional status, hemoglobin level, birth weight AbstrakStatus gizi ibu hamil merupakan faktor utama yang dapat memprediksi berat badan lahir bayi. Salah satu yang menentukan pertumbuhan dan perkembangan janin adalah asupan mikronutrien ibu selama masa kehamilan. Berat badan lahir merupakan berat badan yang diukur sesaat setelah bayi lahir. Konsentrasi hemoglobin pada trimester ketiga dapat meningkatkan risiko berat badan lahir rendah. Penelitian observasional dengan desain cross sectional ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar hemoglobin dan status gizi ibu hamil dengan kejadian berat badan lahir bayi. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 50 ibu hamil yang melahirkan di beberapa praktik mandiri bidan dan memenuhi kriteria keikutsertaan dengan menggunakan teknik consecutive sampling. Data dianalisis dengan uji korelasi statistik. Hasil penelitian diperoleh ada hubungan yang bermakna antara status gizi ibu (Lingkar Lengan Atas (P=0,000)) dengan berat lahir bayi. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kadar hemoglobin ibu hamil dan status gizi ibu hamil mempengaruhi berat badan lahir bayi. Kata Kunci : status gizi, kadar hemoglobin, berat badan lahir","PeriodicalId":350866,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Gizi Indonesia (JIGZI)","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Kadar Hemoglobin dan Status Gizi Pada Ibu Hamil Aterm dengan Berat Badan Lahir\",\"authors\":\"Rully Fatriani\",\"doi\":\"10.57084/jigzi.v3i1.1057\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"AbstractThe nutritional status of pregnant women is the main factor that can predict the baby's birth weight. One that determines the growth and development of the fetus is the mother's intake of micronutrients during pregnancy. Birth weight is the weight measured shortly after the baby is born. The concentration of hemoglobin in the third trimester can increase the risk of low birth weight. This observational study with a cross-sectional design, aims to determine the relationship between hemoglobin levels and nutritional status of pregnant women with the incidence of birth weight babies. The sample in this study were 50 pregnant women who gave birth in several independent midwife practices and met the participation criteria using consecutive sampling techniques. Data were analyzed by statistical correlation test. The results showed that there was a significant relationship between the nutritional status of the mother (upper arm circumference (P=0.000)) and the baby's birth weight. Based on this study it can be concluded that the hemoglobin level of pregnant women and the nutritional status of pregnant women affect the baby's birth weight. Keywords : nutritional status, hemoglobin level, birth weight AbstrakStatus gizi ibu hamil merupakan faktor utama yang dapat memprediksi berat badan lahir bayi. Salah satu yang menentukan pertumbuhan dan perkembangan janin adalah asupan mikronutrien ibu selama masa kehamilan. Berat badan lahir merupakan berat badan yang diukur sesaat setelah bayi lahir. Konsentrasi hemoglobin pada trimester ketiga dapat meningkatkan risiko berat badan lahir rendah. Penelitian observasional dengan desain cross sectional ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar hemoglobin dan status gizi ibu hamil dengan kejadian berat badan lahir bayi. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 50 ibu hamil yang melahirkan di beberapa praktik mandiri bidan dan memenuhi kriteria keikutsertaan dengan menggunakan teknik consecutive sampling. Data dianalisis dengan uji korelasi statistik. Hasil penelitian diperoleh ada hubungan yang bermakna antara status gizi ibu (Lingkar Lengan Atas (P=0,000)) dengan berat lahir bayi. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kadar hemoglobin ibu hamil dan status gizi ibu hamil mempengaruhi berat badan lahir bayi. Kata Kunci : status gizi, kadar hemoglobin, berat badan lahir\",\"PeriodicalId\":350866,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmu Gizi Indonesia (JIGZI)\",\"volume\":\"56 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-03-08\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmu Gizi Indonesia (JIGZI)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.57084/jigzi.v3i1.1057\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu Gizi Indonesia (JIGZI)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.57084/jigzi.v3i1.1057","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要孕妇的营养状况是预测婴儿出生体重的主要因素。决定胎儿生长发育的因素之一是母亲在怀孕期间对微量营养素的摄入。出生体重是婴儿出生后不久测量的体重。妊娠晚期的血红蛋白浓度会增加低出生体重的风险。本观察性研究采用横断面设计,旨在确定血红蛋白水平和孕妇营养状况与出生体重儿发生率之间的关系。本研究的样本是50名孕妇,她们在几个独立的助产士诊所分娩,并使用连续抽样技术符合参与标准。采用统计相关检验对资料进行分析。结果表明,母亲的营养状况(上臂围(P=0.000))与婴儿出生体重之间存在显著关系。根据本研究可以得出孕妇血红蛋白水平和孕妇营养状况影响婴儿出生体重的结论。【关键词】营养状况,血红蛋白水平,出生体重【关键词】营养状况,血红蛋白水平,出生体重。我希望大家都知道,我希望大家都知道,我希望大家都知道,我希望大家都知道,我希望大家都知道。拜拜,拜拜,拜拜,拜拜,拜拜,拜拜,拜拜,拜拜。妊娠期血红蛋白与妊娠期有关。Penelitian观测登干设计的横截面图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图,图。样品dalam penelitian ini adalah sebanyak 50, ibu hamil yang melahirkan di beberapa praktik mandiri bidan和memmemuhi标准keikutsertaan和dengan menggunakan技术连续采样。数据分析,日本统计。Hasil penelitian diperoleh ada hubungan yang bermakna antara status gizi ibu (Lingkar Lengan Atas (P= 0000))Berdasarkan penelitian ini dapat dispulpulkan bahwa kadar血红蛋白ibu hail和status gizi ibu hail mempengaruhi berat badan lahir bayi。Kata Kunci: status gizi, kadar hemoglobin, berat badan lahir
Hubungan Kadar Hemoglobin dan Status Gizi Pada Ibu Hamil Aterm dengan Berat Badan Lahir
AbstractThe nutritional status of pregnant women is the main factor that can predict the baby's birth weight. One that determines the growth and development of the fetus is the mother's intake of micronutrients during pregnancy. Birth weight is the weight measured shortly after the baby is born. The concentration of hemoglobin in the third trimester can increase the risk of low birth weight. This observational study with a cross-sectional design, aims to determine the relationship between hemoglobin levels and nutritional status of pregnant women with the incidence of birth weight babies. The sample in this study were 50 pregnant women who gave birth in several independent midwife practices and met the participation criteria using consecutive sampling techniques. Data were analyzed by statistical correlation test. The results showed that there was a significant relationship between the nutritional status of the mother (upper arm circumference (P=0.000)) and the baby's birth weight. Based on this study it can be concluded that the hemoglobin level of pregnant women and the nutritional status of pregnant women affect the baby's birth weight. Keywords : nutritional status, hemoglobin level, birth weight AbstrakStatus gizi ibu hamil merupakan faktor utama yang dapat memprediksi berat badan lahir bayi. Salah satu yang menentukan pertumbuhan dan perkembangan janin adalah asupan mikronutrien ibu selama masa kehamilan. Berat badan lahir merupakan berat badan yang diukur sesaat setelah bayi lahir. Konsentrasi hemoglobin pada trimester ketiga dapat meningkatkan risiko berat badan lahir rendah. Penelitian observasional dengan desain cross sectional ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar hemoglobin dan status gizi ibu hamil dengan kejadian berat badan lahir bayi. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 50 ibu hamil yang melahirkan di beberapa praktik mandiri bidan dan memenuhi kriteria keikutsertaan dengan menggunakan teknik consecutive sampling. Data dianalisis dengan uji korelasi statistik. Hasil penelitian diperoleh ada hubungan yang bermakna antara status gizi ibu (Lingkar Lengan Atas (P=0,000)) dengan berat lahir bayi. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kadar hemoglobin ibu hamil dan status gizi ibu hamil mempengaruhi berat badan lahir bayi. Kata Kunci : status gizi, kadar hemoglobin, berat badan lahir