{"title":"太阳能电炉的原型设计","authors":"Hasyim Asyari, Umar Umar, A. Irawan","doi":"10.23917/EMITOR.V19I1.6997","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pemakaian bahan bakar yang bersumber dari fosil setiap tahunnya mengalami peningkatan drastis seiring bertambahnya jumlah penduduk. Bahan bakar fosil semakin menipis stoknya sehingga para peneliti mengkaji penggunaan bahan bakar yang bersifat terbarukan, sebagai upaya mengganti bahan bakar fosil dan gas. Indonesia sendiri pemanfaatan energi terbarukan saat ini belum optimal dalam menunjang kebutuhan masyarakat. Salah satu energi terbarukan yang dapat dimanfaatkan yakni energi matahari yang akan diaplikasikan pada kompor listrik. Saat ini proses untuk memasak oleh masyarakat secara umum masih menggunakan bahan bakar fosil dan gas. Tujuan peneliti ini adalah mendesain prototype kompor listrik berbasis energi terbarukan berupa sel surya. Metode yang digunakan oleh dalam penelitian ini yakni mendesain kompor listrik yang tersusun atas 3 buah glow plug dan sebuah kawat nikelin (berdiameter 1 mm) yang memiliki daya hantar tegangan yang tinggi dengan inputan sumber energi yang memanfaatkan 4 buah panel surya dengan kapasitas masing-masing 120 Wp yang disusun secara paralel. Hasil penelitian yang menunjukkan bahwa kompor listrik hasil desain dapat dimanfaatkan menggoreng sebiji telur dengan waktu 4 menit, dengan besaran arus yang mengalir 19.02 A, pada kondisi tegangan 17.0 V. Suhu panasnya berkisar pada angka 60ᴼC.","PeriodicalId":431304,"journal":{"name":"Emitor: Jurnal Teknik Elektro","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Desain Prototipe Kompor Listrik Tenaga Surya\",\"authors\":\"Hasyim Asyari, Umar Umar, A. Irawan\",\"doi\":\"10.23917/EMITOR.V19I1.6997\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pemakaian bahan bakar yang bersumber dari fosil setiap tahunnya mengalami peningkatan drastis seiring bertambahnya jumlah penduduk. Bahan bakar fosil semakin menipis stoknya sehingga para peneliti mengkaji penggunaan bahan bakar yang bersifat terbarukan, sebagai upaya mengganti bahan bakar fosil dan gas. Indonesia sendiri pemanfaatan energi terbarukan saat ini belum optimal dalam menunjang kebutuhan masyarakat. Salah satu energi terbarukan yang dapat dimanfaatkan yakni energi matahari yang akan diaplikasikan pada kompor listrik. Saat ini proses untuk memasak oleh masyarakat secara umum masih menggunakan bahan bakar fosil dan gas. Tujuan peneliti ini adalah mendesain prototype kompor listrik berbasis energi terbarukan berupa sel surya. Metode yang digunakan oleh dalam penelitian ini yakni mendesain kompor listrik yang tersusun atas 3 buah glow plug dan sebuah kawat nikelin (berdiameter 1 mm) yang memiliki daya hantar tegangan yang tinggi dengan inputan sumber energi yang memanfaatkan 4 buah panel surya dengan kapasitas masing-masing 120 Wp yang disusun secara paralel. Hasil penelitian yang menunjukkan bahwa kompor listrik hasil desain dapat dimanfaatkan menggoreng sebiji telur dengan waktu 4 menit, dengan besaran arus yang mengalir 19.02 A, pada kondisi tegangan 17.0 V. Suhu panasnya berkisar pada angka 60ᴼC.\",\"PeriodicalId\":431304,\"journal\":{\"name\":\"Emitor: Jurnal Teknik Elektro\",\"volume\":\"34 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-03-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Emitor: Jurnal Teknik Elektro\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.23917/EMITOR.V19I1.6997\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Emitor: Jurnal Teknik Elektro","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23917/EMITOR.V19I1.6997","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pemakaian bahan bakar yang bersumber dari fosil setiap tahunnya mengalami peningkatan drastis seiring bertambahnya jumlah penduduk. Bahan bakar fosil semakin menipis stoknya sehingga para peneliti mengkaji penggunaan bahan bakar yang bersifat terbarukan, sebagai upaya mengganti bahan bakar fosil dan gas. Indonesia sendiri pemanfaatan energi terbarukan saat ini belum optimal dalam menunjang kebutuhan masyarakat. Salah satu energi terbarukan yang dapat dimanfaatkan yakni energi matahari yang akan diaplikasikan pada kompor listrik. Saat ini proses untuk memasak oleh masyarakat secara umum masih menggunakan bahan bakar fosil dan gas. Tujuan peneliti ini adalah mendesain prototype kompor listrik berbasis energi terbarukan berupa sel surya. Metode yang digunakan oleh dalam penelitian ini yakni mendesain kompor listrik yang tersusun atas 3 buah glow plug dan sebuah kawat nikelin (berdiameter 1 mm) yang memiliki daya hantar tegangan yang tinggi dengan inputan sumber energi yang memanfaatkan 4 buah panel surya dengan kapasitas masing-masing 120 Wp yang disusun secara paralel. Hasil penelitian yang menunjukkan bahwa kompor listrik hasil desain dapat dimanfaatkan menggoreng sebiji telur dengan waktu 4 menit, dengan besaran arus yang mengalir 19.02 A, pada kondisi tegangan 17.0 V. Suhu panasnya berkisar pada angka 60ᴼC.