Syafira Ahmad, Abd Rahman Mus, M. Shaleh, M. Muslim
{"title":"良好的公司治理和企业财务表现","authors":"Syafira Ahmad, Abd Rahman Mus, M. Shaleh, M. Muslim","doi":"10.57178/paradoks.v6i2.636","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan good corporate governance menggunakan kinerja keuangan yang diproksikan menggunakan Return on Equity (ROE), dan variabel independen penelitian ini adalah good corporate governance dengan menggunakan Kepemilikan Manajerial, Komisaris Independen, dan Komite Audit. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laopran tahunan dengan periode 2019-2021 dan total sampel 17. Data diperoleh dari Bursa Efek Indoensia (BEI). Kepemilikan Manajerial terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROE). Hal ini dikarenakan kinerja manajemen tidak dipengaruhi oleh adanya keterlibatan manajemen dalam hal kepemilikan saham. Manajemen akan tetap bekerja sesuai keinginan pihak pemegang saham meski dirinya tidak memiliki proporsi sahamdalam perusahaan. Komisaris Independen terbukti berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROE). Hasil ini mengindikasikan bahwa dengan meningkatnya proporsi/jumlah komisaris independen maka kineraja keuangan (ROE) akan meningkat. Semakin banyak proporsi dewan komisaris independen dalam suatu di suatu perusahaan di Indonesia, maka akan memberikan strategi dan pengawasan yang netral sehingga tata kelola perusahaan lebih baik karena fungsi pengendaliandilakukan secara independen dan mengarah pada profesional. Komite Audit terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROE). Hasil ini menunjukkan Jumlah komite audit tidak dapat menjamin keefektifan kinerja komite audit dalam melakukan pengawasan atas aktivitas manajemen serta kurangnya insentif eksternal untuk mendorong terciptanya efisiensi perusahaan terhadap kinerja keuangan.","PeriodicalId":413305,"journal":{"name":"Paradoks : Jurnal Ilmu Ekonomi","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Good Corporate Governance dan Kinerja Keuangan Perusahaan\",\"authors\":\"Syafira Ahmad, Abd Rahman Mus, M. Shaleh, M. Muslim\",\"doi\":\"10.57178/paradoks.v6i2.636\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan good corporate governance menggunakan kinerja keuangan yang diproksikan menggunakan Return on Equity (ROE), dan variabel independen penelitian ini adalah good corporate governance dengan menggunakan Kepemilikan Manajerial, Komisaris Independen, dan Komite Audit. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laopran tahunan dengan periode 2019-2021 dan total sampel 17. Data diperoleh dari Bursa Efek Indoensia (BEI). Kepemilikan Manajerial terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROE). Hal ini dikarenakan kinerja manajemen tidak dipengaruhi oleh adanya keterlibatan manajemen dalam hal kepemilikan saham. Manajemen akan tetap bekerja sesuai keinginan pihak pemegang saham meski dirinya tidak memiliki proporsi sahamdalam perusahaan. Komisaris Independen terbukti berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROE). Hasil ini mengindikasikan bahwa dengan meningkatnya proporsi/jumlah komisaris independen maka kineraja keuangan (ROE) akan meningkat. Semakin banyak proporsi dewan komisaris independen dalam suatu di suatu perusahaan di Indonesia, maka akan memberikan strategi dan pengawasan yang netral sehingga tata kelola perusahaan lebih baik karena fungsi pengendaliandilakukan secara independen dan mengarah pada profesional. Komite Audit terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROE). Hasil ini menunjukkan Jumlah komite audit tidak dapat menjamin keefektifan kinerja komite audit dalam melakukan pengawasan atas aktivitas manajemen serta kurangnya insentif eksternal untuk mendorong terciptanya efisiensi perusahaan terhadap kinerja keuangan.\",\"PeriodicalId\":413305,\"journal\":{\"name\":\"Paradoks : Jurnal Ilmu Ekonomi\",\"volume\":\"19 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Paradoks : Jurnal Ilmu Ekonomi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.57178/paradoks.v6i2.636\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Paradoks : Jurnal Ilmu Ekonomi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.57178/paradoks.v6i2.636","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Good Corporate Governance dan Kinerja Keuangan Perusahaan
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan good corporate governance menggunakan kinerja keuangan yang diproksikan menggunakan Return on Equity (ROE), dan variabel independen penelitian ini adalah good corporate governance dengan menggunakan Kepemilikan Manajerial, Komisaris Independen, dan Komite Audit. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laopran tahunan dengan periode 2019-2021 dan total sampel 17. Data diperoleh dari Bursa Efek Indoensia (BEI). Kepemilikan Manajerial terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROE). Hal ini dikarenakan kinerja manajemen tidak dipengaruhi oleh adanya keterlibatan manajemen dalam hal kepemilikan saham. Manajemen akan tetap bekerja sesuai keinginan pihak pemegang saham meski dirinya tidak memiliki proporsi sahamdalam perusahaan. Komisaris Independen terbukti berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROE). Hasil ini mengindikasikan bahwa dengan meningkatnya proporsi/jumlah komisaris independen maka kineraja keuangan (ROE) akan meningkat. Semakin banyak proporsi dewan komisaris independen dalam suatu di suatu perusahaan di Indonesia, maka akan memberikan strategi dan pengawasan yang netral sehingga tata kelola perusahaan lebih baik karena fungsi pengendaliandilakukan secara independen dan mengarah pada profesional. Komite Audit terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROE). Hasil ini menunjukkan Jumlah komite audit tidak dapat menjamin keefektifan kinerja komite audit dalam melakukan pengawasan atas aktivitas manajemen serta kurangnya insentif eksternal untuk mendorong terciptanya efisiensi perusahaan terhadap kinerja keuangan.