药物摄入量增加了与产妇并发症和新产妇萨玛林达的关系

Sayyid Muhammad Sahil Haikal, Mita Maulida Rifqiya Faiza, Cristian Bungin, Tri Wulandari, Amalia Rizkiannur Putri, Meiliati Aminyoto
{"title":"药物摄入量增加了与产妇并发症和新产妇萨玛林达的关系","authors":"Sayyid Muhammad Sahil Haikal, Mita Maulida Rifqiya Faiza, Cristian Bungin, Tri Wulandari, Amalia Rizkiannur Putri, Meiliati Aminyoto","doi":"10.30872/j.ked.mulawarman.v8i3.6688","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Anemia defisiensi besi masih merupakan salah satu permasalahan pada ibu hamil di Indonesia dan merupakan salah satu faktor dari tingginya angka kematian ibu dan bayi. Kasus anemia defisiensi besi di Indonesia mencapai 63,5%. Berdasarkan data Survei Kesehatan Nasional 2010, angka anemia pada ibu hamil sebesar 40,1 %.  Anemia pada ibu hamil meningkatkan resiko kelahiran bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), perdarahan sebelum dan saat persalinan, bahkan dapat menyebabkan kematian pada ibu dan bayi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dengan komplikasi ibu bersalin dan neonatus. Penelitian ini merupakan observasional analitik dengan pendekatan kohort retrospektif. Responden penelitian adalah ibu bersalin di Puskesmas Palaran yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebanyak 56 responden yang diambil secara purposive sampling. Data dianalisis dengan menggunakan uji statistik fisher. Hasil tabulasi silang kepatuhan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) dengan komplikasi ibu didapatkan nilai p sebesar 0,387 (p > 0,05), sedangkan hubungan kepatuhan konsumsi TTD dengan komplikasi neonatus didapatkan nilai p sebesar 0,681 (p > 0,05). Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dengan komplikasi ibu dan komplikasi neonatus.","PeriodicalId":378947,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Mulawarman","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"HUBUNGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DENGAN KOMPLIKASI IBU BERSALIN DAN NEONATUS DI PUSKESMAS PALARAN SAMARINDA\",\"authors\":\"Sayyid Muhammad Sahil Haikal, Mita Maulida Rifqiya Faiza, Cristian Bungin, Tri Wulandari, Amalia Rizkiannur Putri, Meiliati Aminyoto\",\"doi\":\"10.30872/j.ked.mulawarman.v8i3.6688\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Anemia defisiensi besi masih merupakan salah satu permasalahan pada ibu hamil di Indonesia dan merupakan salah satu faktor dari tingginya angka kematian ibu dan bayi. Kasus anemia defisiensi besi di Indonesia mencapai 63,5%. Berdasarkan data Survei Kesehatan Nasional 2010, angka anemia pada ibu hamil sebesar 40,1 %.  Anemia pada ibu hamil meningkatkan resiko kelahiran bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), perdarahan sebelum dan saat persalinan, bahkan dapat menyebabkan kematian pada ibu dan bayi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dengan komplikasi ibu bersalin dan neonatus. Penelitian ini merupakan observasional analitik dengan pendekatan kohort retrospektif. Responden penelitian adalah ibu bersalin di Puskesmas Palaran yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebanyak 56 responden yang diambil secara purposive sampling. Data dianalisis dengan menggunakan uji statistik fisher. Hasil tabulasi silang kepatuhan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) dengan komplikasi ibu didapatkan nilai p sebesar 0,387 (p > 0,05), sedangkan hubungan kepatuhan konsumsi TTD dengan komplikasi neonatus didapatkan nilai p sebesar 0,681 (p > 0,05). Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dengan komplikasi ibu dan komplikasi neonatus.\",\"PeriodicalId\":378947,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kedokteran Mulawarman\",\"volume\":\"23 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-12-22\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kedokteran Mulawarman\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30872/j.ked.mulawarman.v8i3.6688\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kedokteran Mulawarman","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30872/j.ked.mulawarman.v8i3.6688","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

缺乏铁的贫血仍然是印尼孕妇面临的问题之一,是高孕产妇和婴儿死亡率的因素之一。印度尼西亚的铁缺乏性贫血病例为63.5%。根据2010年全国健康调查数据,准妈妈贫血率为40.1%。产前和产前出血,甚至可能导致产妇和婴儿死亡。本研究的目的是确定药片摄入量与产妇并发症和新生儿的血液摄入量之间的关系。本研究以回顾性的关联方法进行分析观察。调查人员是帕拉兰岛产妇,这符合56名初试人员的包容和排泄标准。数据是通过费雪的统计测试来分析的。将药片摄入量与母亲并发症相匹配的结果为0.387 (p > 0.05),而TTD摄入量与新生儿并发症的p值为0.681 (p > 0.05)。据推断,药物摄入量与母亲并发症和新生儿并发症之间没有任何联系。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
HUBUNGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DENGAN KOMPLIKASI IBU BERSALIN DAN NEONATUS DI PUSKESMAS PALARAN SAMARINDA
Anemia defisiensi besi masih merupakan salah satu permasalahan pada ibu hamil di Indonesia dan merupakan salah satu faktor dari tingginya angka kematian ibu dan bayi. Kasus anemia defisiensi besi di Indonesia mencapai 63,5%. Berdasarkan data Survei Kesehatan Nasional 2010, angka anemia pada ibu hamil sebesar 40,1 %.  Anemia pada ibu hamil meningkatkan resiko kelahiran bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), perdarahan sebelum dan saat persalinan, bahkan dapat menyebabkan kematian pada ibu dan bayi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dengan komplikasi ibu bersalin dan neonatus. Penelitian ini merupakan observasional analitik dengan pendekatan kohort retrospektif. Responden penelitian adalah ibu bersalin di Puskesmas Palaran yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebanyak 56 responden yang diambil secara purposive sampling. Data dianalisis dengan menggunakan uji statistik fisher. Hasil tabulasi silang kepatuhan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) dengan komplikasi ibu didapatkan nilai p sebesar 0,387 (p > 0,05), sedangkan hubungan kepatuhan konsumsi TTD dengan komplikasi neonatus didapatkan nilai p sebesar 0,681 (p > 0,05). Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dengan komplikasi ibu dan komplikasi neonatus.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信