{"title":"Pola Saluran Pemasaran Ikan Di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)","authors":"Cahya Purnomo","doi":"10.33489/MIBJ.V16I2.150","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian mengetahui pola saluran pemasaran ikan di DIY. Data dikumpulkan dengan purposive sampling, yaitu Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Gunung Kidul 2 dan Kulon Progo 1, Nelayan Gunung Kidul 6 dan Kulon Progo 4, pedagang perantara Gunung Kidul 4 dan Kulon Progo 3 orang. Analisisnya mendiskripsikan pola saluran pemasaran dan menghitung fisherman's share. Hasilnya bahwa ikan yang beredar di DIY 60 % berasal dari Pantai Utara Jawa dan 40 % dari DIY, produksi ikan DIY diekspor 40 % terutama jenis ikan yang bernilai tinggi. Pola saluran pemasaran ada 4. Pola 1 adalah nelayan – TPI – konsumen akhir dengan fisherman's share 95 % untuk semua jenis ikan, saluran pemasaran ini paling efektif. Pola 2 adalah nelayan – TPI – pedagang pengumpul – pedagang pengecer – konsumen akhir dengan fisherman's share bervariasi antara 48 % sampai 71 %. Pola 3 adalah nelayan – TPI – pedagang pengumpul – rumah makan – konsumen akhir, dengan fisherman's share bervariasi antara 39 % sampai 64 %. Pola 4 adalah nelayan – TPI – pedagang pengumpul – industri pengolah – konsumen akhir, fisherman's share diketahui hanya sampai pada pedagang pengumpul, bervariasi dari 61 % sampai 85 %. Transaksi penjualan pada semua pola selalu melibatkan TPI sebagai mediator antara nelayan dengan pelaku pemasaran berikutnya.","PeriodicalId":355034,"journal":{"name":"Majalah Ilmiah Bahari Jogja","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Majalah Ilmiah Bahari Jogja","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33489/MIBJ.V16I2.150","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pola Saluran Pemasaran Ikan Di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
Tujuan penelitian mengetahui pola saluran pemasaran ikan di DIY. Data dikumpulkan dengan purposive sampling, yaitu Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Gunung Kidul 2 dan Kulon Progo 1, Nelayan Gunung Kidul 6 dan Kulon Progo 4, pedagang perantara Gunung Kidul 4 dan Kulon Progo 3 orang. Analisisnya mendiskripsikan pola saluran pemasaran dan menghitung fisherman's share. Hasilnya bahwa ikan yang beredar di DIY 60 % berasal dari Pantai Utara Jawa dan 40 % dari DIY, produksi ikan DIY diekspor 40 % terutama jenis ikan yang bernilai tinggi. Pola saluran pemasaran ada 4. Pola 1 adalah nelayan – TPI – konsumen akhir dengan fisherman's share 95 % untuk semua jenis ikan, saluran pemasaran ini paling efektif. Pola 2 adalah nelayan – TPI – pedagang pengumpul – pedagang pengecer – konsumen akhir dengan fisherman's share bervariasi antara 48 % sampai 71 %. Pola 3 adalah nelayan – TPI – pedagang pengumpul – rumah makan – konsumen akhir, dengan fisherman's share bervariasi antara 39 % sampai 64 %. Pola 4 adalah nelayan – TPI – pedagang pengumpul – industri pengolah – konsumen akhir, fisherman's share diketahui hanya sampai pada pedagang pengumpul, bervariasi dari 61 % sampai 85 %. Transaksi penjualan pada semua pola selalu melibatkan TPI sebagai mediator antara nelayan dengan pelaku pemasaran berikutnya.