{"title":"HUBUNGAN THRIVE SCORE TERHADAP BARTHEL INDEX PASIEN STROKE ISKEMIK AKUT DI UNIT STROKE RUMAH SAKIT UMUM PUSAT (RSUP) DR. SARDJITO","authors":"John Kenedi, P. Paryono, Ismail Setyopranoto","doi":"10.29342/CNJ.V1I2.25","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Prediktor awal yang akurat terhadap luaran fungsional sangat diperlukan dalam tatalaksana pasien stroke iskemik akut. THRIVE (The Total Health Risk In Vascular Events) score telah divalidasi dan digunakan sebagai prediktor luaran pasien stroke iskemik akut yang akan menjalani prosedur endovaskular maupun recombinant-tissue Plasminogen Activator (r-tPA) intravena. \nTujuan: Untuk mengetahui hubungan THRIVE score terhadap skor Barthel Index pada pasien dengan stroke iskemik akut di Unit Stroke RSUP Dr. Sardjito. \nMetode Penelitian: Penelitian deskriptif analitik dengan metode potong lintang. Diagnosis stroke iskemik ditegakkan dengan pemeriksaan Computed Tomography (CT)-sken kepala. Data THRIVE score yang meliputi data The National Institutes of Health Stroke Scale (NIHSS), usia, riwayat menderita diabetes mellitus (DM), hipertensi, dan atrial fibrilasi (AF) diambil melalui formulir laporan kasus. Nilai skor Barthel Index diambil saat pasien keluar rumah sakit. \nHasil: Subjek penelitian berjumlah 90 dengan proporsi 60 subjek laki-laki (66,6%) dan 30 subjek perempuan (33,3%). Uji Chi-Square menunjukkan adanya korelasi signifikan antara tingginya THRIVE score dengan rendahnya skor Barthel Index dengan nilai p = 0,001 (p <0,05). \nSimpulan: Nilai THRIVE score saat masuk yang tinggi berhubungan dengan skor Barthel Index pasien yang rendah saat keluar rumah sakit. \nKata Kunci: Stroke iskemik akut, luaran klinis, THRIVE score, Barthel Index.","PeriodicalId":339514,"journal":{"name":"Callosum Neurology","volume":"307 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-05-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Callosum Neurology","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29342/CNJ.V1I2.25","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
HUBUNGAN THRIVE SCORE TERHADAP BARTHEL INDEX PASIEN STROKE ISKEMIK AKUT DI UNIT STROKE RUMAH SAKIT UMUM PUSAT (RSUP) DR. SARDJITO
Latar Belakang: Prediktor awal yang akurat terhadap luaran fungsional sangat diperlukan dalam tatalaksana pasien stroke iskemik akut. THRIVE (The Total Health Risk In Vascular Events) score telah divalidasi dan digunakan sebagai prediktor luaran pasien stroke iskemik akut yang akan menjalani prosedur endovaskular maupun recombinant-tissue Plasminogen Activator (r-tPA) intravena.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan THRIVE score terhadap skor Barthel Index pada pasien dengan stroke iskemik akut di Unit Stroke RSUP Dr. Sardjito.
Metode Penelitian: Penelitian deskriptif analitik dengan metode potong lintang. Diagnosis stroke iskemik ditegakkan dengan pemeriksaan Computed Tomography (CT)-sken kepala. Data THRIVE score yang meliputi data The National Institutes of Health Stroke Scale (NIHSS), usia, riwayat menderita diabetes mellitus (DM), hipertensi, dan atrial fibrilasi (AF) diambil melalui formulir laporan kasus. Nilai skor Barthel Index diambil saat pasien keluar rumah sakit.
Hasil: Subjek penelitian berjumlah 90 dengan proporsi 60 subjek laki-laki (66,6%) dan 30 subjek perempuan (33,3%). Uji Chi-Square menunjukkan adanya korelasi signifikan antara tingginya THRIVE score dengan rendahnya skor Barthel Index dengan nilai p = 0,001 (p <0,05).
Simpulan: Nilai THRIVE score saat masuk yang tinggi berhubungan dengan skor Barthel Index pasien yang rendah saat keluar rumah sakit.
Kata Kunci: Stroke iskemik akut, luaran klinis, THRIVE score, Barthel Index.