在给老鼠注射异戊酸的老鼠进行纤维刺激作用测试

Ulin Nasirotuzahroh, R. Susanti
{"title":"在给老鼠注射异戊酸的老鼠进行纤维刺激作用测试","authors":"Ulin Nasirotuzahroh, R. Susanti","doi":"10.15294/ijmns.v46i1.46173","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Trombosis merupakan pembentukan bekuan darah (trombus) yang tidak normal di pembuluh darah akibat ketidakseimbangan sistem hemostasis. Protease cacing (lumbrokinase) dari Lumbricus rubellus memiliki kemampuan fibrinolitik dengan aktivitas ganda, yaitu melarutkan fibrin dalam trombus dan mengubah plasminogen menjadi plasmin. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pemberian jus cacing tanah terhadap waktu perdarahan, waktu pembekuan, dan jumlah trombosit pada tikus yang diberi asam traneksamat (TXA). Penelitian ini menggunakan postest randomized controlled group design dengan rancangan acak lengkap (RAL). Sebanyak 15 ekor tikus jantan galur Wistar dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu kelompok kontrol normal (KN) yang tidak diberi perlakuan, kelompok kontrol positif (KP) diberi TXA 50 mg/kgBB dan aspirin 100 mg/kgBB, dan kelompok perlakuan jus cacing yang diberi TXA 50 mg/kgBB kemudian masingmasing diberi jus cacing 1,5 gram/kgBB (P1); 2 gram/kgBB (P2); dan 2,5 gram/kgBB (P3). Sediaan uji diberikan sekali sehari secara oral selama 7 hari. Pengambilan darah dilakukan pada hari ke-7 untuk pemeriksaan waktu perdarahan, waktu pembekuan, dan jumlah trombosit. Masing-masing data dianalisis dengan one-way anova dilanjutkan uji LSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian jus cacing tanah pada tikus yang diberi asam traneksamat berpengaruh signifikan meningkatkan waktu perdarahan dan waktu pembekuan darah, namun tidak berpengaruh signifikan menurunkan jumlah trombosit. Hal ini menunjukkan bahwa cacing tanah berpotensi dikembangkan sebagai obat terapi fibrinolitik yang aman tanpa risiko perdarahan.","PeriodicalId":412942,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Mathematics and Natural Sciences","volume":"33 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Uji Aktivitas Fibrinolitik Jus Cacing Tanah (Lumbricus rubellus) Pada Tikus yang Diberi Asam Traneksamat\",\"authors\":\"Ulin Nasirotuzahroh, R. Susanti\",\"doi\":\"10.15294/ijmns.v46i1.46173\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Trombosis merupakan pembentukan bekuan darah (trombus) yang tidak normal di pembuluh darah akibat ketidakseimbangan sistem hemostasis. Protease cacing (lumbrokinase) dari Lumbricus rubellus memiliki kemampuan fibrinolitik dengan aktivitas ganda, yaitu melarutkan fibrin dalam trombus dan mengubah plasminogen menjadi plasmin. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pemberian jus cacing tanah terhadap waktu perdarahan, waktu pembekuan, dan jumlah trombosit pada tikus yang diberi asam traneksamat (TXA). Penelitian ini menggunakan postest randomized controlled group design dengan rancangan acak lengkap (RAL). Sebanyak 15 ekor tikus jantan galur Wistar dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu kelompok kontrol normal (KN) yang tidak diberi perlakuan, kelompok kontrol positif (KP) diberi TXA 50 mg/kgBB dan aspirin 100 mg/kgBB, dan kelompok perlakuan jus cacing yang diberi TXA 50 mg/kgBB kemudian masingmasing diberi jus cacing 1,5 gram/kgBB (P1); 2 gram/kgBB (P2); dan 2,5 gram/kgBB (P3). Sediaan uji diberikan sekali sehari secara oral selama 7 hari. Pengambilan darah dilakukan pada hari ke-7 untuk pemeriksaan waktu perdarahan, waktu pembekuan, dan jumlah trombosit. Masing-masing data dianalisis dengan one-way anova dilanjutkan uji LSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian jus cacing tanah pada tikus yang diberi asam traneksamat berpengaruh signifikan meningkatkan waktu perdarahan dan waktu pembekuan darah, namun tidak berpengaruh signifikan menurunkan jumlah trombosit. Hal ini menunjukkan bahwa cacing tanah berpotensi dikembangkan sebagai obat terapi fibrinolitik yang aman tanpa risiko perdarahan.\",\"PeriodicalId\":412942,\"journal\":{\"name\":\"Indonesian Journal of Mathematics and Natural Sciences\",\"volume\":\"33 4\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-18\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Indonesian Journal of Mathematics and Natural Sciences\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15294/ijmns.v46i1.46173\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesian Journal of Mathematics and Natural Sciences","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15294/ijmns.v46i1.46173","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

血栓形成是血栓形成的异常凝块,由止血系统失衡引起。rubellus的虫蛋白酶具有纤维神经递质,其多功能是使血栓中的纤维蛋白溶解,将质质转化为血浆。这项研究的目的是分析田鼠汁对老鼠体内渗酸(TXA)出血、凝血时间和血小板计数的影响。这项研究使用的是有争议的有随机设计的小组。15只雄性老鼠被分为5组,即未治疗的正常控制组(KN),正控制组(KP)被给予TXA 50毫克/kgBB和100毫克/kgBB阿司匹林2克/kgBB (P2);和2.5克/kgBB (P3)。口服只提供一次,持续7天。提取血液是在第7天进行的,检查出血、凝血时间和血小板计数。每一个数据都是用一种方式进行的LSD测试分析的。研究表明,给老鼠喝蚯蚓汁的机会显著增加出血和血栓时间,但对血小板的数量没有明显的影响。这表明,蚯蚓有潜力成为一种安全的纤维刺激疗法,没有出血风险。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Uji Aktivitas Fibrinolitik Jus Cacing Tanah (Lumbricus rubellus) Pada Tikus yang Diberi Asam Traneksamat
Trombosis merupakan pembentukan bekuan darah (trombus) yang tidak normal di pembuluh darah akibat ketidakseimbangan sistem hemostasis. Protease cacing (lumbrokinase) dari Lumbricus rubellus memiliki kemampuan fibrinolitik dengan aktivitas ganda, yaitu melarutkan fibrin dalam trombus dan mengubah plasminogen menjadi plasmin. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pemberian jus cacing tanah terhadap waktu perdarahan, waktu pembekuan, dan jumlah trombosit pada tikus yang diberi asam traneksamat (TXA). Penelitian ini menggunakan postest randomized controlled group design dengan rancangan acak lengkap (RAL). Sebanyak 15 ekor tikus jantan galur Wistar dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu kelompok kontrol normal (KN) yang tidak diberi perlakuan, kelompok kontrol positif (KP) diberi TXA 50 mg/kgBB dan aspirin 100 mg/kgBB, dan kelompok perlakuan jus cacing yang diberi TXA 50 mg/kgBB kemudian masingmasing diberi jus cacing 1,5 gram/kgBB (P1); 2 gram/kgBB (P2); dan 2,5 gram/kgBB (P3). Sediaan uji diberikan sekali sehari secara oral selama 7 hari. Pengambilan darah dilakukan pada hari ke-7 untuk pemeriksaan waktu perdarahan, waktu pembekuan, dan jumlah trombosit. Masing-masing data dianalisis dengan one-way anova dilanjutkan uji LSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian jus cacing tanah pada tikus yang diberi asam traneksamat berpengaruh signifikan meningkatkan waktu perdarahan dan waktu pembekuan darah, namun tidak berpengaruh signifikan menurunkan jumlah trombosit. Hal ini menunjukkan bahwa cacing tanah berpotensi dikembangkan sebagai obat terapi fibrinolitik yang aman tanpa risiko perdarahan.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信