在混乱的4.0时代,预先表示的视觉表现保持巴厘岛当地社区的智慧

Novian Wahyu Firmansyah, Andika Agung Sutrisno, P. Pujiyanto, Andhika Putra Herwanto
{"title":"在混乱的4.0时代,预先表示的视觉表现保持巴厘岛当地社区的智慧","authors":"Novian Wahyu Firmansyah, Andika Agung Sutrisno, P. Pujiyanto, Andhika Putra Herwanto","doi":"10.17977/UM037V6I12021P8-14","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Eksistensi merupakan  kebutuhan yang mendasar untuk mempertahankan kearifan  lokal di era disrupsi 4.0. Masyarakat bali masih mempertahankan berkarya prasi, yakni menorehkan wujud visual   pada  daun   lontar  dengan   menggunakan   penguprak (sebuah pisau kecil).   Pendekatan  fenomenologi  di gunakan untuk mengalokasikan analasis data  yang diperoleh.  Dalam  perkembangan teknologi di  era  digitalisasi  saat  ini,  eksistesni  karya  tradisi  sangat  dipertaruhkan.  Bukan  menghindar akan tetapi  harus beradaptasi, kompromi dengan  perkembangan teknologi  menjadi strategi. Representasi  visual  menjadi titik awal  dalam  melihat  keberadaan  desain  yang  muncul  pada karya prasi pada era digitalisasi saat ini, wujud desain secara visual membangun  persepsi postif dalam   mempertahakan   seni   tradisi   menjadi   hal   esensial   dari   karya   prasi.   Digitalisasi menggunakan  teknologi manjadi penting mempertahankan eksistensi karya prasi, dikarenakan karya ini dapat diinformasikan secara luas dengan dokumen  yang berbentuk digital. Selain itu, diharapkan penelitian ini dapat memberikan inspirasi bagi karya-karya tradisional lainnya dapat bertahan di era disrupsi 4.0 ini dengan memanfaatkan digitalisasi, tidak hanya di Bali, namun juga di daerah-daerah lainnya di Indonesia.","PeriodicalId":196673,"journal":{"name":"JADECS (Jurnal of Art, Design, Art Education & Cultural Studies)","volume":"106 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"REPRESENTASI VISUAL PRASI UNTUK MEMPERTAHANKAN KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT BALI PADA ERA DISRUPTIF 4.0\",\"authors\":\"Novian Wahyu Firmansyah, Andika Agung Sutrisno, P. Pujiyanto, Andhika Putra Herwanto\",\"doi\":\"10.17977/UM037V6I12021P8-14\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Eksistensi merupakan  kebutuhan yang mendasar untuk mempertahankan kearifan  lokal di era disrupsi 4.0. Masyarakat bali masih mempertahankan berkarya prasi, yakni menorehkan wujud visual   pada  daun   lontar  dengan   menggunakan   penguprak (sebuah pisau kecil).   Pendekatan  fenomenologi  di gunakan untuk mengalokasikan analasis data  yang diperoleh.  Dalam  perkembangan teknologi di  era  digitalisasi  saat  ini,  eksistesni  karya  tradisi  sangat  dipertaruhkan.  Bukan  menghindar akan tetapi  harus beradaptasi, kompromi dengan  perkembangan teknologi  menjadi strategi. Representasi  visual  menjadi titik awal  dalam  melihat  keberadaan  desain  yang  muncul  pada karya prasi pada era digitalisasi saat ini, wujud desain secara visual membangun  persepsi postif dalam   mempertahakan   seni   tradisi   menjadi   hal   esensial   dari   karya   prasi.   Digitalisasi menggunakan  teknologi manjadi penting mempertahankan eksistensi karya prasi, dikarenakan karya ini dapat diinformasikan secara luas dengan dokumen  yang berbentuk digital. Selain itu, diharapkan penelitian ini dapat memberikan inspirasi bagi karya-karya tradisional lainnya dapat bertahan di era disrupsi 4.0 ini dengan memanfaatkan digitalisasi, tidak hanya di Bali, namun juga di daerah-daerah lainnya di Indonesia.\",\"PeriodicalId\":196673,\"journal\":{\"name\":\"JADECS (Jurnal of Art, Design, Art Education & Cultural Studies)\",\"volume\":\"106 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-04-16\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JADECS (Jurnal of Art, Design, Art Education & Cultural Studies)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.17977/UM037V6I12021P8-14\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JADECS (Jurnal of Art, Design, Art Education & Cultural Studies)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17977/UM037V6I12021P8-14","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

存在是一种基本的需要,需要在混乱的4.0时代保持地方智慧。巴厘岛人仍然保留着一种普拉西的方法,那就是用弯刀在落叶上用视觉描绘。表型方法用于分配所获得的数据分析。在当今数字化时代技术的发展中,传统的存在岌岌可危。不是躲避,而是适应,妥协技术发展成为一种战略。视觉表现为认识到在当前数字化时代普拉西作品中存在的设计的起点,设计在视觉上建立了积极的感知,使传统艺术成为普拉西工作的核心。使用mansi技术进行数字化是至关重要的,因为它可以用数字文档来广泛了解史前作品的存在。此外,人们希望这项研究能够激发人们对其他传统作品的灵感,使他们能够利用数字化,不仅在巴厘岛,而且在印度尼西亚的其他地区,利用数字化来度过这个颠覆性4.0时代。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
REPRESENTASI VISUAL PRASI UNTUK MEMPERTAHANKAN KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT BALI PADA ERA DISRUPTIF 4.0
Eksistensi merupakan  kebutuhan yang mendasar untuk mempertahankan kearifan  lokal di era disrupsi 4.0. Masyarakat bali masih mempertahankan berkarya prasi, yakni menorehkan wujud visual   pada  daun   lontar  dengan   menggunakan   penguprak (sebuah pisau kecil).   Pendekatan  fenomenologi  di gunakan untuk mengalokasikan analasis data  yang diperoleh.  Dalam  perkembangan teknologi di  era  digitalisasi  saat  ini,  eksistesni  karya  tradisi  sangat  dipertaruhkan.  Bukan  menghindar akan tetapi  harus beradaptasi, kompromi dengan  perkembangan teknologi  menjadi strategi. Representasi  visual  menjadi titik awal  dalam  melihat  keberadaan  desain  yang  muncul  pada karya prasi pada era digitalisasi saat ini, wujud desain secara visual membangun  persepsi postif dalam   mempertahakan   seni   tradisi   menjadi   hal   esensial   dari   karya   prasi.   Digitalisasi menggunakan  teknologi manjadi penting mempertahankan eksistensi karya prasi, dikarenakan karya ini dapat diinformasikan secara luas dengan dokumen  yang berbentuk digital. Selain itu, diharapkan penelitian ini dapat memberikan inspirasi bagi karya-karya tradisional lainnya dapat bertahan di era disrupsi 4.0 ini dengan memanfaatkan digitalisasi, tidak hanya di Bali, namun juga di daerah-daerah lainnya di Indonesia.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信