{"title":"在现实生活中,利用悲伤作为一种升华性的手段的电影娱乐","authors":"Suryana Paramita","doi":"10.52290/i.v12i2.51","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Hubungan manusia dan hiburan selalu melibatkan banyak aspek. Dalam hal ini, karya seni menjadi salah satu elemen yang mampu memberi kesenangan pada manusia dan sekaligus menjadi wadah pelarian emosi. Sebuah penelitian menawarkan pandangan bahwa melalui musik, manusia larut dalam kesedihan yang sengaja mereka cari untuk membahagiakan. Begitu pula dengan karya film, lewat aspek kognitif dan dan psikososial, menawarkan melodrama yang pada akhirnya memberikan motivasi bagi emosi penontonnya, dan mekanisme kognitif yang memungkinkan untuk menikmati pengalaman emosi negatif dalam konteks estetika penceritaan dalam film.","PeriodicalId":132130,"journal":{"name":"IMAJI: Film, Fotografi, Televisi, & Media Baru","volume":"30 10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hiburan film yang mengeksploitasi kesedihan sebagai sarana eskapisme dalam realita kehidupan manusia\",\"authors\":\"Suryana Paramita\",\"doi\":\"10.52290/i.v12i2.51\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Hubungan manusia dan hiburan selalu melibatkan banyak aspek. Dalam hal ini, karya seni menjadi salah satu elemen yang mampu memberi kesenangan pada manusia dan sekaligus menjadi wadah pelarian emosi. Sebuah penelitian menawarkan pandangan bahwa melalui musik, manusia larut dalam kesedihan yang sengaja mereka cari untuk membahagiakan. Begitu pula dengan karya film, lewat aspek kognitif dan dan psikososial, menawarkan melodrama yang pada akhirnya memberikan motivasi bagi emosi penontonnya, dan mekanisme kognitif yang memungkinkan untuk menikmati pengalaman emosi negatif dalam konteks estetika penceritaan dalam film.\",\"PeriodicalId\":132130,\"journal\":{\"name\":\"IMAJI: Film, Fotografi, Televisi, & Media Baru\",\"volume\":\"30 10 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-07-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"IMAJI: Film, Fotografi, Televisi, & Media Baru\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.52290/i.v12i2.51\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"IMAJI: Film, Fotografi, Televisi, & Media Baru","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52290/i.v12i2.51","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Hiburan film yang mengeksploitasi kesedihan sebagai sarana eskapisme dalam realita kehidupan manusia
Hubungan manusia dan hiburan selalu melibatkan banyak aspek. Dalam hal ini, karya seni menjadi salah satu elemen yang mampu memberi kesenangan pada manusia dan sekaligus menjadi wadah pelarian emosi. Sebuah penelitian menawarkan pandangan bahwa melalui musik, manusia larut dalam kesedihan yang sengaja mereka cari untuk membahagiakan. Begitu pula dengan karya film, lewat aspek kognitif dan dan psikososial, menawarkan melodrama yang pada akhirnya memberikan motivasi bagi emosi penontonnya, dan mekanisme kognitif yang memungkinkan untuk menikmati pengalaman emosi negatif dalam konteks estetika penceritaan dalam film.