儿童早期运动的心理发展是通过大学活动

S. Putri, Debibik Nabilatul Fauziah, Rina Syafrida
{"title":"儿童早期运动的心理发展是通过大学活动","authors":"S. Putri, Debibik Nabilatul Fauziah, Rina Syafrida","doi":"10.35568/earlychildhood.v5i2.1351","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perkembangan motorik halus adalah gerak yang melibatkan otot syaraf, urat syaraf dan otot yang terkoordinasi. Motorik halus termasuk ke dalam enam aspek perkembangan anak usia dini yaitu nilai agama moral, kognitif, bahasa, fisik motorik, sosial emosional dan seni. Dalam mengembangkan keenam aspek perkembangan anak tersebut, terutama motorik halus, banyak cara yang bisa dilakukan, dimana salah satunya adalah dengan  menyelenggarakan kegiatan kolase. Kolase adalah kegiatan-kegiatan yang membentuk sebuah gambar menjadi hasil karya indah, kegiatan kolase ini bisa menggunakan bahan dari sedotan, tali, kardus, serbuk kertas warna-warni, stik es krim, dedaunan dan kapas, penyelenggaraan kegiatan kolase ini diduga dapat mengembangkan kemampuan motorik halus anak, namun berdasarkan hasil observasi penulis, ditemukan suatu persoalan, yaitu belum berkembangnya perkembangan motorik halus pada anak secara optimal, hal ini terjadi karena media yang digunakan guru dalam kegiatan kolase hanya berupa origami, gunting dan lem saja, sehingga diduga anak belum bisa mengeksplorasi benda menjadi berbagai bentuk dan anak belum bisa menggambar sesuai gagasannya. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan perkembangan motorik halus anak melalui kegiatan kolase dengan berbagai alat dan bahan yang lebih variatif, seperti kapas, sedotan, tali, kardus, serbuk kertas warna-warni, stik es krim dan dedaunan, agar anak dapat mengeksplorasi benda menjadi beberapa bentuk hingga anak menjadi lebih kreatif dan inovatif. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif yang diambil melalui observasi dan wawancara. Adapun hasil penelitian ini menggambarkan bahwa perkembangan motorik halus melalui kegiatan kolase yang dilakukan oleh peneliti kepada sepuluh anak memperoleh hasil 100 % dengan kategori Berkembang Sesuai Harapan (BSH) pada kisaran 52,5 - 72,5 % dan tidak ada masalah dalam perkembangannya.","PeriodicalId":267720,"journal":{"name":"Early Childhood: Jurnal Pendidikan","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"PERKEMBANGAN FISIK MOTORIK ANAK USIA DINI MELALUI KEGIATAN KOLASE\",\"authors\":\"S. Putri, Debibik Nabilatul Fauziah, Rina Syafrida\",\"doi\":\"10.35568/earlychildhood.v5i2.1351\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Perkembangan motorik halus adalah gerak yang melibatkan otot syaraf, urat syaraf dan otot yang terkoordinasi. Motorik halus termasuk ke dalam enam aspek perkembangan anak usia dini yaitu nilai agama moral, kognitif, bahasa, fisik motorik, sosial emosional dan seni. Dalam mengembangkan keenam aspek perkembangan anak tersebut, terutama motorik halus, banyak cara yang bisa dilakukan, dimana salah satunya adalah dengan  menyelenggarakan kegiatan kolase. Kolase adalah kegiatan-kegiatan yang membentuk sebuah gambar menjadi hasil karya indah, kegiatan kolase ini bisa menggunakan bahan dari sedotan, tali, kardus, serbuk kertas warna-warni, stik es krim, dedaunan dan kapas, penyelenggaraan kegiatan kolase ini diduga dapat mengembangkan kemampuan motorik halus anak, namun berdasarkan hasil observasi penulis, ditemukan suatu persoalan, yaitu belum berkembangnya perkembangan motorik halus pada anak secara optimal, hal ini terjadi karena media yang digunakan guru dalam kegiatan kolase hanya berupa origami, gunting dan lem saja, sehingga diduga anak belum bisa mengeksplorasi benda menjadi berbagai bentuk dan anak belum bisa menggambar sesuai gagasannya. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan perkembangan motorik halus anak melalui kegiatan kolase dengan berbagai alat dan bahan yang lebih variatif, seperti kapas, sedotan, tali, kardus, serbuk kertas warna-warni, stik es krim dan dedaunan, agar anak dapat mengeksplorasi benda menjadi beberapa bentuk hingga anak menjadi lebih kreatif dan inovatif. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif yang diambil melalui observasi dan wawancara. Adapun hasil penelitian ini menggambarkan bahwa perkembangan motorik halus melalui kegiatan kolase yang dilakukan oleh peneliti kepada sepuluh anak memperoleh hasil 100 % dengan kategori Berkembang Sesuai Harapan (BSH) pada kisaran 52,5 - 72,5 % dan tidak ada masalah dalam perkembangannya.\",\"PeriodicalId\":267720,\"journal\":{\"name\":\"Early Childhood: Jurnal Pendidikan\",\"volume\":\"12 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-11-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Early Childhood: Jurnal Pendidikan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35568/earlychildhood.v5i2.1351\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Early Childhood: Jurnal Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35568/earlychildhood.v5i2.1351","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

摘要

精细运动发展是一种涉及神经肌肉、神经和肌肉协调的运动。精细运动是幼儿发展的六个方面,包括道德、认知、语言、身体运动、情感和艺术。在开发儿童发展的六个方面,尤其是精细的运动,有很多方法可以做到,其中之一就是组织大学活动。拼贴是活动组成的一幅美丽的作品,这可以用拼贴的活动材料在绳子的吸管,彩色的纸、纸板,花粉、牛排冰淇淋一样,树叶和棉花,据说这个活动安排拼贴可以发展孩子的精细运动能力,但根据作者观察,发现了一个问题,即没有最佳地发展精细运动发展的孩子,这是因为教师们在拼贴活动中使用的媒体只包括折纸、剪刀和胶水,所以所谓的孩子们还不能将物体探索成各种形状,也不能将孩子们的想法描绘出来。至于研究的目的是了解孩子的精细运动发展增加通过拼贴活动更多样化的各种工具和材料,如棉花、吸管、绳子、纸板纸粉、牛排冰淇淋和树叶的色彩,使孩子可以探索成为某种形式的东西,直到变得更有创造力和创新。至于本研究使用的方法,是一种通过观察和采访拍摄的描述性定性方法。关于这项研究的结果,研究人员通过对10个儿童进行的拼贴活动,获得了100%的按照预期发展的类别(BSH),范围为52.5 - 72.5 %,进展顺利。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PERKEMBANGAN FISIK MOTORIK ANAK USIA DINI MELALUI KEGIATAN KOLASE
Perkembangan motorik halus adalah gerak yang melibatkan otot syaraf, urat syaraf dan otot yang terkoordinasi. Motorik halus termasuk ke dalam enam aspek perkembangan anak usia dini yaitu nilai agama moral, kognitif, bahasa, fisik motorik, sosial emosional dan seni. Dalam mengembangkan keenam aspek perkembangan anak tersebut, terutama motorik halus, banyak cara yang bisa dilakukan, dimana salah satunya adalah dengan  menyelenggarakan kegiatan kolase. Kolase adalah kegiatan-kegiatan yang membentuk sebuah gambar menjadi hasil karya indah, kegiatan kolase ini bisa menggunakan bahan dari sedotan, tali, kardus, serbuk kertas warna-warni, stik es krim, dedaunan dan kapas, penyelenggaraan kegiatan kolase ini diduga dapat mengembangkan kemampuan motorik halus anak, namun berdasarkan hasil observasi penulis, ditemukan suatu persoalan, yaitu belum berkembangnya perkembangan motorik halus pada anak secara optimal, hal ini terjadi karena media yang digunakan guru dalam kegiatan kolase hanya berupa origami, gunting dan lem saja, sehingga diduga anak belum bisa mengeksplorasi benda menjadi berbagai bentuk dan anak belum bisa menggambar sesuai gagasannya. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan perkembangan motorik halus anak melalui kegiatan kolase dengan berbagai alat dan bahan yang lebih variatif, seperti kapas, sedotan, tali, kardus, serbuk kertas warna-warni, stik es krim dan dedaunan, agar anak dapat mengeksplorasi benda menjadi beberapa bentuk hingga anak menjadi lebih kreatif dan inovatif. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif yang diambil melalui observasi dan wawancara. Adapun hasil penelitian ini menggambarkan bahwa perkembangan motorik halus melalui kegiatan kolase yang dilakukan oleh peneliti kepada sepuluh anak memperoleh hasil 100 % dengan kategori Berkembang Sesuai Harapan (BSH) pada kisaran 52,5 - 72,5 % dan tidak ada masalah dalam perkembangannya.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信