Wibowo Wibowo, Endah Safitri, Maulana Kangko Wicaksono
{"title":"KAJIAN SERAPAN CO2 PADA BETON BUBUK REAKTIF DENGAN SILICA FUME 15% DAN VARIASI PASIR KUARSA","authors":"Wibowo Wibowo, Endah Safitri, Maulana Kangko Wicaksono","doi":"10.20961/mateksi.v10i3.63652","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pembangunan infrastruktur di Indonesia merupakan prioritas pemerintah dalam beberapa tahun kedepan. Durabilitas beton merupakan faktor penting bagi  dunia konstruksi.Beton dituntut memiliki mutu yang baik serta tahan terhadap berbagai kondisi. Jumlah pori pada beton merupakan faktor yang mempengaruhi durabilitas beton. Hal yang menyebabkan rendahnya durabilitas beton adalah besarnya jumlah pori pada beton. Bubuk beton reaktif merupakan inovasi terkini dibidang teknologi beton dengan memanfaatkan penggunaan partikel halus sebagai bahan penyusunya. Pasir kuarsa merupakan material penyusun bubuk beton reaktif yang dapat mengisi rongga pada campuran beton, memperkecil ukuran pori campuran beton, dan mengurangi permeabilitas beton. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui penggunaan variasi pasir kuarsa 0%; 15%; 20%; 25%; 30%; 35% dan 40% pada beton bubuk reaktif terhadap nilai serapan CO2. Metode eksperimental merupakan metode penelitian yang digunakan dengan sample uji beton tabung yang memiliki diameter 7,5 cm dan tinggi 15 cm yang berjumlah 21 buah. Pengujian serapan CO2 dilaksanakan dengan merendam sample uji ke dalam larutan karbonat 4% selama 10+0,5 menit dan 24 jam lalu menimbang pada kondisi kering permukaan lalu membandingkan hasil tersebut dengan berat pada saat kering oven. Nilai serapan CO2 terendah yaitu pada kadar penggunaan pasir kuarsa 30% dari total berat agregat, mampu menurunkan serapan beton hingga 43,18% dalam perendaman selama 10+0,5 menit dan dapat mengurangi serapan beton sebesar 36,77% dalam perendaman selama 24 jam.","PeriodicalId":122901,"journal":{"name":"Matriks Teknik Sipil","volume":"89 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Matriks Teknik Sipil","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20961/mateksi.v10i3.63652","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

印尼的基础设施建设是政府未来几年的首要任务。混凝土的可伸缩性是世界建设的重要因素。混凝土需要质量好,能承受各种条件。混凝土孔隙的数量是影响混凝土密度的因素。导致混凝土密度低的是混凝土孔隙的数量。反应性混凝土粉是混凝土技术的最新创新,它利用细颗粒作为组成材料。石英是一种反应性混凝土粉末的成分,它可以填满混凝土混合物的空隙,缩小混凝土孔隙的大小,降低混凝土的渗透性。本研究的目的是找出石英的0%变体的使用;15%;20%;25%;30%;35%和40%的反应性混凝土粉对二氧化碳吸收价值。实验方法是一种研究方法,使用的是一种圆柱体试样,管体直径为7.5厘米,高度为21厘米。二氧化碳吸收测试是将测试样本浸入碳酸氢盐中,在碳酸氢盐溶液中浸泡10+ 0.5分钟和24小时,然后称量表面干燥状态,然后将结果与烤炉干燥时的重量进行比较。二氧化碳吸收率最低的是石英占总重量的30%,可以在浸泡10+ 0.5分钟内将混凝土吸收降低43.18%,并能在24小时内将混凝土吸收减少36.77%。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
KAJIAN SERAPAN CO2 PADA BETON BUBUK REAKTIF DENGAN SILICA FUME 15% DAN VARIASI PASIR KUARSA
Pembangunan infrastruktur di Indonesia merupakan prioritas pemerintah dalam beberapa tahun kedepan. Durabilitas beton merupakan faktor penting bagi  dunia konstruksi.Beton dituntut memiliki mutu yang baik serta tahan terhadap berbagai kondisi. Jumlah pori pada beton merupakan faktor yang mempengaruhi durabilitas beton. Hal yang menyebabkan rendahnya durabilitas beton adalah besarnya jumlah pori pada beton. Bubuk beton reaktif merupakan inovasi terkini dibidang teknologi beton dengan memanfaatkan penggunaan partikel halus sebagai bahan penyusunya. Pasir kuarsa merupakan material penyusun bubuk beton reaktif yang dapat mengisi rongga pada campuran beton, memperkecil ukuran pori campuran beton, dan mengurangi permeabilitas beton. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui penggunaan variasi pasir kuarsa 0%; 15%; 20%; 25%; 30%; 35% dan 40% pada beton bubuk reaktif terhadap nilai serapan CO2. Metode eksperimental merupakan metode penelitian yang digunakan dengan sample uji beton tabung yang memiliki diameter 7,5 cm dan tinggi 15 cm yang berjumlah 21 buah. Pengujian serapan CO2 dilaksanakan dengan merendam sample uji ke dalam larutan karbonat 4% selama 10+0,5 menit dan 24 jam lalu menimbang pada kondisi kering permukaan lalu membandingkan hasil tersebut dengan berat pada saat kering oven. Nilai serapan CO2 terendah yaitu pada kadar penggunaan pasir kuarsa 30% dari total berat agregat, mampu menurunkan serapan beton hingga 43,18% dalam perendaman selama 10+0,5 menit dan dapat mengurangi serapan beton sebesar 36,77% dalam perendaman selama 24 jam.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信