{"title":"知识和卫生用品的关系与细菌量有关","authors":"Mutiara Permatasari, Magdalena Magdalena","doi":"10.31964/jsk.v13i2.372","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak : Latar Belakang : Persyaratan keamanan pangan yang akan dikonsumsi semestinya menjadi persyaratan pertama terpenting yang harus dipenuhi sebelum persyaratan lain dipertimbangkan. Pencemaran mikrobia dalam makanan dapat berasal dari lingkungan, bahan-bahan mentah, air, alat-alat yang digunakan dan penjamah makanan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan hygiene penjamah makanan dengan angka kuman peralatan makan Metode: Jenis penelitian studi literatur (library research), dg metode review pada 5 artikel. Hasil: Hasil penelitian karakteristik penjamah usia terbanyak 16-50tahun, dan jenis kelamin terbanyak perempuan. Pengetahuan penjamah makanan pada penelitian Kartika, et all (2017) cukup 68,2%, penelitian Poli, et all (2014) kurang sebanyak 56,1%. penelitian Gobel, et all (2015) baik sebanyak 74%. Hygiene penjamah pada penelitian Fadhila, et all (2015) baik sebanyak 67,4%, penelitian Agustiningrum (2018) baik sebanyak 57,1%, penelitian Kartika, et all (2017) hygiene penjamah buruk sebanyak 79,5%. Angka kuman peralatan makan pada penelitian Kartika, et all (2017), Fadhila, et all (2015) dan Poli, et all (2014) tidak memenuhi syarat dengan persentase masing-masing 58%, 56,5%, dan 100%. Dan pada penelitian Gobel, et all (2015) dan Agustiningrum (2018) angka kuman peralatan makan memenuhi syarat sebanyak 67,7% dan 85,7%. Kesimpulan : Tidak ada hubungan antara pengetahuan penjamah makanan dengan angka kuman peralatan makan. Ada hubungan antara hygiene penjamah makanan dengan angka kuman peralatan makan \n Kata kunci : Pengetahuan, Hygiene, Angka kuman","PeriodicalId":157505,"journal":{"name":"Jurnal Skala Kesehatan","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN HYGIENE PENJAMAH MAKANAN DENGAN ANGKA KUMAN PERALATAN MAKAN\",\"authors\":\"Mutiara Permatasari, Magdalena Magdalena\",\"doi\":\"10.31964/jsk.v13i2.372\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstrak : Latar Belakang : Persyaratan keamanan pangan yang akan dikonsumsi semestinya menjadi persyaratan pertama terpenting yang harus dipenuhi sebelum persyaratan lain dipertimbangkan. Pencemaran mikrobia dalam makanan dapat berasal dari lingkungan, bahan-bahan mentah, air, alat-alat yang digunakan dan penjamah makanan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan hygiene penjamah makanan dengan angka kuman peralatan makan Metode: Jenis penelitian studi literatur (library research), dg metode review pada 5 artikel. Hasil: Hasil penelitian karakteristik penjamah usia terbanyak 16-50tahun, dan jenis kelamin terbanyak perempuan. Pengetahuan penjamah makanan pada penelitian Kartika, et all (2017) cukup 68,2%, penelitian Poli, et all (2014) kurang sebanyak 56,1%. penelitian Gobel, et all (2015) baik sebanyak 74%. Hygiene penjamah pada penelitian Fadhila, et all (2015) baik sebanyak 67,4%, penelitian Agustiningrum (2018) baik sebanyak 57,1%, penelitian Kartika, et all (2017) hygiene penjamah buruk sebanyak 79,5%. Angka kuman peralatan makan pada penelitian Kartika, et all (2017), Fadhila, et all (2015) dan Poli, et all (2014) tidak memenuhi syarat dengan persentase masing-masing 58%, 56,5%, dan 100%. Dan pada penelitian Gobel, et all (2015) dan Agustiningrum (2018) angka kuman peralatan makan memenuhi syarat sebanyak 67,7% dan 85,7%. Kesimpulan : Tidak ada hubungan antara pengetahuan penjamah makanan dengan angka kuman peralatan makan. Ada hubungan antara hygiene penjamah makanan dengan angka kuman peralatan makan \\n Kata kunci : Pengetahuan, Hygiene, Angka kuman\",\"PeriodicalId\":157505,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Skala Kesehatan\",\"volume\":\"35 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-07-25\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Skala Kesehatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31964/jsk.v13i2.372\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Skala Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31964/jsk.v13i2.372","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
抽象:背景:消费的食品安全要求应成为最重要的要求之一,必须先满足这些要求,然后再考虑其他要求。食物中微生物的污染可能来自环境、原料、水、使用的工具和杂货。目的:本研究旨在了解药箱细菌数量的知识与健康的关系:文献研究类型(图书馆研究),对五篇文章进行回顾。结果:对16-50岁男性和女性性别的研究结果。Kartika et all(2017)研究中的食品定量知识(68.2%)、聚类研究(2014)少于56.1%。Gobel研究(2015)共74%。Fadhila研究中的hgiene意料,et(2015)共67.4%,Agustiningrum研究(2018)共57.1%,Kartika研究,et all (2017) hgiene房舍总值为79.5%。Kartika、et all(2017)、Fadhila、et(2015)和polli, et all(2014)等研究中的细菌率不合格,分别为58%、56.5%和100%。在全球范围内的et(2015)和Agustiningrum(2018)研究中,餐具的细菌数量为67.7%和85.7%。结论:粮食储备知识与餐具数量没有关系。食源性脂肪酶与餐用品细菌数量之间存在联系
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN HYGIENE PENJAMAH MAKANAN DENGAN ANGKA KUMAN PERALATAN MAKAN
Abstrak : Latar Belakang : Persyaratan keamanan pangan yang akan dikonsumsi semestinya menjadi persyaratan pertama terpenting yang harus dipenuhi sebelum persyaratan lain dipertimbangkan. Pencemaran mikrobia dalam makanan dapat berasal dari lingkungan, bahan-bahan mentah, air, alat-alat yang digunakan dan penjamah makanan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan hygiene penjamah makanan dengan angka kuman peralatan makan Metode: Jenis penelitian studi literatur (library research), dg metode review pada 5 artikel. Hasil: Hasil penelitian karakteristik penjamah usia terbanyak 16-50tahun, dan jenis kelamin terbanyak perempuan. Pengetahuan penjamah makanan pada penelitian Kartika, et all (2017) cukup 68,2%, penelitian Poli, et all (2014) kurang sebanyak 56,1%. penelitian Gobel, et all (2015) baik sebanyak 74%. Hygiene penjamah pada penelitian Fadhila, et all (2015) baik sebanyak 67,4%, penelitian Agustiningrum (2018) baik sebanyak 57,1%, penelitian Kartika, et all (2017) hygiene penjamah buruk sebanyak 79,5%. Angka kuman peralatan makan pada penelitian Kartika, et all (2017), Fadhila, et all (2015) dan Poli, et all (2014) tidak memenuhi syarat dengan persentase masing-masing 58%, 56,5%, dan 100%. Dan pada penelitian Gobel, et all (2015) dan Agustiningrum (2018) angka kuman peralatan makan memenuhi syarat sebanyak 67,7% dan 85,7%. Kesimpulan : Tidak ada hubungan antara pengetahuan penjamah makanan dengan angka kuman peralatan makan. Ada hubungan antara hygiene penjamah makanan dengan angka kuman peralatan makan
Kata kunci : Pengetahuan, Hygiene, Angka kuman