{"title":"社区对COVID-19预防协议疫苗后的自画像","authors":"L. Prabarini, AnnisaRahmi Galleryzki, Qori Fanani","doi":"10.32539/jks.v9i2.156","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan: Tujuan penelitian adalah untuk melihat gambaran efikasi diri masyarakat terhadap tindakan protokol pencegahan COVID-19 setelah diberikan vaksinasi dosis primer.\n Metode: Penelitian ini adalah deskripsi dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 250 responden.\n Hasil: Berdasarkan hasil analisis didapatkan bahwa rata-rata responden berjenis kelamin laki-laki, berada pada rentang usia 20-30 tahun dan mayoritas responden adalah lulusan perguruan tinggi. tingkat observasi masyarakat terhadap kepatuhan protokol pencegahan dan vaksinasi di negara lain tinggi, yaitu dengan persentase 76.8%, pengetahuan dan observasi masyarakat terkait pandemi di masa lalu tinggi sebesar 77.2%, tingginya persuasi sosial pada responden yaitu 69.6%, dan tingkat kecemasan responden terhadap penularan COVID-19 juga berada pada rentang tinggi, yaitu 86.8%.\n Simpulan: Efikasi diri sangat perlu ditingkatkan untuk meningkatkan keyakinan diri pada masyarakat dalam melewati pandemi COVID-19. Peran pemerintah sangat dibutuhkan dalam proses peningkatkan efikasi diri melalui promosi kesehatan, percepatan vaksin dan penyusunan program kebijakan serta strategi meningkatkan efikasi diri di masyarakat.","PeriodicalId":121060,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan Sriwijaya","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"GAMBARAN EFIKASI DIRI MASYARAKAT SETELAH VAKSIN TERHADAP PROTOKOL PENCEGAHAN COVID-19\",\"authors\":\"L. Prabarini, AnnisaRahmi Galleryzki, Qori Fanani\",\"doi\":\"10.32539/jks.v9i2.156\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan: Tujuan penelitian adalah untuk melihat gambaran efikasi diri masyarakat terhadap tindakan protokol pencegahan COVID-19 setelah diberikan vaksinasi dosis primer.\\n Metode: Penelitian ini adalah deskripsi dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 250 responden.\\n Hasil: Berdasarkan hasil analisis didapatkan bahwa rata-rata responden berjenis kelamin laki-laki, berada pada rentang usia 20-30 tahun dan mayoritas responden adalah lulusan perguruan tinggi. tingkat observasi masyarakat terhadap kepatuhan protokol pencegahan dan vaksinasi di negara lain tinggi, yaitu dengan persentase 76.8%, pengetahuan dan observasi masyarakat terkait pandemi di masa lalu tinggi sebesar 77.2%, tingginya persuasi sosial pada responden yaitu 69.6%, dan tingkat kecemasan responden terhadap penularan COVID-19 juga berada pada rentang tinggi, yaitu 86.8%.\\n Simpulan: Efikasi diri sangat perlu ditingkatkan untuk meningkatkan keyakinan diri pada masyarakat dalam melewati pandemi COVID-19. Peran pemerintah sangat dibutuhkan dalam proses peningkatkan efikasi diri melalui promosi kesehatan, percepatan vaksin dan penyusunan program kebijakan serta strategi meningkatkan efikasi diri di masyarakat.\",\"PeriodicalId\":121060,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Keperawatan Sriwijaya\",\"volume\":\"32 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-07-26\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Keperawatan Sriwijaya\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32539/jks.v9i2.156\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keperawatan Sriwijaya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32539/jks.v9i2.156","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
GAMBARAN EFIKASI DIRI MASYARAKAT SETELAH VAKSIN TERHADAP PROTOKOL PENCEGAHAN COVID-19
Tujuan: Tujuan penelitian adalah untuk melihat gambaran efikasi diri masyarakat terhadap tindakan protokol pencegahan COVID-19 setelah diberikan vaksinasi dosis primer.
Metode: Penelitian ini adalah deskripsi dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 250 responden.
Hasil: Berdasarkan hasil analisis didapatkan bahwa rata-rata responden berjenis kelamin laki-laki, berada pada rentang usia 20-30 tahun dan mayoritas responden adalah lulusan perguruan tinggi. tingkat observasi masyarakat terhadap kepatuhan protokol pencegahan dan vaksinasi di negara lain tinggi, yaitu dengan persentase 76.8%, pengetahuan dan observasi masyarakat terkait pandemi di masa lalu tinggi sebesar 77.2%, tingginya persuasi sosial pada responden yaitu 69.6%, dan tingkat kecemasan responden terhadap penularan COVID-19 juga berada pada rentang tinggi, yaitu 86.8%.
Simpulan: Efikasi diri sangat perlu ditingkatkan untuk meningkatkan keyakinan diri pada masyarakat dalam melewati pandemi COVID-19. Peran pemerintah sangat dibutuhkan dalam proses peningkatkan efikasi diri melalui promosi kesehatan, percepatan vaksin dan penyusunan program kebijakan serta strategi meningkatkan efikasi diri di masyarakat.