Resmiyati, Emma Setiyo Wulan
{"title":"Gambaran Tingkat Kecemasan Perawat Covid 19 di IGD Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus Tahun 2021","authors":"Resmiyati, Emma Setiyo Wulan","doi":"10.35473/jhhs.v4i1.114","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Anxiety is a worry that is not clearly felt by a person with feelings of uncertainty and helplessness. The cause of anxiety is the environment, emotions, mental and physical health status or the presence of trauma (conflict). Panic and fear are part of the emotional aspect, while the mental or cognitive aspects are the emergence of disturbances in attention, worry, irregularity in thinking, and feeling confused. With the current high incidence of COVID-19, nurses can also feel depressed and experience anxiety. Nurses in the emergency department m who actually come into direct contact with patients when taking an initial history in the triage room with Covid-19 patients will cause anxiety, fear and worry. This study aims to describe the level of anxiety in Covid 19 nurses at the emergency departments at Mardi Rahayu Kudus Hospital. This type of research is descriptive with a cross sectional design. The population of this study were all nurses in the Emergency Departments Mardi Rahayu Hospital. The sampling technique was total sampling and a sample size of 45 respondents. Collecting data with anxiety instrument that is Hamilton Rating Scale for Anxiety (HRSA). Statistical analysis of data with descriptive analysis. The results of this study showed that the Covid 19 nurses in the Emergency Departments experienced moderate anxiety levels as many as 20 respondents (44.4%), mild anxiety as many as 16 respondents (35.6%) and severe anxiety as many as 9 respondents (20.0%) Covid 19 nurses in the Emergency Departments experienced anxiety with various ranges, namely moderate, mild, to severe anxiety. \nABSTRACT \nKecemasan adalah kekhawatiran yang tidak jelas dirasakan oleh seseorang dengan perasaan tidak pasti dan tidak berdaya. Penyebab cemas adalah lingkungan, emosi, status kesehatan jiwa dan fisik ataupun adanya trauma (konflik). Rasa panik dan rasa takut merupakan bagian dari aspek emosional, sedangkan aspek mental atau kognitif yaitu timbulnya gangguan terhadap perhatian, rasa khawatir, ketidakteraturan dalam berpikir, dan merasa bingung. Tingginya kejadian covid saat ini, perawat juga dapat merasa tertekan dan mengalami kecemasan. Perawat di ruang IGD yang sejatinya bersinggungan langsung dengan pasien saaat melakukan anamnesa awal diruang triage dengan pasien Covid 19 akan menyebabkan kecemasan, ketakutan dan kekhawatiran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan pada perawat Covid 19 di IGD Sakit Mardi Rahayu Kudus. Jenis penelitian adalah deskriptif dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua perawat di IGD Rumah Sakit Mardi Rahayu.Teknik sampling dengan total sampling dan besar sampel sebanyak 45 responden. Pengumpulan data dengan instrument kecemasan yaitu Hamilton Rating Scale for Anxiety (HRSA) Analisa data secara statistik dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perawat Covid 19 di IGD mengalami tingkat kecemasan sedang sebanyak 20 responden ( 44.4%),kecemasan ringan sebanyak 16 responden ( 35.6%) dan kecemasan berat sebanyak 9 responden ( 20.0%) Perawat Covid 19 di IGD mengalami cemas dengan berbagai rentang yaitu sedang, ringan, hingga cemas berat.","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Holistics and Health Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v4i1.114","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

焦虑是一种不清楚的担心,一个人有不确定和无助的感觉。焦虑的原因是环境、情绪、精神和身体健康状况或存在创伤(冲突)。恐慌和恐惧是情绪方面的一部分,而精神或认知方面则是注意力紊乱、担忧、思维不规律和感到困惑的出现。随着COVID-19的高发,护士也会感到抑郁和焦虑。急诊科的护士在与Covid-19患者在分诊室进行初步病史记录时实际与患者直接接触,会引起焦虑、恐惧和担忧。本研究旨在描述Mardi Rahayu Kudus医院急诊科Covid - 19护士的焦虑水平。这种类型的研究是描述性的横截面设计。本研究的人群均为Mardi Rahayu医院急诊科的护士。抽样方法为全抽样,样本量为45人。使用汉密尔顿焦虑量表(HRSA)收集数据。用描述性分析对数据进行统计分析。本研究结果显示,急诊科新冠肺炎护士出现中度焦虑的多达20人(44.4%),出现轻度焦虑的多达16人(35.6%),出现重度焦虑的多达9人(20.0%)。急诊科新冠肺炎护士出现中度、轻度、重度焦虑的不同程度的焦虑。摘要/ ABSTRACT摘要/ ABSTRACT摘要/ ABSTRACT摘要/ ABSTRACT摘要/ ABSTRACT摘要/ ABSTRACTPenyebab cemas adalah lingkungan, emosi, status kesehatan jiwa dan fisik ataupun adanya trauma (konflik)。Rasa panik dan Rasa takut merupakan bagian dari说情感,sedangkan说精神,kogniif yitittimbulnya gangguan terhadap peratian, Rasa khawatir, ketidakteraturan dalam berpikir, dan merasa bingung。印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚,印度尼西亚。槟州首席卫生官杨家良说:“我很高兴地看到,新冠肺炎是由马来西亚人感染的,是由马来西亚人感染的,是由马来西亚人感染的。”Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan padawawi 2019年新冠肺炎疫情,Sakit Mardi Rahayu Kudus。Jenis penelitian adalah deskdengan desain横截面。拉哈尤总统说:“人民的信仰是神圣的。”泰克抽样登干总抽样丹贝萨尔抽样塞班尼亚45名应答者。汉密顿焦虑量表(HRSA)分析数据统计法登根分析表。Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perawat Covid 19 di IGD mengalami tingkat keecemasan sedang sebanyak 20被调查者(44.4%),keecemasan ringan和sebanyak 16被调查者(35.6%)和keecemasan berbanyak 9被调查者(20.0%)。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Gambaran Tingkat Kecemasan Perawat Covid 19 di IGD Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus Tahun 2021
Anxiety is a worry that is not clearly felt by a person with feelings of uncertainty and helplessness. The cause of anxiety is the environment, emotions, mental and physical health status or the presence of trauma (conflict). Panic and fear are part of the emotional aspect, while the mental or cognitive aspects are the emergence of disturbances in attention, worry, irregularity in thinking, and feeling confused. With the current high incidence of COVID-19, nurses can also feel depressed and experience anxiety. Nurses in the emergency department m who actually come into direct contact with patients when taking an initial history in the triage room with Covid-19 patients will cause anxiety, fear and worry. This study aims to describe the level of anxiety in Covid 19 nurses at the emergency departments at Mardi Rahayu Kudus Hospital. This type of research is descriptive with a cross sectional design. The population of this study were all nurses in the Emergency Departments Mardi Rahayu Hospital. The sampling technique was total sampling and a sample size of 45 respondents. Collecting data with anxiety instrument that is Hamilton Rating Scale for Anxiety (HRSA). Statistical analysis of data with descriptive analysis. The results of this study showed that the Covid 19 nurses in the Emergency Departments experienced moderate anxiety levels as many as 20 respondents (44.4%), mild anxiety as many as 16 respondents (35.6%) and severe anxiety as many as 9 respondents (20.0%) Covid 19 nurses in the Emergency Departments experienced anxiety with various ranges, namely moderate, mild, to severe anxiety. ABSTRACT Kecemasan adalah kekhawatiran yang tidak jelas dirasakan oleh seseorang dengan perasaan tidak pasti dan tidak berdaya. Penyebab cemas adalah lingkungan, emosi, status kesehatan jiwa dan fisik ataupun adanya trauma (konflik). Rasa panik dan rasa takut merupakan bagian dari aspek emosional, sedangkan aspek mental atau kognitif yaitu timbulnya gangguan terhadap perhatian, rasa khawatir, ketidakteraturan dalam berpikir, dan merasa bingung. Tingginya kejadian covid saat ini, perawat juga dapat merasa tertekan dan mengalami kecemasan. Perawat di ruang IGD yang sejatinya bersinggungan langsung dengan pasien saaat melakukan anamnesa awal diruang triage dengan pasien Covid 19 akan menyebabkan kecemasan, ketakutan dan kekhawatiran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan pada perawat Covid 19 di IGD Sakit Mardi Rahayu Kudus. Jenis penelitian adalah deskriptif dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua perawat di IGD Rumah Sakit Mardi Rahayu.Teknik sampling dengan total sampling dan besar sampel sebanyak 45 responden. Pengumpulan data dengan instrument kecemasan yaitu Hamilton Rating Scale for Anxiety (HRSA) Analisa data secara statistik dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perawat Covid 19 di IGD mengalami tingkat kecemasan sedang sebanyak 20 responden ( 44.4%),kecemasan ringan sebanyak 16 responden ( 35.6%) dan kecemasan berat sebanyak 9 responden ( 20.0%) Perawat Covid 19 di IGD mengalami cemas dengan berbagai rentang yaitu sedang, ringan, hingga cemas berat.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信