这是对Joel B. Green关于Monism的批评

Pieter Kurnia, Benyamin Intan
{"title":"这是对Joel B. Green关于Monism的批评","authors":"Pieter Kurnia, Benyamin Intan","doi":"10.51688/vc8.1.2021.art6","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Green mengklaim monism jauh lebih konsisten dibandingkan pemisahan tubuh dan jiwa atau dikenal dengan dualistis. Green mengatakan manusia adalah manusia utuh dan tidak memiliki aspek metafisik. Segala aspek “metafisik” seperti keinginan, kehendak dan setiap keputusan terjadi karena dua hal. Pertama, adanya reaksi kimia di dalam otak atau akibat dari  konsep neuroscience dan kedua, aspek relasi  manusia. Green berusaha membuktikan hal tersebut dengan menggunakan teks-teks Alkitab dan pendekatan studi kata. Namun pandangan ini bermasalah karena menyebabkan identitas manusia hilang ketika mengalami kematian dan menjadi pribadi yang baru ketika dibangkitkan. Oleh sebab itu, artikel ini akan mengevaluasi klaim-klaim Green mengenai monism. Adapun evaluasi ini akan dikaji dan dibahas berdasarkan sudut pandang Reformed.","PeriodicalId":129165,"journal":{"name":"VERBUM CHRISTI: JURNAL TEOLOGI REFORMED INJILI","volume":"284 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Kritik Terhadap Pandangan Joel B. Green Mengenai Monism\",\"authors\":\"Pieter Kurnia, Benyamin Intan\",\"doi\":\"10.51688/vc8.1.2021.art6\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Green mengklaim monism jauh lebih konsisten dibandingkan pemisahan tubuh dan jiwa atau dikenal dengan dualistis. Green mengatakan manusia adalah manusia utuh dan tidak memiliki aspek metafisik. Segala aspek “metafisik” seperti keinginan, kehendak dan setiap keputusan terjadi karena dua hal. Pertama, adanya reaksi kimia di dalam otak atau akibat dari  konsep neuroscience dan kedua, aspek relasi  manusia. Green berusaha membuktikan hal tersebut dengan menggunakan teks-teks Alkitab dan pendekatan studi kata. Namun pandangan ini bermasalah karena menyebabkan identitas manusia hilang ketika mengalami kematian dan menjadi pribadi yang baru ketika dibangkitkan. Oleh sebab itu, artikel ini akan mengevaluasi klaim-klaim Green mengenai monism. Adapun evaluasi ini akan dikaji dan dibahas berdasarkan sudut pandang Reformed.\",\"PeriodicalId\":129165,\"journal\":{\"name\":\"VERBUM CHRISTI: JURNAL TEOLOGI REFORMED INJILI\",\"volume\":\"284 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-01-26\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"VERBUM CHRISTI: JURNAL TEOLOGI REFORMED INJILI\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.51688/vc8.1.2021.art6\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"VERBUM CHRISTI: JURNAL TEOLOGI REFORMED INJILI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51688/vc8.1.2021.art6","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

格林声称货币主义比身体和灵魂的分离或被称为二元主义更一致。格林说,人是一个完整的人,没有形而上学的方面。所有“形而上学”的方面,如欲望、意志和每一个决定,都有两个原因。首先是大脑中的化学反应,或者是神经科学概念的结果,其次是人类关系的方面。格林试图用圣经文本和语言研究方法来证明这一点。然而,这种观点是有问题的,因为它导致人们在经历死亡时失去身份,并在复活时成为新的人。因此,这篇文章将评估绿色对货币主义的主张。至于这个评估,将根据改革的观点进行审查和讨论。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Kritik Terhadap Pandangan Joel B. Green Mengenai Monism
Green mengklaim monism jauh lebih konsisten dibandingkan pemisahan tubuh dan jiwa atau dikenal dengan dualistis. Green mengatakan manusia adalah manusia utuh dan tidak memiliki aspek metafisik. Segala aspek “metafisik” seperti keinginan, kehendak dan setiap keputusan terjadi karena dua hal. Pertama, adanya reaksi kimia di dalam otak atau akibat dari  konsep neuroscience dan kedua, aspek relasi  manusia. Green berusaha membuktikan hal tersebut dengan menggunakan teks-teks Alkitab dan pendekatan studi kata. Namun pandangan ini bermasalah karena menyebabkan identitas manusia hilang ketika mengalami kematian dan menjadi pribadi yang baru ketika dibangkitkan. Oleh sebab itu, artikel ini akan mengevaluasi klaim-klaim Green mengenai monism. Adapun evaluasi ini akan dikaji dan dibahas berdasarkan sudut pandang Reformed.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信