Consultant Social Science Method: Alternatives to Improve Student's Collaboration and Comunnication Abilities

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan kolaborasi dan komunikasi siswa, menggunakan  metode Consultant Social Science dengan media Whatsapp Group pada kelas IX.D SMPN 1 Rangkasbitung. Permasalahan muncul ketika siswa melakukan tugas proyek berupa  kerja kelompok yang berjalan kontraproduktif. Ketidakefektifan dalam kerjasama karena siswa yang secara kognitif lebih unggul dibandingkan rekan sekelompoknya, tidak memberikan kepercayaan tugas dan kurang membuka komunikasi yang baik. Sementara di sisi lain, seharusnya semua siswa memperoleh hak yang sama dalam memperoleh pengetahuan. Permasalahan kolaborasi dan  komunikasi dalam kegiatan kelompok ini memicu penulis mencari solusi dalam pembelajaran. Inovasi yang dilakukan adalah  menggunakan metode Consultant Social Science dengan media Whatsapp Group, teknisnya melibatkan siswa yang kurang aktif sebagai Consultant Social Science dan menggunakan Whatsapp Group sebagai basis komunikasi.  Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan metode Consultant Social Science berbasis Whatssapp Group dapat meningkatkan aspek Collaboration, sesi I dan II, yaitu: 1). Kelompok Hasanudin sejumlah 15% yang dilihat dari kenaikan; 2). Kelompok Imam Bonjol 3). Kelompok Teuku Umar sejumlah 5%; 4). Kelompok Cut Nyak Dien sejumlah 10%;5). Kelompok Kartini sejumlah 5%; dan 6). Kelompok Pattimura sejumlah 20%. Aspek communication  1). Kelompok Hasanudin sejumlah 10%; 2). Kelompok Imam Bonjol sejumlah 5%; 3). Kelompok Teuku Umar sejumlah 5%; 4). Kelompok Cut Nyak Dien sejumlah 10%; 5). Kelompok Kartini sejumlah 10%; dan 6). Kelompok Pattimura sejumlah 10%. Dampaknya merubah pandangan siswa atas makna kolaborasi yang selama ini seolah menjadi kastanisasi, lebih bersifat menerima masing-masing kelebihan dan kekurangan rekannya dalam belajar, sehingga meningkatkan kemampuan kolaborasi dan komunikasi siswa.     Kata kunci        :     Metode Consultant Social Science, Collaboration, Communication   Abstract The purpose of this study was to improve students' collaboration and communication skills, using the Consultant Social Science method with Whatsapp Group media in class IX.D SMPN 1 Rangkasbitung. Problems arise when students do project assignments in the form of counterproductive group work. The ineffectiveness in cooperation because students who are cognitively superior to their peer group, do not give confidence in the task and do not open up good communication. While on the other hand, all students should have the same rights in obtaining knowledge. Collaboration and communication problems in group activities trigger writers to look for solutions in learning. The innovation made is using the Consultant Social Science method with the Whatsapp Group media, technically involving students who are less active as Social Science Consultants and using the Whatsapp Group as a communication base. This research uses descriptive quantitative method. The results show that the Whatssapp Group-based Consultant Social Science method can improve the Collaboration aspects, sessions I and II, namely: 1). Hasanudin group amounted to 15% as seen from the increase; 2). Imam Bonjol Group 3). Teuku Umar group of 5%; 4). Cut Nyak Dien group of 10%; 5). Kartini group amounted to 5%; and 6). The Pattimura group comprised 20%. Aspect of communication 1). Hasanudin group of 10%; 2). Imam Bonjol group of 5%; 3). Teuku Umar group of 5%; 4). Cut Nyak Dien group amounted to 10%; 5). Kartini group amounted to 10%; and 6). The Pattimura group comprised 10%. The impact is to change students' views on the meaning of collaboration which has been cast as a cast, more accepting of each other's strengths and weaknesses in learning, thereby increasing student collaboration and communication skills. Keywords: Consultant Social Science Method, Collaboration, Communication