{"title":"2022年Mopusi村青少年滥用避孕套的因素","authors":"Hafsia Khairun Nisa Mokodompit","doi":"10.31943/gemawiralodra.v13i2.261","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perilaku seksual remaja merupakan persoalan yang rumit, dipengaruhi oleh berbagai faktor baik dari dalam maupun dari luar diri remaja. Karakteristik remaja atau personal, keluarga dan faktor di luar keluraga seperti media dan lingkungan pergaulan dapat mempengaruhi aktivitas seksual remaja. Remaja berkembang tidak dalam lingkungan isolasi, tetapi dalam lingkungan yang luas yaitu keluarga, media dan linkungan pergaulan. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyalahgunaan Alat Kontrasepsi Kondom Pada Remaja Di Desa Mopusi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional dengan menekankan waktu pengukuran dan observasi data antara variabel dependent dan independent serta dilakukan satu kali pada satu saat (point time approach) secara simultan. Hasil penelitian didapatkan Sebagian besar remaja tinggal di lingkungan keluarga yang baik 42 responden (84,0%) dengan nilai P Value = 0,902> 0,05. Sebagian besar responden remaja di desa mopusi menggunakan media dengan baik 30 responden (60,0%) dengan nilai p value 0,133>0,05. Sebagian besar remaja yang berada di lingkungan pergaulan yang baik sebesar 31 remaja (62,0%) dengan value 0,000<0,05.kesimpulan dari penelitian ini Terdapat hubungan yang signifikan dan bermakna antara faktor-faktor lingkungan pergaulan dan faktor lingkungan keluarga","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"93 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penyalahgunaan Alat Kontrasepsi Kondom Pada Remaja di Desa Mopusi Tahun 2022\",\"authors\":\"Hafsia Khairun Nisa Mokodompit\",\"doi\":\"10.31943/gemawiralodra.v13i2.261\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Perilaku seksual remaja merupakan persoalan yang rumit, dipengaruhi oleh berbagai faktor baik dari dalam maupun dari luar diri remaja. Karakteristik remaja atau personal, keluarga dan faktor di luar keluraga seperti media dan lingkungan pergaulan dapat mempengaruhi aktivitas seksual remaja. Remaja berkembang tidak dalam lingkungan isolasi, tetapi dalam lingkungan yang luas yaitu keluarga, media dan linkungan pergaulan. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyalahgunaan Alat Kontrasepsi Kondom Pada Remaja Di Desa Mopusi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional dengan menekankan waktu pengukuran dan observasi data antara variabel dependent dan independent serta dilakukan satu kali pada satu saat (point time approach) secara simultan. Hasil penelitian didapatkan Sebagian besar remaja tinggal di lingkungan keluarga yang baik 42 responden (84,0%) dengan nilai P Value = 0,902> 0,05. Sebagian besar responden remaja di desa mopusi menggunakan media dengan baik 30 responden (60,0%) dengan nilai p value 0,133>0,05. Sebagian besar remaja yang berada di lingkungan pergaulan yang baik sebesar 31 remaja (62,0%) dengan value 0,000<0,05.kesimpulan dari penelitian ini Terdapat hubungan yang signifikan dan bermakna antara faktor-faktor lingkungan pergaulan dan faktor lingkungan keluarga\",\"PeriodicalId\":382685,\"journal\":{\"name\":\"Gema Wiralodra\",\"volume\":\"93 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-10-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Gema Wiralodra\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.261\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Gema Wiralodra","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.261","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penyalahgunaan Alat Kontrasepsi Kondom Pada Remaja di Desa Mopusi Tahun 2022
Perilaku seksual remaja merupakan persoalan yang rumit, dipengaruhi oleh berbagai faktor baik dari dalam maupun dari luar diri remaja. Karakteristik remaja atau personal, keluarga dan faktor di luar keluraga seperti media dan lingkungan pergaulan dapat mempengaruhi aktivitas seksual remaja. Remaja berkembang tidak dalam lingkungan isolasi, tetapi dalam lingkungan yang luas yaitu keluarga, media dan linkungan pergaulan. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyalahgunaan Alat Kontrasepsi Kondom Pada Remaja Di Desa Mopusi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional dengan menekankan waktu pengukuran dan observasi data antara variabel dependent dan independent serta dilakukan satu kali pada satu saat (point time approach) secara simultan. Hasil penelitian didapatkan Sebagian besar remaja tinggal di lingkungan keluarga yang baik 42 responden (84,0%) dengan nilai P Value = 0,902> 0,05. Sebagian besar responden remaja di desa mopusi menggunakan media dengan baik 30 responden (60,0%) dengan nilai p value 0,133>0,05. Sebagian besar remaja yang berada di lingkungan pergaulan yang baik sebesar 31 remaja (62,0%) dengan value 0,000<0,05.kesimpulan dari penelitian ini Terdapat hubungan yang signifikan dan bermakna antara faktor-faktor lingkungan pergaulan dan faktor lingkungan keluarga