概述伊斯兰教视角下的天课支付法运用金融科技

Ruslan Abdul Ghofur, A. Ichwan
{"title":"概述伊斯兰教视角下的天课支付法运用金融科技","authors":"Ruslan Abdul Ghofur, A. Ichwan","doi":"10.32507/AJEI.V11I2.644","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThe current development of technology 4.0 has made many major changes, especially in the transaction model. The presence of Financial Technology (Fintech) has transformed cash transactions into a non-cash transaction model that can be done without having to meet face to face. This gives people the convenience of making transactions. Not only in transactions of economic activity, but also non-cash payment through Fintech have been used in paying zakat. The purpose of this research is to find out how the laws of Fintech are used to pay zakat. In this study, the authors used a literature study research method, namely by searching for documents such as national and international journals, books, and websites related to research. The results of the analysis using the nine principles of Islamic law conclude that legal fintech itself is allowed as long as the transaction does not contradict sharia principles and does not contain elements of danger.  AbstrakPerkembangan teknologi 4.0 saat ini telah banyak membuat perubahan besar, terutama pada model transaksi. Hadirnya Financial Teknology (Fintech) merubah transaksi yang secara tunai ke model transaksi nontunai yang dapat dilakukan tanpa harus bertatap muka. Ini memberikan masyarakat kemudahan dalam melakukan transaksi. Tidak hanya dalam transaksi kegiatan perekonomian, namun juga pembayaran nontunai melalui Fintech telah digunakan dalam pembayaran zakat. Tujuan dari pada penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hukum penggunaan transaksi pada Fintech yang digunakan untuk membayar zakat. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian studi pustaka yaitu dengan mencari dokumen seperti Jurnal nasional dan internasional, buku, dan website yang berkaitan dengan penelitian. Hasil analisa menggunakan sembilan kaidah hukum Islam menyimpulkan bahwa Fintech hukum itu sendiri perbolehkan selama transaksi tidak bertentangan dengan prinsip syariah dan tidak mengandung unsur bahaya.","PeriodicalId":176312,"journal":{"name":"Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"OVERVIEW THE LAW OF ZAKAT PAYMENT USES FINTECH IN ISLAMIC PERSPECTIVE\",\"authors\":\"Ruslan Abdul Ghofur, A. Ichwan\",\"doi\":\"10.32507/AJEI.V11I2.644\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"AbstractThe current development of technology 4.0 has made many major changes, especially in the transaction model. The presence of Financial Technology (Fintech) has transformed cash transactions into a non-cash transaction model that can be done without having to meet face to face. This gives people the convenience of making transactions. Not only in transactions of economic activity, but also non-cash payment through Fintech have been used in paying zakat. The purpose of this research is to find out how the laws of Fintech are used to pay zakat. In this study, the authors used a literature study research method, namely by searching for documents such as national and international journals, books, and websites related to research. The results of the analysis using the nine principles of Islamic law conclude that legal fintech itself is allowed as long as the transaction does not contradict sharia principles and does not contain elements of danger.  AbstrakPerkembangan teknologi 4.0 saat ini telah banyak membuat perubahan besar, terutama pada model transaksi. Hadirnya Financial Teknology (Fintech) merubah transaksi yang secara tunai ke model transaksi nontunai yang dapat dilakukan tanpa harus bertatap muka. Ini memberikan masyarakat kemudahan dalam melakukan transaksi. Tidak hanya dalam transaksi kegiatan perekonomian, namun juga pembayaran nontunai melalui Fintech telah digunakan dalam pembayaran zakat. Tujuan dari pada penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hukum penggunaan transaksi pada Fintech yang digunakan untuk membayar zakat. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian studi pustaka yaitu dengan mencari dokumen seperti Jurnal nasional dan internasional, buku, dan website yang berkaitan dengan penelitian. Hasil analisa menggunakan sembilan kaidah hukum Islam menyimpulkan bahwa Fintech hukum itu sendiri perbolehkan selama transaksi tidak bertentangan dengan prinsip syariah dan tidak mengandung unsur bahaya.\",\"PeriodicalId\":176312,\"journal\":{\"name\":\"Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-12-26\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32507/AJEI.V11I2.644\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32507/AJEI.V11I2.644","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

摘要

摘要当前技术4.0的发展带来了许多重大变化,特别是在事务模型方面。金融科技(Fintech)的出现将现金交易转变为无需面对面即可完成的非现金交易模式。这为人们进行交易提供了便利。不仅在经济活动的交易中,通过金融科技进行的非现金支付也被用于支付天课。这项研究的目的是找出金融科技的规律是如何被用来支付天课的。在本研究中,作者采用了文献研究法,即通过检索国内外与研究相关的期刊、书籍、网站等文献。利用伊斯兰教法的九项原则进行分析的结果得出结论,只要交易不违背伊斯兰教法原则,并且不包含危险因素,合法金融科技本身就是允许的。[摘要]perkembangan技术4.0的应用,包括:1 . perkembangan技术4.0,1 . perkembangan技术4.0,2 . perkembangan技术4.0,3 . perkembangan技术4.0。hadirya金融科技(Fintech) merubah transaksi yang secara tunai模型transaksi nontunai yang dapat dilakukan tanus bertatap muka。Ini成员masyarakat kemudahan dalam melakukan transaksi。Fintech tech金融科技,金融科技,金融科技,金融科技。图juan dari pada penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hukum penggunaan transaksi pada Fintech yang digunakan untuk membayar zakat。[中文]:Dalam penelitian ini penulis menggunakan方法penelitian研究pustaka yitu dengan menica dokumen独立期刊国家dan international, buku, dan网站杨伯开坦dengan penelitian。金融科技,金融科技,金融科技,金融科技,金融科技,金融科技,金融科技,金融科技,金融科技,金融科技
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
OVERVIEW THE LAW OF ZAKAT PAYMENT USES FINTECH IN ISLAMIC PERSPECTIVE
AbstractThe current development of technology 4.0 has made many major changes, especially in the transaction model. The presence of Financial Technology (Fintech) has transformed cash transactions into a non-cash transaction model that can be done without having to meet face to face. This gives people the convenience of making transactions. Not only in transactions of economic activity, but also non-cash payment through Fintech have been used in paying zakat. The purpose of this research is to find out how the laws of Fintech are used to pay zakat. In this study, the authors used a literature study research method, namely by searching for documents such as national and international journals, books, and websites related to research. The results of the analysis using the nine principles of Islamic law conclude that legal fintech itself is allowed as long as the transaction does not contradict sharia principles and does not contain elements of danger.  AbstrakPerkembangan teknologi 4.0 saat ini telah banyak membuat perubahan besar, terutama pada model transaksi. Hadirnya Financial Teknology (Fintech) merubah transaksi yang secara tunai ke model transaksi nontunai yang dapat dilakukan tanpa harus bertatap muka. Ini memberikan masyarakat kemudahan dalam melakukan transaksi. Tidak hanya dalam transaksi kegiatan perekonomian, namun juga pembayaran nontunai melalui Fintech telah digunakan dalam pembayaran zakat. Tujuan dari pada penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hukum penggunaan transaksi pada Fintech yang digunakan untuk membayar zakat. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian studi pustaka yaitu dengan mencari dokumen seperti Jurnal nasional dan internasional, buku, dan website yang berkaitan dengan penelitian. Hasil analisa menggunakan sembilan kaidah hukum Islam menyimpulkan bahwa Fintech hukum itu sendiri perbolehkan selama transaksi tidak bertentangan dengan prinsip syariah dan tidak mengandung unsur bahaya.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信