美国国家司法研究所(NIJ)

Imam Riadi, S. Sunardi, Sahiruddin Sahiruddin
{"title":"美国国家司法研究所(NIJ)","authors":"Imam Riadi, S. Sunardi, Sahiruddin Sahiruddin","doi":"10.30872/JURTI.V3I1.2292","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"keberadaan smartphone saat ini dianggap sangat membantu aktifitas manusia dalam melakukan pekerjaan sehari- hari. Berkembangnya fitur-fitur yang ada pada smartphone memudahkan para penggunanya beraktifitas seperti melakukan pekerjaan kantor, bisnis, e-banking, dan untuk berinteraksi dengan pengguna lain di media sosial. Perkembangan smartphone tidak hanya memberikan dampak positif tetapi bisa berdampak negatif  ketika perkembangan tersebut dimanfaatkan untuk melakukan tindakan kejahatan. Saat ini terdapat banyak kasus penghapusan barang bukti kejahatan yang dilakukan oleh tersangka untuk mengilangkan  bukti kejahatan yang  dilakukan  oleh seorang  pelaku. Hal ini menjadi tantangan bagi  forensika teknologi informasi dan  penegak  hukum melakukan  penyelidikan  secara forensik terhadap smartphone dari  tersangka dalam sebuah  kasus  kejahatan  untuk mendapatkan kembali bukti digital yang akan dijadikan sebagai barang bukti dalam sebuah persidangan. Penelitian ini menggunakan tools  MOBILedit Forensic, Wondershare dr. Fone for Android, dan Belkasoft Evidence Center untuk memperoleh bukti digital serta menggunakan metode National Institute of Justice (NIJ) yaitu dengan mengidentifikasi, mengusulkan solusi, melakukan uji solusi yang ditawarkan, mengevaluasi dan melaporkan hasil. Dari hasil pengujian tool forensik yang peneliti gunakan, tool MOBILedit Forensic tidak bisa mengembalikan data yang sudah dihapus, tool Wondershare dr. Fone For Android berhasil mengembalikan data kontak, log panggilan,dan pesan yang sudah dihapus, sementara tool Belkasoft Evidence Center hanya bisa mengembalikan data kontak, dan log panggilan yang sudah dihapus.","PeriodicalId":102981,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Teknologi Informasi (JURTI)","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"20","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Forensik Recovery pada Smartphone Android Menggunakan Metode National Institute Of Justice (NIJ)\",\"authors\":\"Imam Riadi, S. Sunardi, Sahiruddin Sahiruddin\",\"doi\":\"10.30872/JURTI.V3I1.2292\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"keberadaan smartphone saat ini dianggap sangat membantu aktifitas manusia dalam melakukan pekerjaan sehari- hari. Berkembangnya fitur-fitur yang ada pada smartphone memudahkan para penggunanya beraktifitas seperti melakukan pekerjaan kantor, bisnis, e-banking, dan untuk berinteraksi dengan pengguna lain di media sosial. Perkembangan smartphone tidak hanya memberikan dampak positif tetapi bisa berdampak negatif  ketika perkembangan tersebut dimanfaatkan untuk melakukan tindakan kejahatan. Saat ini terdapat banyak kasus penghapusan barang bukti kejahatan yang dilakukan oleh tersangka untuk mengilangkan  bukti kejahatan yang  dilakukan  oleh seorang  pelaku. Hal ini menjadi tantangan bagi  forensika teknologi informasi dan  penegak  hukum melakukan  penyelidikan  secara forensik terhadap smartphone dari  tersangka dalam sebuah  kasus  kejahatan  untuk mendapatkan kembali bukti digital yang akan dijadikan sebagai barang bukti dalam sebuah persidangan. Penelitian ini menggunakan tools  MOBILedit Forensic, Wondershare dr. Fone for Android, dan Belkasoft Evidence Center untuk memperoleh bukti digital serta menggunakan metode National Institute of Justice (NIJ) yaitu dengan mengidentifikasi, mengusulkan solusi, melakukan uji solusi yang ditawarkan, mengevaluasi dan melaporkan hasil. Dari hasil pengujian tool forensik yang peneliti gunakan, tool MOBILedit Forensic tidak bisa mengembalikan data yang sudah dihapus, tool Wondershare dr. Fone For Android berhasil mengembalikan data kontak, log panggilan,dan pesan yang sudah dihapus, sementara tool Belkasoft Evidence Center hanya bisa mengembalikan data kontak, dan log panggilan yang sudah dihapus.\",\"PeriodicalId\":102981,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Rekayasa Teknologi Informasi (JURTI)\",\"volume\":\"44 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-06-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"20\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Rekayasa Teknologi Informasi (JURTI)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30872/JURTI.V3I1.2292\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Rekayasa Teknologi Informasi (JURTI)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30872/JURTI.V3I1.2292","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 20

摘要

智能手机的存在被认为对人类日常工作的活动有很大帮助。智能手机功能的发展使用户能够从事办公室工作、商务、电子银行和社交媒体上的其他用户互动。智能手机的发展不仅产生积极的影响,而且当这些发展被用于犯罪行为时,它们也会产生负面影响。目前,有许多案件都是嫌疑人为了从犯罪嫌疑人身上抹去犯罪证据,而不是从犯罪嫌疑人身上抹去证据。这对信息技术法医和执法部门来说是一个挑战,他们对犯罪嫌疑人的智能手机进行法医调查,以恢复数字证据,这些证据将作为审判的证据。这项研究使用的是Android的MOBILedit法医工具、奇异博士Fone和Belkasoft Evidence中心获取数字证据和使用国家正义研究所方法(NIJ)来识别、提出解决方案、进行测试提供的解决方案、评估和报告结果。从研究人员使用的法医工具测试结果中,tool MOBILedit法医应用无法恢复已删除的数据,theol Wondershare For Android博士成功恢复已删除的联系数据、呼叫日志和信息,而tool Belkasoft Evidence中心只能恢复联系人数据和已删除的呼叫日志。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Analisis Forensik Recovery pada Smartphone Android Menggunakan Metode National Institute Of Justice (NIJ)
keberadaan smartphone saat ini dianggap sangat membantu aktifitas manusia dalam melakukan pekerjaan sehari- hari. Berkembangnya fitur-fitur yang ada pada smartphone memudahkan para penggunanya beraktifitas seperti melakukan pekerjaan kantor, bisnis, e-banking, dan untuk berinteraksi dengan pengguna lain di media sosial. Perkembangan smartphone tidak hanya memberikan dampak positif tetapi bisa berdampak negatif  ketika perkembangan tersebut dimanfaatkan untuk melakukan tindakan kejahatan. Saat ini terdapat banyak kasus penghapusan barang bukti kejahatan yang dilakukan oleh tersangka untuk mengilangkan  bukti kejahatan yang  dilakukan  oleh seorang  pelaku. Hal ini menjadi tantangan bagi  forensika teknologi informasi dan  penegak  hukum melakukan  penyelidikan  secara forensik terhadap smartphone dari  tersangka dalam sebuah  kasus  kejahatan  untuk mendapatkan kembali bukti digital yang akan dijadikan sebagai barang bukti dalam sebuah persidangan. Penelitian ini menggunakan tools  MOBILedit Forensic, Wondershare dr. Fone for Android, dan Belkasoft Evidence Center untuk memperoleh bukti digital serta menggunakan metode National Institute of Justice (NIJ) yaitu dengan mengidentifikasi, mengusulkan solusi, melakukan uji solusi yang ditawarkan, mengevaluasi dan melaporkan hasil. Dari hasil pengujian tool forensik yang peneliti gunakan, tool MOBILedit Forensic tidak bisa mengembalikan data yang sudah dihapus, tool Wondershare dr. Fone For Android berhasil mengembalikan data kontak, log panggilan,dan pesan yang sudah dihapus, sementara tool Belkasoft Evidence Center hanya bisa mengembalikan data kontak, dan log panggilan yang sudah dihapus.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信