{"title":"伊斯兰研究在东方氧视角方面的紧迫性和重要性","authors":"Komaru Zaman","doi":"10.29062/faqih.v5i2.68","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstraksi \nMempelajari dan mendalami studi Islam merupakan suatu hal menarik yang akan selalu muncul dan ditemukan dalam setiap tempat dan waktu. Sebagaimana yang telah dilakuka oleh kaum Orientalis yang sangat tertarik dengan perkembangan Islam di dunia, dengan metode dan pendekatan yang ilmiah sehingga mampu memberikan sisi keilmuan yang bersifat obyektif. Kemudian muncul para Oksidentalis yang juga berusaha untuk mengembangkan ilmu keislaman dengan berbagai metode dan pendekatan. Jika pada mulanya sebelum tahun 1890 an kaum Orientalis mempunyai tujuan yang negatif dengan upaya melemahkan dan membenci perkembangan Islam, berbeda dengan kaum orientalis pada masa sesudahnya yang lebih moderat dari sisi keilmuan. Adapun kaum oksidentalis juga berupaya untuk memperkuat kembali ilmu keislaman. Tentunya sisi positif yang dapat diperhatikan adalah adanya upaya untuk melihat Islam secara obyektif.","PeriodicalId":315895,"journal":{"name":"El-Faqih : Jurnal Pemikiran dan Hukum Islam","volume":"77 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Urgensi Dan Signifikansi Studi Islam Dalam Perspektif Orientalis-Oksidentalis\",\"authors\":\"Komaru Zaman\",\"doi\":\"10.29062/faqih.v5i2.68\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstraksi \\nMempelajari dan mendalami studi Islam merupakan suatu hal menarik yang akan selalu muncul dan ditemukan dalam setiap tempat dan waktu. Sebagaimana yang telah dilakuka oleh kaum Orientalis yang sangat tertarik dengan perkembangan Islam di dunia, dengan metode dan pendekatan yang ilmiah sehingga mampu memberikan sisi keilmuan yang bersifat obyektif. Kemudian muncul para Oksidentalis yang juga berusaha untuk mengembangkan ilmu keislaman dengan berbagai metode dan pendekatan. Jika pada mulanya sebelum tahun 1890 an kaum Orientalis mempunyai tujuan yang negatif dengan upaya melemahkan dan membenci perkembangan Islam, berbeda dengan kaum orientalis pada masa sesudahnya yang lebih moderat dari sisi keilmuan. Adapun kaum oksidentalis juga berupaya untuk memperkuat kembali ilmu keislaman. Tentunya sisi positif yang dapat diperhatikan adalah adanya upaya untuk melihat Islam secara obyektif.\",\"PeriodicalId\":315895,\"journal\":{\"name\":\"El-Faqih : Jurnal Pemikiran dan Hukum Islam\",\"volume\":\"77 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-10-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"El-Faqih : Jurnal Pemikiran dan Hukum Islam\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29062/faqih.v5i2.68\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"El-Faqih : Jurnal Pemikiran dan Hukum Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29062/faqih.v5i2.68","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Urgensi Dan Signifikansi Studi Islam Dalam Perspektif Orientalis-Oksidentalis
Abstraksi
Mempelajari dan mendalami studi Islam merupakan suatu hal menarik yang akan selalu muncul dan ditemukan dalam setiap tempat dan waktu. Sebagaimana yang telah dilakuka oleh kaum Orientalis yang sangat tertarik dengan perkembangan Islam di dunia, dengan metode dan pendekatan yang ilmiah sehingga mampu memberikan sisi keilmuan yang bersifat obyektif. Kemudian muncul para Oksidentalis yang juga berusaha untuk mengembangkan ilmu keislaman dengan berbagai metode dan pendekatan. Jika pada mulanya sebelum tahun 1890 an kaum Orientalis mempunyai tujuan yang negatif dengan upaya melemahkan dan membenci perkembangan Islam, berbeda dengan kaum orientalis pada masa sesudahnya yang lebih moderat dari sisi keilmuan. Adapun kaum oksidentalis juga berupaya untuk memperkuat kembali ilmu keislaman. Tentunya sisi positif yang dapat diperhatikan adalah adanya upaya untuk melihat Islam secara obyektif.