{"title":"采用基本分析方法分析矿业公司股价(2017年至2017年期间印尼证券交易所的研究)","authors":"Iwan S. Seber, Naswan Hadilia","doi":"10.52046/jssh.v2i2.1128","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Harga saham merupakan indikator utama yang pertama kali dilihat oleh para investor. Harga saham juga merupakan cerminan dari kondisi perusahaan. Sebelum melakukan investasi saham di pasar modal, para investor dapat menganalisis harga saham dengan metode fundamental . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana kondisi perusahaan pertambangan batubara di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2017, menganalisis nilai instrinsik harga saham dengan analisis fundamental Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu berupa laporan keuangan perusahaan dengan periode 2015-2017. Analisis yang digunakan untuk mengolah data adalah analisis fundamental. Sampel penelitian ini sebanyak 4 perusahaan pertambangan batubara yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, yaitu PT. Bukit Asam, PT. Bumi Resources, PT. Adro Sinergy dan PT. Indo Tambangraya Megah. PT. Bukit Asam Tbk berada dalam kondisi keseimbangan. PT. Bumi Resources Tbk dan PT. Adro Sinergy Tbk adalah perusahaan yang lebih banyak berada pada posisi overvalued, nilai saham ini lebih mahal dan para investor memiliki ketertarikan kecil untuk melakukan investasi pada saham ini. PT. Indo Tambangraya Megah memiliki nilai instrinsik yang sering berada pada posisi undervalued, nilai saham ini lebih murah dan para investor memiliki ketertarikan besar untuk berinvestasi pada saham ini.","PeriodicalId":262770,"journal":{"name":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","volume":"52 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Harga Saham Perusahaan Pertambangan Batubara dengan Menggunakan Metode Analisis Fundamental (Studi Pada Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2017)\",\"authors\":\"Iwan S. Seber, Naswan Hadilia\",\"doi\":\"10.52046/jssh.v2i2.1128\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Harga saham merupakan indikator utama yang pertama kali dilihat oleh para investor. Harga saham juga merupakan cerminan dari kondisi perusahaan. Sebelum melakukan investasi saham di pasar modal, para investor dapat menganalisis harga saham dengan metode fundamental . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana kondisi perusahaan pertambangan batubara di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2017, menganalisis nilai instrinsik harga saham dengan analisis fundamental Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu berupa laporan keuangan perusahaan dengan periode 2015-2017. Analisis yang digunakan untuk mengolah data adalah analisis fundamental. Sampel penelitian ini sebanyak 4 perusahaan pertambangan batubara yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, yaitu PT. Bukit Asam, PT. Bumi Resources, PT. Adro Sinergy dan PT. Indo Tambangraya Megah. PT. Bukit Asam Tbk berada dalam kondisi keseimbangan. PT. Bumi Resources Tbk dan PT. Adro Sinergy Tbk adalah perusahaan yang lebih banyak berada pada posisi overvalued, nilai saham ini lebih mahal dan para investor memiliki ketertarikan kecil untuk melakukan investasi pada saham ini. PT. Indo Tambangraya Megah memiliki nilai instrinsik yang sering berada pada posisi undervalued, nilai saham ini lebih murah dan para investor memiliki ketertarikan besar untuk berinvestasi pada saham ini.\",\"PeriodicalId\":262770,\"journal\":{\"name\":\"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)\",\"volume\":\"52 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-06-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i2.1128\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL SAINS, SOSIAL DAN HUMANIORA (JSSH)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52046/jssh.v2i2.1128","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
股票价格是投资者看到的第一个重大指标。股价也是公司现状的反映。在投资资本市场之前,投资者可以用基本的方法分析股价。该研究的目的是分析2017年至2017年期间印尼证券交易所煤矿公司的状况,通过分析该研究在印尼证券交易所(BEI)的基础分析,分析股票价格的反映。本研究使用的数据是次要数据,即2017年至2017年期间的公司财务报表。用于处理数据的分析是基础分析。该研究样本包括4家在印度尼西亚证券交易所(PT. hill of acid)、PT. Bumi资源、PT. Adro Sinergy和PT. Indo tambang强国记录的煤矿公司。PT. Tbk脂肪酸处于平衡状态。PT. Bumi资源Tbk和PT. Adro Sinergy Tbk是一家拥有更大价值的公司,其价值更高,投资者对投资这些股份几乎没有兴趣。大PT. Indo tambangbangof有本能价值,通常处于被低估的位置,这种股票价值更低,投资者对投资这些股票非常感兴趣。
Analisis Harga Saham Perusahaan Pertambangan Batubara dengan Menggunakan Metode Analisis Fundamental (Studi Pada Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2017)
Harga saham merupakan indikator utama yang pertama kali dilihat oleh para investor. Harga saham juga merupakan cerminan dari kondisi perusahaan. Sebelum melakukan investasi saham di pasar modal, para investor dapat menganalisis harga saham dengan metode fundamental . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana kondisi perusahaan pertambangan batubara di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2017, menganalisis nilai instrinsik harga saham dengan analisis fundamental Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu berupa laporan keuangan perusahaan dengan periode 2015-2017. Analisis yang digunakan untuk mengolah data adalah analisis fundamental. Sampel penelitian ini sebanyak 4 perusahaan pertambangan batubara yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, yaitu PT. Bukit Asam, PT. Bumi Resources, PT. Adro Sinergy dan PT. Indo Tambangraya Megah. PT. Bukit Asam Tbk berada dalam kondisi keseimbangan. PT. Bumi Resources Tbk dan PT. Adro Sinergy Tbk adalah perusahaan yang lebih banyak berada pada posisi overvalued, nilai saham ini lebih mahal dan para investor memiliki ketertarikan kecil untuk melakukan investasi pada saham ini. PT. Indo Tambangraya Megah memiliki nilai instrinsik yang sering berada pada posisi undervalued, nilai saham ini lebih murah dan para investor memiliki ketertarikan besar untuk berinvestasi pada saham ini.