{"title":"肯达里市长办公室建筑工程工人不安全行为的因素","authors":"Annisa Sabarniati, Jafriati Jafriati, A. Pratiwi","doi":"10.37887/jk3-uho.v4i1.36098","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstrakPerilaku tidak aman adalah suatu kegagalan yang disebabkan karena berbagai hal seperti, tidak mengunakan APD, tidak mengikuti aturan keselamatan kerja, tidak mengikuti persyaratan dan prosedur-prosedur kerja yang benar sehingga terjadi kecelakaan kerja, dimana dari 300 tindakan tidak aman akan terjadi 1 kali kecelakaan yang mengakibatkan kehilangan 1 hari kerja. Perilaku tidak aman merupakan penyebab terbesar terjadinya kecelakaan ditempat kerja. Peluang terjadinya kecelakaan kerja karena perilaku tidak aman sebesar 88%, kondisi tidak aman 10%, 2% tidak diketahui penyebabnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku tidak aman pada pekerja konstruksi proyek pembangunan kantor walikota kendari. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain observasional analitik dan menggunakan pendekatan studi cross sectional merupakan penelitian untuk mengetahui variabel bebas pengetahuan,sikap, motivasi, pengawasan, pelatihan dengan variabel terikat perilaku tidak aman . Penelitian dilakukan pada bulan desember tahun 2021, Populasi yang terdapat dalam penelitian ini sebanyak 130 orang dan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik pengambilan Simpel Random Sampling sebanyak 99 orang . Analisis data menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan antara pengetahuan (p-value 0,002), sikap (p-value 0,000) dan pelatihan (p-value 0,001) dengan perilaku tidak aman. Namun tidak ada hubungan motivasi (p-value 1,000) dan pengawasan (p-value 0,081) dengan perilaku tidak aman.Kata kunci: Pelatihan, Pengawasan, Pengetahuan, Perilaku Tidak Aman,Sikap","PeriodicalId":156286,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU TIDAK AMAN PADA PEKERJA KONSTRUKSI PROYEK PEMBANGUNAN KANTOR WALIKOTA KENDARI\",\"authors\":\"Annisa Sabarniati, Jafriati Jafriati, A. Pratiwi\",\"doi\":\"10.37887/jk3-uho.v4i1.36098\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"AbstrakPerilaku tidak aman adalah suatu kegagalan yang disebabkan karena berbagai hal seperti, tidak mengunakan APD, tidak mengikuti aturan keselamatan kerja, tidak mengikuti persyaratan dan prosedur-prosedur kerja yang benar sehingga terjadi kecelakaan kerja, dimana dari 300 tindakan tidak aman akan terjadi 1 kali kecelakaan yang mengakibatkan kehilangan 1 hari kerja. Perilaku tidak aman merupakan penyebab terbesar terjadinya kecelakaan ditempat kerja. Peluang terjadinya kecelakaan kerja karena perilaku tidak aman sebesar 88%, kondisi tidak aman 10%, 2% tidak diketahui penyebabnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku tidak aman pada pekerja konstruksi proyek pembangunan kantor walikota kendari. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain observasional analitik dan menggunakan pendekatan studi cross sectional merupakan penelitian untuk mengetahui variabel bebas pengetahuan,sikap, motivasi, pengawasan, pelatihan dengan variabel terikat perilaku tidak aman . Penelitian dilakukan pada bulan desember tahun 2021, Populasi yang terdapat dalam penelitian ini sebanyak 130 orang dan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik pengambilan Simpel Random Sampling sebanyak 99 orang . Analisis data menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan antara pengetahuan (p-value 0,002), sikap (p-value 0,000) dan pelatihan (p-value 0,001) dengan perilaku tidak aman. Namun tidak ada hubungan motivasi (p-value 1,000) dan pengawasan (p-value 0,081) dengan perilaku tidak aman.Kata kunci: Pelatihan, Pengawasan, Pengetahuan, Perilaku Tidak Aman,Sikap\",\"PeriodicalId\":156286,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo\",\"volume\":\"18 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-19\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37887/jk3-uho.v4i1.36098\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37887/jk3-uho.v4i1.36098","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU TIDAK AMAN PADA PEKERJA KONSTRUKSI PROYEK PEMBANGUNAN KANTOR WALIKOTA KENDARI
AbstrakPerilaku tidak aman adalah suatu kegagalan yang disebabkan karena berbagai hal seperti, tidak mengunakan APD, tidak mengikuti aturan keselamatan kerja, tidak mengikuti persyaratan dan prosedur-prosedur kerja yang benar sehingga terjadi kecelakaan kerja, dimana dari 300 tindakan tidak aman akan terjadi 1 kali kecelakaan yang mengakibatkan kehilangan 1 hari kerja. Perilaku tidak aman merupakan penyebab terbesar terjadinya kecelakaan ditempat kerja. Peluang terjadinya kecelakaan kerja karena perilaku tidak aman sebesar 88%, kondisi tidak aman 10%, 2% tidak diketahui penyebabnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku tidak aman pada pekerja konstruksi proyek pembangunan kantor walikota kendari. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain observasional analitik dan menggunakan pendekatan studi cross sectional merupakan penelitian untuk mengetahui variabel bebas pengetahuan,sikap, motivasi, pengawasan, pelatihan dengan variabel terikat perilaku tidak aman . Penelitian dilakukan pada bulan desember tahun 2021, Populasi yang terdapat dalam penelitian ini sebanyak 130 orang dan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik pengambilan Simpel Random Sampling sebanyak 99 orang . Analisis data menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan antara pengetahuan (p-value 0,002), sikap (p-value 0,000) dan pelatihan (p-value 0,001) dengan perilaku tidak aman. Namun tidak ada hubungan motivasi (p-value 1,000) dan pengawasan (p-value 0,081) dengan perilaku tidak aman.Kata kunci: Pelatihan, Pengawasan, Pengetahuan, Perilaku Tidak Aman,Sikap