{"title":"HUBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN CRITICAL THINKING PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UKSW","authors":"Natalia Salea, C. Soetjiningsih","doi":"10.23887/jibk.v13i2.35711","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik pengujian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self efficacy dan critical thingking mahasiswa fakultas Psikologi. Pada penelitian ini menggunakan 2 alat ukur. Pertama, general self efficacy (GSE) yang dikembangkan oleh Schwarzer dan Jerusalem berdasarkan teori Bandura dan yang kedua menggunakan Critical Thinking Dispotision Self Rating Form oleh Peter Facione.Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik nonprobability sampling yaitu Purposive sampling. Keseluruhan sampel tersebut adalah sebanyak 55 mahasiswa. Berdasarkan hasil analisis data, bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara self efficacy dan critical thinking (rxy =0.974; p<0,05), berarti semakin tinggi self efficacy yang dimiliki mahasiwa maka critical thingking yang dimiliki mahasiswa pun akan meningkat. Dengan demikian tersebut maka hipotesa penelitian ini terbukti.","PeriodicalId":374740,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23887/jibk.v13i2.35711","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
HUBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN CRITICAL THINKING PADA MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UKSW
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik pengujian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self efficacy dan critical thingking mahasiswa fakultas Psikologi. Pada penelitian ini menggunakan 2 alat ukur. Pertama, general self efficacy (GSE) yang dikembangkan oleh Schwarzer dan Jerusalem berdasarkan teori Bandura dan yang kedua menggunakan Critical Thinking Dispotision Self Rating Form oleh Peter Facione.Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik nonprobability sampling yaitu Purposive sampling. Keseluruhan sampel tersebut adalah sebanyak 55 mahasiswa. Berdasarkan hasil analisis data, bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara self efficacy dan critical thinking (rxy =0.974; p<0,05), berarti semakin tinggi self efficacy yang dimiliki mahasiwa maka critical thingking yang dimiliki mahasiswa pun akan meningkat. Dengan demikian tersebut maka hipotesa penelitian ini terbukti.