{"title":"人体测量方法提高umkm tempe的生产率","authors":"Daumi Rahmatika","doi":"10.37338/JI.V3I2.112","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sebagian besar UMKM masih menggunakan peralatan yang sederhana dan manual dalam membuat produknya, seperti yang dilakukan di UMKM Bude Wagino yang berlokasi di Kecamatan Sungai Bahar Kabupaten Batanghari. UMKM tersebut membuat usaha keripik tempe. Berdasarkan observasi dan wawancara ternyata pekerja mengalami kelelahan, sakit punggung dan lengan tangan yang pegal.Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat pengiris tempe yang ergonomis dengan menggunakan konsep ENASE. Penelitian menggunakan metode kombinasi yaitu kuantitatif dan kualitatif, metode kuantitatifnya adalah mengumpulkan data antropometri pekerja yang meliputi tinggi siku duduk(TSD),jangkauan normal(JN), jangkauan jauh(JJ) dan lebar genggaman(LG).Sedangkan data kualitatifnya adalah wawancara untuk menanyakan keluhan yang dirasakan pekerja. Berdasarkan data persentil pekerja akan dirancang mesin pengiris tempe yang sesuai dengan pengguna. Diharapkan hasil rancangan mesin pengiris tempe ini akan mengurangi keluhan yang dirasakan pekerja dan mampu meningkatkan produktivitas pekerja.","PeriodicalId":431004,"journal":{"name":"Jurnal Inovator","volume":"197 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisa mesin pengiris tempe yang ergonomis untuk meningkatkan produktivitas umkm tempe dengan pendekatan antropometri\",\"authors\":\"Daumi Rahmatika\",\"doi\":\"10.37338/JI.V3I2.112\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Sebagian besar UMKM masih menggunakan peralatan yang sederhana dan manual dalam membuat produknya, seperti yang dilakukan di UMKM Bude Wagino yang berlokasi di Kecamatan Sungai Bahar Kabupaten Batanghari. UMKM tersebut membuat usaha keripik tempe. Berdasarkan observasi dan wawancara ternyata pekerja mengalami kelelahan, sakit punggung dan lengan tangan yang pegal.Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat pengiris tempe yang ergonomis dengan menggunakan konsep ENASE. Penelitian menggunakan metode kombinasi yaitu kuantitatif dan kualitatif, metode kuantitatifnya adalah mengumpulkan data antropometri pekerja yang meliputi tinggi siku duduk(TSD),jangkauan normal(JN), jangkauan jauh(JJ) dan lebar genggaman(LG).Sedangkan data kualitatifnya adalah wawancara untuk menanyakan keluhan yang dirasakan pekerja. Berdasarkan data persentil pekerja akan dirancang mesin pengiris tempe yang sesuai dengan pengguna. Diharapkan hasil rancangan mesin pengiris tempe ini akan mengurangi keluhan yang dirasakan pekerja dan mampu meningkatkan produktivitas pekerja.\",\"PeriodicalId\":431004,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Inovator\",\"volume\":\"197 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-12-19\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Inovator\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37338/JI.V3I2.112\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Inovator","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37338/JI.V3I2.112","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
大多数UMKM仍然使用简单的设备和手工制作产品,就像位于巴丹哈里省的UMKM Bude Wagino所做的那样。他们经营坦帕薯条生意。根据观察和采访,工人们经历了疲劳、背痛和手臂疼痛。本研究旨在设计一种符合人体工程学的天切片工具,采用酶的概念。该研究采用定量和定性的方法进行研究,其定量方法是收集具有高肘部(TSD)、正常范围(JN)、远距离(JJ)和手持宽(LG)的人类测量数据。然而,质量数据是对员工投诉的采访。根据工作人员的百分比数据,设计出适合用户的tempe切片机。希望这台模板切割机器的设计将减少工人的投诉,并提高工人的生产力。
Analisa mesin pengiris tempe yang ergonomis untuk meningkatkan produktivitas umkm tempe dengan pendekatan antropometri
Sebagian besar UMKM masih menggunakan peralatan yang sederhana dan manual dalam membuat produknya, seperti yang dilakukan di UMKM Bude Wagino yang berlokasi di Kecamatan Sungai Bahar Kabupaten Batanghari. UMKM tersebut membuat usaha keripik tempe. Berdasarkan observasi dan wawancara ternyata pekerja mengalami kelelahan, sakit punggung dan lengan tangan yang pegal.Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat pengiris tempe yang ergonomis dengan menggunakan konsep ENASE. Penelitian menggunakan metode kombinasi yaitu kuantitatif dan kualitatif, metode kuantitatifnya adalah mengumpulkan data antropometri pekerja yang meliputi tinggi siku duduk(TSD),jangkauan normal(JN), jangkauan jauh(JJ) dan lebar genggaman(LG).Sedangkan data kualitatifnya adalah wawancara untuk menanyakan keluhan yang dirasakan pekerja. Berdasarkan data persentil pekerja akan dirancang mesin pengiris tempe yang sesuai dengan pengguna. Diharapkan hasil rancangan mesin pengiris tempe ini akan mengurangi keluhan yang dirasakan pekerja dan mampu meningkatkan produktivitas pekerja.