{"title":"SAPARDI DJOKO DAMONO在小说《SUTI:郊区女性》中对农村女性形象的批评研究","authors":"Geby Rahmayani","doi":"10.32734/lingtersa.v3i2.6313","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":" Kajian kritik feminisme ini didasarkan dari pertanyaan yaitu bagaimanakah makna citra perempuan dalam novel Suti karya Sapardi Djoko? Sejalan dengan itu tujuannya ialah untuk mendeskripsikan makna citra perempuan yang terdapat dalam novel tersebut yang dibahas dari hubungan sosialnnya, perkembangan psikisnya, maupun petumbuhan fisik atau biologisnya. Jenis penelitian ini ialah Deskriptif Kualitatif, data yang diambil dari penelitian ini berupa kata, kalimat, dialog antar tokoh,serta paragraph yang mendukung aspek kajian citra perempuan ini. Teknik pengumpulan data yang dilakukan berupa teknik simak dan catat. \n Hasil penelitian memperlihatkan bahwa citra perempuan dibagi dua yaitu citra perempuan dilihat dari aspek fisik atau psikis dan citra perempuan yang dilihat dari aspek lingkungan social dan keluarganya. Dilihat dari aspek fisik dan psikisnya tergambar dalam novel Suti adalah seorang perempuan yang tegar walaupun dihadapi dengan masalah yang rumit dan tumbuh sebagai wanita dewasa yang berperan sebagai seorang istri dan sekaligus sebagai seorang ibu.dari aspek lingkunga social dan keluarga ia berperan sebagai makhluk yang senantiasa memerlukan orang lain dalam kehidupannya serta dalam kekeluargaan dia berperan layaknya seorang perempuan biasa yang mengerja kan tugas rumah dan hal lain sebagai suatu kewajiban seorang perempuan","PeriodicalId":246339,"journal":{"name":"Linguistik, Terjemahan, Sastra (LINGTERSA)","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"KAJIAN KRITIK FEMINISME CITRA PEREMPUAN DESA DALAM NOVEL “SUTI:Perempuan Pinggir Kota” KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO\",\"authors\":\"Geby Rahmayani\",\"doi\":\"10.32734/lingtersa.v3i2.6313\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\" Kajian kritik feminisme ini didasarkan dari pertanyaan yaitu bagaimanakah makna citra perempuan dalam novel Suti karya Sapardi Djoko? Sejalan dengan itu tujuannya ialah untuk mendeskripsikan makna citra perempuan yang terdapat dalam novel tersebut yang dibahas dari hubungan sosialnnya, perkembangan psikisnya, maupun petumbuhan fisik atau biologisnya. Jenis penelitian ini ialah Deskriptif Kualitatif, data yang diambil dari penelitian ini berupa kata, kalimat, dialog antar tokoh,serta paragraph yang mendukung aspek kajian citra perempuan ini. Teknik pengumpulan data yang dilakukan berupa teknik simak dan catat. \\n Hasil penelitian memperlihatkan bahwa citra perempuan dibagi dua yaitu citra perempuan dilihat dari aspek fisik atau psikis dan citra perempuan yang dilihat dari aspek lingkungan social dan keluarganya. Dilihat dari aspek fisik dan psikisnya tergambar dalam novel Suti adalah seorang perempuan yang tegar walaupun dihadapi dengan masalah yang rumit dan tumbuh sebagai wanita dewasa yang berperan sebagai seorang istri dan sekaligus sebagai seorang ibu.dari aspek lingkunga social dan keluarga ia berperan sebagai makhluk yang senantiasa memerlukan orang lain dalam kehidupannya serta dalam kekeluargaan dia berperan layaknya seorang perempuan biasa yang mengerja kan tugas rumah dan hal lain sebagai suatu kewajiban seorang perempuan\",\"PeriodicalId\":246339,\"journal\":{\"name\":\"Linguistik, Terjemahan, Sastra (LINGTERSA)\",\"volume\":\"31 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-11-14\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Linguistik, Terjemahan, Sastra (LINGTERSA)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32734/lingtersa.v3i2.6313\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Linguistik, Terjemahan, Sastra (LINGTERSA)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32734/lingtersa.v3i2.6313","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KAJIAN KRITIK FEMINISME CITRA PEREMPUAN DESA DALAM NOVEL “SUTI:Perempuan Pinggir Kota” KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO
Kajian kritik feminisme ini didasarkan dari pertanyaan yaitu bagaimanakah makna citra perempuan dalam novel Suti karya Sapardi Djoko? Sejalan dengan itu tujuannya ialah untuk mendeskripsikan makna citra perempuan yang terdapat dalam novel tersebut yang dibahas dari hubungan sosialnnya, perkembangan psikisnya, maupun petumbuhan fisik atau biologisnya. Jenis penelitian ini ialah Deskriptif Kualitatif, data yang diambil dari penelitian ini berupa kata, kalimat, dialog antar tokoh,serta paragraph yang mendukung aspek kajian citra perempuan ini. Teknik pengumpulan data yang dilakukan berupa teknik simak dan catat.
Hasil penelitian memperlihatkan bahwa citra perempuan dibagi dua yaitu citra perempuan dilihat dari aspek fisik atau psikis dan citra perempuan yang dilihat dari aspek lingkungan social dan keluarganya. Dilihat dari aspek fisik dan psikisnya tergambar dalam novel Suti adalah seorang perempuan yang tegar walaupun dihadapi dengan masalah yang rumit dan tumbuh sebagai wanita dewasa yang berperan sebagai seorang istri dan sekaligus sebagai seorang ibu.dari aspek lingkunga social dan keluarga ia berperan sebagai makhluk yang senantiasa memerlukan orang lain dalam kehidupannya serta dalam kekeluargaan dia berperan layaknya seorang perempuan biasa yang mengerja kan tugas rumah dan hal lain sebagai suatu kewajiban seorang perempuan