自色情关系与在线学习过程中的学生焦虑水平的关系

Rizka Gustin Ananda, Dewi Kurnia Putri, Sekani Niriyah
{"title":"自色情关系与在线学习过程中的学生焦虑水平的关系","authors":"Rizka Gustin Ananda, Dewi Kurnia Putri, Sekani Niriyah","doi":"10.36341/jka.v6i2.2648","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT \nThe online learning has been implemented since the discovery of Covid-19 virus in Indonesia. The learning system which was originally face-to-face learning has changed into the online learning. This certainly has an impact on students, which can cause them to be anxious. This study aims to determine the correlation between the self-efficacy and anxiety levels of students who took part in the online learning process. This study used a quantitative method with a descriptive correlation design and cross sectional approach. The number of participants in this study were 81 students. The data collection technique used was cluster random sampling. The instruments of the data collections technique was the General Self-Efficacy Scale and Zung Self-Rating Anxiety Scale questionnaires. The data was analyzed by using bivariate analysis. The results of the study with thetest Chi Square obtained value p = 0.028 (p < 0.05), which defines that there was a correlation between the self efficacy and the students anxiety levels who experienced the online learning process. It is expected that students can maintain and increase their self-efficacies so that they are not easily anxious during the learning process. \nKeywords: Online Learning Process, Self efficacy, Anxiety Level \nABSTRAK \nPembelajaran dalam jaringan/online dilaksanakan sejak ditemukannya Corona Virus Disease 19 (Covid-19) di Indonesia. Sistem pembelajaran yang semula pembelajaran tatap muka diubah menjadi pembelajaran dalam jaringan. Hal ini tentunya memberikan dampak pada mahasiswa yaitu dapat menimbulkan kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self efficacy dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa yang mengikuti proses pembelajaran dalam jaringan/online. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain deskriptif korelasi dan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 81 orang. Teknik pengambilan data yang digunakan menggunakan cluster random sampling. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner General Self-Efficacy Scale dan Zung Self-Rating Anxiety Scale. Analisa yang digunakan adalah analisa bivariat dengan uji Chi Square. Hasil penelitian diperoleh nilai p = 0,028 (p < 0,05) yang bermakna terdapat hubungan antara self efficacy dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa yang menghadapi proses pembelajaran dalam jaringan/daring. Saran yang dapat peneliti berikan adalah diharapkan mahasiswa dapat mempertahankan dan meningkatkan self efficacy sehingga tidak mudah mengalami kecemasan dalam proses pembelajaran. \nKata Kunci: Pembelajaran dalam jaringan, Self Efficacy, Tingkat Kecemasan \n  \n  \n  \n ","PeriodicalId":250775,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan Abdurrab","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"HUBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA MAHASISWA YANG MENGIKUTI PROSES PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN/ONLINE\",\"authors\":\"Rizka Gustin Ananda, Dewi Kurnia Putri, Sekani Niriyah\",\"doi\":\"10.36341/jka.v6i2.2648\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRACT \\nThe online learning has been implemented since the discovery of Covid-19 virus in Indonesia. The learning system which was originally face-to-face learning has changed into the online learning. This certainly has an impact on students, which can cause them to be anxious. This study aims to determine the correlation between the self-efficacy and anxiety levels of students who took part in the online learning process. This study used a quantitative method with a descriptive correlation design and cross sectional approach. The number of participants in this study were 81 students. The data collection technique used was cluster random sampling. The instruments of the data collections technique was the General Self-Efficacy Scale and Zung Self-Rating Anxiety Scale questionnaires. The data was analyzed by using bivariate analysis. The results of the study with thetest Chi Square obtained value p = 0.028 (p < 0.05), which defines that there was a correlation between the self efficacy and the students anxiety levels who experienced the online learning process. It is expected that students can maintain and increase their self-efficacies so that they are not easily anxious during the learning process. \\nKeywords: Online Learning Process, Self efficacy, Anxiety Level \\nABSTRAK \\nPembelajaran dalam jaringan/online dilaksanakan sejak ditemukannya Corona Virus Disease 19 (Covid-19) di Indonesia. Sistem pembelajaran yang semula pembelajaran tatap muka diubah menjadi pembelajaran dalam jaringan. Hal ini tentunya memberikan dampak pada mahasiswa yaitu dapat menimbulkan kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self efficacy dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa yang mengikuti proses pembelajaran dalam jaringan/online. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain deskriptif korelasi dan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 81 orang. Teknik pengambilan data yang digunakan menggunakan cluster random sampling. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner General Self-Efficacy Scale dan Zung Self-Rating Anxiety Scale. Analisa yang digunakan adalah analisa bivariat dengan uji Chi Square. Hasil penelitian diperoleh nilai p = 0,028 (p < 0,05) yang bermakna terdapat hubungan antara self efficacy dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa yang menghadapi proses pembelajaran dalam jaringan/daring. Saran yang dapat peneliti berikan adalah diharapkan mahasiswa dapat mempertahankan dan meningkatkan self efficacy sehingga tidak mudah mengalami kecemasan dalam proses pembelajaran. \\nKata Kunci: Pembelajaran dalam jaringan, Self Efficacy, Tingkat Kecemasan \\n  \\n  \\n  \\n \",\"PeriodicalId\":250775,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Keperawatan Abdurrab\",\"volume\":\"17 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-13\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Keperawatan Abdurrab\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36341/jka.v6i2.2648\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keperawatan Abdurrab","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36341/jka.v6i2.2648","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

自印度尼西亚发现Covid-19病毒以来,实施了在线学习。学习系统由原来的面对面学习转变为在线学习。这当然会对学生产生影响,导致他们焦虑。本研究旨在探讨参与网络学习的学生自我效能感与焦虑水平的相关性。本研究采用描述性相关设计和横断面方法的定量方法。本研究共有81名学生参与。数据采集技术采用整群随机抽样。数据收集工具为一般自我效能量表和Zung焦虑自评量表问卷。采用双变量分析对数据进行分析。研究结果经卡方检验得到的值p = 0.028 (p < 0.05),说明经历在线学习过程的学生的自我效能感与焦虑水平存在相关性。期望学生能够保持和提高自我效能感,使他们在学习过程中不容易焦虑。关键词:在线学习过程、自我效能感、焦虑水平系统pembelajaran yang semula pembelajaran tatap muka diubah menjadi pembelajaran dalam jaringan。哈尔尼·腾尼亚成员,丹帕克·帕达·马哈西斯瓦·雅图·曼尼布尔坎·克奇玛桑。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan自我效能感dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa yang mengikuti proppenbelajaran dalam jaringan/online。Penelitian ini mongunakan方法,定量分析,设计,描述,korelasi和pendekatan截面。Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 81橙。Teknik pengambilan数据yang digunakan menggunakan整群随机抽样。Alat pengpulan数据,menggunakan kuesioner一般自我效能量表,dan Zung焦虑自评量表。分析阳digunakan adalah分析双变量登甘uji Chi Square。Hasil penelitian diperoleh nilai p = 0.028 (p < 0.05), yang menghaapi terdapat hubungan antara自我效能感,dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa, penbelajan dalam jaringan/daring。自我效能感,自我效能感,自我效能感,自我效能感,自我效能感,自我效能感,自我效能感,自我效能感,自我效能感Kata Kunci: Pembelajaran dalam jaringan,自我效能,Tingkat Kecemasan
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
HUBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA MAHASISWA YANG MENGIKUTI PROSES PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN/ONLINE
ABSTRACT The online learning has been implemented since the discovery of Covid-19 virus in Indonesia. The learning system which was originally face-to-face learning has changed into the online learning. This certainly has an impact on students, which can cause them to be anxious. This study aims to determine the correlation between the self-efficacy and anxiety levels of students who took part in the online learning process. This study used a quantitative method with a descriptive correlation design and cross sectional approach. The number of participants in this study were 81 students. The data collection technique used was cluster random sampling. The instruments of the data collections technique was the General Self-Efficacy Scale and Zung Self-Rating Anxiety Scale questionnaires. The data was analyzed by using bivariate analysis. The results of the study with thetest Chi Square obtained value p = 0.028 (p < 0.05), which defines that there was a correlation between the self efficacy and the students anxiety levels who experienced the online learning process. It is expected that students can maintain and increase their self-efficacies so that they are not easily anxious during the learning process. Keywords: Online Learning Process, Self efficacy, Anxiety Level ABSTRAK Pembelajaran dalam jaringan/online dilaksanakan sejak ditemukannya Corona Virus Disease 19 (Covid-19) di Indonesia. Sistem pembelajaran yang semula pembelajaran tatap muka diubah menjadi pembelajaran dalam jaringan. Hal ini tentunya memberikan dampak pada mahasiswa yaitu dapat menimbulkan kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self efficacy dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa yang mengikuti proses pembelajaran dalam jaringan/online. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain deskriptif korelasi dan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 81 orang. Teknik pengambilan data yang digunakan menggunakan cluster random sampling. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner General Self-Efficacy Scale dan Zung Self-Rating Anxiety Scale. Analisa yang digunakan adalah analisa bivariat dengan uji Chi Square. Hasil penelitian diperoleh nilai p = 0,028 (p < 0,05) yang bermakna terdapat hubungan antara self efficacy dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa yang menghadapi proses pembelajaran dalam jaringan/daring. Saran yang dapat peneliti berikan adalah diharapkan mahasiswa dapat mempertahankan dan meningkatkan self efficacy sehingga tidak mudah mengalami kecemasan dalam proses pembelajaran. Kata Kunci: Pembelajaran dalam jaringan, Self Efficacy, Tingkat Kecemasan        
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信