Interaksi Sosial Siswa Suku Minangkabau Dengan Suku Batak Mandailing di SMAN 1 Padang Gelugur

Ahmad Fauzi Lubis, J. Junaidi
{"title":"Interaksi Sosial Siswa Suku Minangkabau Dengan Suku Batak Mandailing di SMAN 1 Padang Gelugur","authors":"Ahmad Fauzi Lubis, J. Junaidi","doi":"10.24036/perspektif.v5i3.677","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk interaksi sosial antara siswa suku Minangkabau dan siswa suku Mandailing di lingkungan SMA Negeri 1 Padang Gelugur, Pasaman. Hal yang menarik dari penelitian ini adalah di SMAN 1 Padang Gelugur banyak terdapat berbagai suku bangsa yang berbeda di sekolah tersebut tapi mereka hidup berdampingan dan tidak ada konflik yang terjadi walaupun mereka berbeda bahasa tetapi mereka tetap kompak sebagaimana sekolah pada umumnya. Hasil penelitian ini akan berguna bagi guru sebagai salah satu pedoman dalam bentuk interaksi sosial khususnya interaksi antara siswa Minangkabau dengan siswa Mandailing dengan meningkatkan solidaritas antar siswa yang berbeda suku agar dapat meningkatkan kerjasama dan toleransi dengan siswa. Teori yang relevan dalam penelitian ini adalah teori aksi yang dikemukakan oleh Talcott Parsons karena berkaitan dengan interaksi sosial antara siswa Minangkabau dengan siswa Mandailing di SMAN 1 Padang Gelugur. Dengan melihat tujuan dari penelitian ini sendiri maka dapat diketahui bahwa jenis penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan deskriptif. Dimana teknik pengumpulan data yang penulis lakukan adalah melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian data yang dihasilkan dianalisis dengan teknik pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi agar data yang dihasilkan dapat teruji keabsahannya. Hasil penelitian menunjukkan adanya: pertama, bersama-sama mengerjakan tugas. Kedua,  persaingan dalam hal akademik. Ketiga, pertikaian, keempat, penyelesaian masalah. Maka dapat disimpulkan bahwa interaksi sosial antara siswa suku Minangkabau dengan siswa suku Mandailing terdapat hubungan solidaritas, kerjasama, asosiatif dan disosiatif. ","PeriodicalId":30642,"journal":{"name":"Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah","volume":"50 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24036/perspektif.v5i3.677","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk interaksi sosial antara siswa suku Minangkabau dan siswa suku Mandailing di lingkungan SMA Negeri 1 Padang Gelugur, Pasaman. Hal yang menarik dari penelitian ini adalah di SMAN 1 Padang Gelugur banyak terdapat berbagai suku bangsa yang berbeda di sekolah tersebut tapi mereka hidup berdampingan dan tidak ada konflik yang terjadi walaupun mereka berbeda bahasa tetapi mereka tetap kompak sebagaimana sekolah pada umumnya. Hasil penelitian ini akan berguna bagi guru sebagai salah satu pedoman dalam bentuk interaksi sosial khususnya interaksi antara siswa Minangkabau dengan siswa Mandailing dengan meningkatkan solidaritas antar siswa yang berbeda suku agar dapat meningkatkan kerjasama dan toleransi dengan siswa. Teori yang relevan dalam penelitian ini adalah teori aksi yang dikemukakan oleh Talcott Parsons karena berkaitan dengan interaksi sosial antara siswa Minangkabau dengan siswa Mandailing di SMAN 1 Padang Gelugur. Dengan melihat tujuan dari penelitian ini sendiri maka dapat diketahui bahwa jenis penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan deskriptif. Dimana teknik pengumpulan data yang penulis lakukan adalah melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian data yang dihasilkan dianalisis dengan teknik pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi agar data yang dihasilkan dapat teruji keabsahannya. Hasil penelitian menunjukkan adanya: pertama, bersama-sama mengerjakan tugas. Kedua,  persaingan dalam hal akademik. Ketiga, pertikaian, keempat, penyelesaian masalah. Maka dapat disimpulkan bahwa interaksi sosial antara siswa suku Minangkabau dengan siswa suku Mandailing terdapat hubungan solidaritas, kerjasama, asosiatif dan disosiatif. 
《营养不良》第一季的米南卡博学生与巴塔克曼代林学生的社会互动
本研究旨在描述米南卡博伊学生和曼萨满斯巴东1国高中mandaling学生之间的社会互动形式。有趣的是,在《超人1》的研究中,学校里有很多不同的民族,但他们生活在一起,没有发生冲突,尽管他们的语言不同,但他们和学校一样团结。本研究的结果将有助于教师作为社会互动的一种指导方针,特别是学生与学生Mandailing之间的互动,通过促进不同种族的学生团结,促进与学生的合作和容忍。这项研究的相关理论是塔尔科特·帕森斯提出的一种行动理论,该理论与《斯曼第1场Gelugur》中学生的社交互动有关。从研究本身的目的可以看出,这类研究是一种描述性的定性方法。作者所做的数据收集技术是通过观察、采访和记录。然后通过数据收集、数据还原、数据演示以及推论和验证技术分析产生的数据是否有效。研究结果表明:首先,共同完成任务。其次,学术竞争。第三,冲突,第四,问题解决。因此,可以得出结论,米南卡博南学生与曼代林学生之间的社会互动是一种团结、合作、联想和分离的关系。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
15
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信