KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DALAM RUMAH TANGGA DI FLORES TIMUR

D. Susanty, Nur Julqurniati
{"title":"KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DALAM RUMAH TANGGA DI FLORES TIMUR","authors":"D. Susanty, Nur Julqurniati","doi":"10.33007/SKA.V8I2.1661","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Provinsi NTT tercatat sebagai provinsi di kawasan Indonesia Timur yang memiliki angka Kekerasan Terhadap Perempuan (KtP) tertinggi. Berdasarkan data dari DP3A Provinsi NTT (2018) menunjukkan bahwa pada tahun 2017 jumlah KtP sebesar 604 kasus. Dari 604 kasus tersebut, 355 kasus berada pada area yang paling tinggi yaitu rumah tangga. Kota Larantuka di pilih sebagai lokus disebabkan secara angka menunjukkan tingkat KtP yang cenderung meningkat dari tahun ke tahun dengan mayoritas kasus berasal dari kecamatan Larantuka. Tujuan pengkajian ini adalah mengetahui dan menjelaskan bentuk-bentuk KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur, mengetahui dan menjelaskan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur, mengetahui dan menjelaskan upaya pencegahan KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur. Jenis pengkajian ini kualitatif, sifatnya studi kasus, dengan metode deskriptif, dilaksanakan di DP3A dan P2TP2A Provinsi NTT serta di kota Larantuka Kabupaten Flores Timur, menggunakan 15 informan yang dipilih dengan purposive sampling. Hasil pengkajian menunjukkan bentuk KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur ada 2 yaitu kekerasan fisik dan penelantaran rumah tangga,; faktor-faktor yang mempengaruhi KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur antara lain cemburu dan selingkuh, ekonomi, budaya masyarakat,serta kesadaran masyarakat; sedangkan upaya pencegahan KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur antara lain berupa sosialisasi dan pelayanan terhadap korban kekerasan","PeriodicalId":32713,"journal":{"name":"Sosio Konsepsia Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial","volume":"27 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"6","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sosio Konsepsia Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33007/SKA.V8I2.1661","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 6

Abstract

Provinsi NTT tercatat sebagai provinsi di kawasan Indonesia Timur yang memiliki angka Kekerasan Terhadap Perempuan (KtP) tertinggi. Berdasarkan data dari DP3A Provinsi NTT (2018) menunjukkan bahwa pada tahun 2017 jumlah KtP sebesar 604 kasus. Dari 604 kasus tersebut, 355 kasus berada pada area yang paling tinggi yaitu rumah tangga. Kota Larantuka di pilih sebagai lokus disebabkan secara angka menunjukkan tingkat KtP yang cenderung meningkat dari tahun ke tahun dengan mayoritas kasus berasal dari kecamatan Larantuka. Tujuan pengkajian ini adalah mengetahui dan menjelaskan bentuk-bentuk KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur, mengetahui dan menjelaskan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur, mengetahui dan menjelaskan upaya pencegahan KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur. Jenis pengkajian ini kualitatif, sifatnya studi kasus, dengan metode deskriptif, dilaksanakan di DP3A dan P2TP2A Provinsi NTT serta di kota Larantuka Kabupaten Flores Timur, menggunakan 15 informan yang dipilih dengan purposive sampling. Hasil pengkajian menunjukkan bentuk KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur ada 2 yaitu kekerasan fisik dan penelantaran rumah tangga,; faktor-faktor yang mempengaruhi KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur antara lain cemburu dan selingkuh, ekonomi, budaya masyarakat,serta kesadaran masyarakat; sedangkan upaya pencegahan KtP dalam rumah tangga yang terjadi pada masyarakat di Kota Larantuka Kabupaten Flores Timur antara lain berupa sosialisasi dan pelayanan terhadap korban kekerasan
弗洛雷斯东部对妇女的家庭暴力
NTT省是印度尼西亚东部的一个省,对妇女的暴力程度最高。根据NTT省DP3A(2018)的数据,2017年KtP的总数为604例。在这604起案件中,355起发生在家庭问题最严重的地区。拉兰图卡市之所以被选为lokus,是因为它的出生率逐年上升,大多数病例来自拉兰图卡地区。这个研究的目的是了解和解释了身份证的形式在城市家庭发生的社区Larantuka弗洛雷斯东县,了解和解释有哪些因素影响城市社会上发生的家庭里,身份证Larantuka弗洛雷斯东县,了解并预防努力解释家庭发生的社区里的身份证Larantuka弗洛雷斯区东部的城市。这种定性研究,本质上是案例研究,采用描述性的方法,在DP3A和NTT省P2TP2A以及在拉兰通卡镇东部弗洛里斯区进行。研究结果显示,在拉兰图卡市东部弗洛雷斯区的人们中,存在着一种形式的家庭身份证,其中两种是身体暴力和家庭流离失所;弗洛雷斯摄政(larenka east Flores city)居民中存在的家庭认同的因素包括嫉妒和欺骗、经济、社会文化和社会意识;此外,弗洛雷斯东部拉兰图卡镇居民的家庭身份防范措施包括社会化和服务暴力受害者
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信