FAKTOR DOMINAN PENCETUS SERANGAN ASMA PADA PASIEN ASMA DI RSUD I LAGALIGO WOTU

Silvah, Syarmila, Parti
{"title":"FAKTOR DOMINAN PENCETUS SERANGAN ASMA PADA PASIEN ASMA DI RSUD I LAGALIGO WOTU","authors":"Silvah, Syarmila, Parti","doi":"10.52299/jks.v14i1.144","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Asma adalah penyakit paru berupa proses keradangan di saluran napas yang mengakibatkan hiperrespon saluran napas terhadap berbagai macam rangsangan yang dapat menyebabkan penyempitan saluran napas yang menyeluruh sehingga dapat timbul sesak napas yang reversible baik secara spontan maupun dengan terapi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dan desain cross sectional, Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari yang memenuhi kriteria sampel penelitian sebanyak 50 orang, Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, jenis data yang digunakan data primer dan sekunder. Analisis univariat dengan distribusi karakteristik responden, dengan model presentase pada variable dan analisis bivariat menggunakan uji adalah uji alternatif dari Chi-Square yaitu Uji Fisher Exact Test dilanjutkan dengan melakukan uji multivariate menggunakan uji regresi logistic. Faktor pencetus serangan asma antara lain faktor alergi dengan p-value = 0,001, infeksi pernapasan dengan p-value = 0,001, perubahan cuaca dengan p-value = 0,001, lingkungan dengan p-value = 0,001, psikologi dengan p-value = 0,002,). Faktor dominan pencetus kejadian asma adalah faktor alergi dengan odd Ration 8,796 dan nilai sig. (p-value) sebesar 0,997 (>0,05). Terdapat hubungan yang signifikan antara faktor pencetus serangan asma antara lain factor alergi, infeksi pernapasan, perubahan cuaca, lingkungan, psikologi dengan serangan asma pada pasien asma dan faktor dominan pencetus kejadian asma adalah faktor alergi.","PeriodicalId":33460,"journal":{"name":"Jurnal Ners dan Kebidanan","volume":"68 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ners dan Kebidanan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52299/jks.v14i1.144","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Asma adalah penyakit paru berupa proses keradangan di saluran napas yang mengakibatkan hiperrespon saluran napas terhadap berbagai macam rangsangan yang dapat menyebabkan penyempitan saluran napas yang menyeluruh sehingga dapat timbul sesak napas yang reversible baik secara spontan maupun dengan terapi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dan desain cross sectional, Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari yang memenuhi kriteria sampel penelitian sebanyak 50 orang, Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, jenis data yang digunakan data primer dan sekunder. Analisis univariat dengan distribusi karakteristik responden, dengan model presentase pada variable dan analisis bivariat menggunakan uji adalah uji alternatif dari Chi-Square yaitu Uji Fisher Exact Test dilanjutkan dengan melakukan uji multivariate menggunakan uji regresi logistic. Faktor pencetus serangan asma antara lain faktor alergi dengan p-value = 0,001, infeksi pernapasan dengan p-value = 0,001, perubahan cuaca dengan p-value = 0,001, lingkungan dengan p-value = 0,001, psikologi dengan p-value = 0,002,). Faktor dominan pencetus kejadian asma adalah faktor alergi dengan odd Ration 8,796 dan nilai sig. (p-value) sebesar 0,997 (>0,05). Terdapat hubungan yang signifikan antara faktor pencetus serangan asma antara lain factor alergi, infeksi pernapasan, perubahan cuaca, lingkungan, psikologi dengan serangan asma pada pasien asma dan faktor dominan pencetus kejadian asma adalah faktor alergi.
哮喘患者哮喘发作的主要原因是LAGALIGO WOTU
哮喘是一种肺部杂音疾病,它会导致各种各样的刺激的呼吸过度反应,从而导致自发和治疗的反窒息。该研究是一种分析描述性研究和交叉设计的定量研究,该研究中的样本至少符合50个人的样本标准,采用采样技术进行采样,这是主要和次要数据使用的数据类型。具有可变特征分布的univariat分析,采用可变模型和双变量分析,使用测试是Chi-Square的一种替代品,即Fisher Exact Test测试随后使用逻辑回归测试进行多变量测试。哮喘发作因子包括对p值= 0.001、呼吸感染与p值= 0.001、天气变化与p值= 0.001、环境与p值= 0.001、心理值= p值= 0.002)的过敏。哮喘发作的主要原因是过敏因子8.796和sig值为0.997(> 0.05)。哮喘诱发因素之间存在显著的联系,包括过敏、呼吸道感染、天气变化、环境、心理和哮喘患者哮喘发作,哮喘发作的主要因素是过敏。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
39
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信