COMPARATIVE ANALYSIS OF PYTHAGOREAN PROBLEMS IN INDONESIAN AND SINGAPOREAN MATHEMATICS TEXTBOOKS: AN OVERVIEW OF COGNITIVE LEVEL, REPRESENTATION FORM, CONTEXTUAL FEATURE, AND RESPONSE TYPE
Herani Tri Lestiana, Lifa Muflikhatul Maula, Widodo Winarso
{"title":"COMPARATIVE ANALYSIS OF PYTHAGOREAN PROBLEMS IN INDONESIAN AND SINGAPOREAN MATHEMATICS TEXTBOOKS: AN OVERVIEW OF COGNITIVE LEVEL, REPRESENTATION FORM, CONTEXTUAL FEATURE, AND RESPONSE TYPE","authors":"Herani Tri Lestiana, Lifa Muflikhatul Maula, Widodo Winarso","doi":"10.24252/lp.2023v26n1i15","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Several studies revealed that mathematics problems in textbooks, which were expected to encourage students’ reasoning and problem-solving skills, were still lacking. This study aimed to compare Pythagorean problems in Indonesian and Singaporean mathematics textbooks based on the cognitive level of Bloom's taxonomy, representation form, contextual feature, and response type. The data were collected through documentation and observation. The research results indicated that on the cognitive level, the C3-C4 level dominated the Pythagorean problems in Indonesian and Singaporean textbooks. Regarding representation form, Pythagorean problems in Indonesian textbooks used visual and combined forms, while Singaporean textbooks applied mostly combined forms. In contextual feature and response type, Pythagorean problems in Indonesian and Singaporean textbooks used non-application and closed-ended problems. Therefore, the result of this study is expected to contribute to the improvement of high-quality mathematics textbooks, which can compete internationally to support students’ learning. \nAbstract: \nBeberapa penelitian menunjukkan soal-soal matematika dalam buku ajar Indonesia yang diharapkan dapat mendorong kemampuan penalaran dan pemecahan masalah siswa masih kurang. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan soal-soal Teorema Pythagoras dalam buku matematika Indonesia dan Singapura berdasarkan tingkat kognitif Bloom, bentuk representasi, fitur kontekstual, dan tipe respon. Pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat kognitif, soal Pythagoras dalam buku teks Indonesia dan Singapura sebagian besar berada pada kategori C3-C4. Terkait bentuk representasi, soal-soal Pythagoras dalam buku Indonesia lebih banyak menggunakan bentuk visual dan gabungan, sedangkan buku Singapura lebih banyak menggunakan bentuk gabungan. Pada aspek fitur kontekstual dan tipe respon, soal-soal Pythagoras baik dalam buku Indonesia dan buku Singapura menggunakan soal non-aplikasi dan soal tertutup. Oleh kare itu, hasil penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas buku teks matematika yang dapat bersaing secara internasional, untuk mendukung pembelajaran siswa.","PeriodicalId":32371,"journal":{"name":"Lentera Pendidikan Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan","volume":"32 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Lentera Pendidikan Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24252/lp.2023v26n1i15","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Several studies revealed that mathematics problems in textbooks, which were expected to encourage students’ reasoning and problem-solving skills, were still lacking. This study aimed to compare Pythagorean problems in Indonesian and Singaporean mathematics textbooks based on the cognitive level of Bloom's taxonomy, representation form, contextual feature, and response type. The data were collected through documentation and observation. The research results indicated that on the cognitive level, the C3-C4 level dominated the Pythagorean problems in Indonesian and Singaporean textbooks. Regarding representation form, Pythagorean problems in Indonesian textbooks used visual and combined forms, while Singaporean textbooks applied mostly combined forms. In contextual feature and response type, Pythagorean problems in Indonesian and Singaporean textbooks used non-application and closed-ended problems. Therefore, the result of this study is expected to contribute to the improvement of high-quality mathematics textbooks, which can compete internationally to support students’ learning.
Abstract:
Beberapa penelitian menunjukkan soal-soal matematika dalam buku ajar Indonesia yang diharapkan dapat mendorong kemampuan penalaran dan pemecahan masalah siswa masih kurang. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan soal-soal Teorema Pythagoras dalam buku matematika Indonesia dan Singapura berdasarkan tingkat kognitif Bloom, bentuk representasi, fitur kontekstual, dan tipe respon. Pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat kognitif, soal Pythagoras dalam buku teks Indonesia dan Singapura sebagian besar berada pada kategori C3-C4. Terkait bentuk representasi, soal-soal Pythagoras dalam buku Indonesia lebih banyak menggunakan bentuk visual dan gabungan, sedangkan buku Singapura lebih banyak menggunakan bentuk gabungan. Pada aspek fitur kontekstual dan tipe respon, soal-soal Pythagoras baik dalam buku Indonesia dan buku Singapura menggunakan soal non-aplikasi dan soal tertutup. Oleh kare itu, hasil penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas buku teks matematika yang dapat bersaing secara internasional, untuk mendukung pembelajaran siswa.
几项研究表明,教科书中的数学问题仍然缺乏,而这些问题本来是希望鼓励学生推理和解决问题的能力的。本研究旨在从Bloom的分类、表征形式、语境特征和反应类型的认知水平上比较印尼和新加坡数学教科书中的毕达哥拉斯问题。通过文献和观察收集数据。研究结果表明,在认知层面上,印尼语和新加坡语教科书中的毕达哥拉斯问题以C3-C4水平为主。在表现形式上,印尼教科书中的毕达哥拉斯问题多采用视觉和组合形式,而新加坡教科书多采用组合形式。在语境特征和响应类型上,印尼和新加坡教科书中的毕达哥拉斯问题采用了非应用和封闭式问题。因此,本研究的结果有望有助于提高高质量的数学教科书,使其具有国际竞争力,以支持学生的学习。摘要:Beberapa penelitian menunjukkan soal-soal matematika dalam buku ajar Indonesia。Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan soal-soal Teorema毕达哥拉斯dalam buku matematika印度尼西亚和新加坡berdasarkan tingkat kognitif Bloom, bentuk代表,fitur kontekstual,和类型响应。彭普兰的数据,是一项研究。Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat kognitif, soal毕达哥拉斯dalam buku teks印度尼西亚和新加坡sebagian besar berada pada kategori C3-C4。Terkait bentuk代表asi, soal-soal毕达哥拉斯dalam buku印度尼西亚lebih banyak menggunakan bentuk visual dan gabungan, sedangkan buku新加坡lebih banyak menggunakan bentuk gabungan。帕达语是一种语言,一般是一种语言,毕达哥拉斯语是一种语言,印度尼西亚语是一种语言,新加坡语是一种语言。奥莱·卡瑞图,哈希·卡瑞图,哈希·卡瑞图,哈希·卡瑞图,哈希·卡瑞图,哈希·卡瑞图,哈希·卡瑞图,哈希·卡瑞图,哈希·卡瑞图,哈希·卡瑞图,哈希·卡瑞图