BEBAN CAREGIVER TERHADAP KUALITAS HIDUP KELUARGA DENGAN PASIEN STROKE

T. Putri, Puteri Qolbu Fajrianne, Bhakti Permana, Dian Anggraini, Susy Puspasari
{"title":"BEBAN CAREGIVER TERHADAP KUALITAS HIDUP KELUARGA DENGAN PASIEN STROKE","authors":"T. Putri, Puteri Qolbu Fajrianne, Bhakti Permana, Dian Anggraini, Susy Puspasari","doi":"10.26753/jikk.v19i1.1084","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang. Gangguan stroke sebagian (parsial stroke) membuat keterlibatan terhadap keluarga untuk melakukan perawatan kepada pasien stroke, seperti membantu Activity Daily Living (ADL), memberi dukungan untuk mengurangi emosional pasien dan dalam menjalani rehabilitasi sehingga diperlukan adanya family caregiver. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban keluarga yang merawat pasien stroke terhadap kualitas hidup caregiver stroke. Metode: Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kuantitatif, dengan rancangan penelitian crosssectional dengan melibatkan 146 keluarga sebagai caregiver pasien stroke. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini yaitu Zarit Burden interview (ZBI) untuk mengukur burden caregiver dan Adult Carer Quality of Life (AC-QoL) untuk mengukur kualitas hidup. Hasil: Sebagian besar responden berusia 25-50 tahun (69,9%), sebagian besar berjenis kelamin perempuan (62.3%), sebagian besar responden mempunyai pendidikan terakhir di pendidikan dasar (77.4). Tidak ada hubungan antara beban (0,083) dengan kualitas hidup family caregiver stroke, namun terdapat perbedaan yang signifikan pada skor kualitas hidup caregiver yang berpendidikan tinggi dan rendah (0,007). Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara burden dengan kualitas hidup caregiver, namun penting untuk meningkatkan pengetahuan yang adekuat bagi family caregiver terkait proses perawatan pasien stroke. Perlu adanya pembinaan, konseling, maupun konsultasi bagi family caregiver untuk meminimalisir beban serta memenuhi kebutuhan pengetahuan perawatan pasien.","PeriodicalId":17699,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26753/jikk.v19i1.1084","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Latar Belakang. Gangguan stroke sebagian (parsial stroke) membuat keterlibatan terhadap keluarga untuk melakukan perawatan kepada pasien stroke, seperti membantu Activity Daily Living (ADL), memberi dukungan untuk mengurangi emosional pasien dan dalam menjalani rehabilitasi sehingga diperlukan adanya family caregiver. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban keluarga yang merawat pasien stroke terhadap kualitas hidup caregiver stroke. Metode: Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kuantitatif, dengan rancangan penelitian crosssectional dengan melibatkan 146 keluarga sebagai caregiver pasien stroke. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini yaitu Zarit Burden interview (ZBI) untuk mengukur burden caregiver dan Adult Carer Quality of Life (AC-QoL) untuk mengukur kualitas hidup. Hasil: Sebagian besar responden berusia 25-50 tahun (69,9%), sebagian besar berjenis kelamin perempuan (62.3%), sebagian besar responden mempunyai pendidikan terakhir di pendidikan dasar (77.4). Tidak ada hubungan antara beban (0,083) dengan kualitas hidup family caregiver stroke, namun terdapat perbedaan yang signifikan pada skor kualitas hidup caregiver yang berpendidikan tinggi dan rendah (0,007). Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara burden dengan kualitas hidup caregiver, namun penting untuk meningkatkan pengetahuan yang adekuat bagi family caregiver terkait proses perawatan pasien stroke. Perlu adanya pembinaan, konseling, maupun konsultasi bagi family caregiver untuk meminimalisir beban serta memenuhi kebutuhan pengetahuan perawatan pasien.
中风患者家庭生活质量的职业负担
背景。部分中风与家庭参与为中风患者提供治疗,如帮助“日常生活”,提供支持,以减少患者的情绪和康复,因此需要家庭护理。目标。本研究旨在确定治疗中风患者的家庭负担与护理护理生活质量之间的关系。方法:该研究采用定量方法进行,涉及146个家庭作为职业中风患者进行交叉研究。在本研究中使用的工具是Zarit Burden访谈(ZBI),用来衡量职业倦率和成人护理质量(acqol)。结果:大多数受访者年龄25岁至50岁(69.9%),大多数是女性(62.3%),大多数人最后接受小学教育(77.4)。负担(083)与家庭护理生活质量之间没有联系,但受过高等教育和低教育的职业生活质量得分之间存在显著差异(0.083)。结论:burden与职业生活质量之间没有联系,但重要的是为家庭护理护理患者提供治疗过程的有效知识。家庭护理人员需要指导、咨询或咨询,以减轻负担和满足病人护理知识的需要。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信