ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAUAN ORANG AWAM UNTUK MEMBERIKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KORBAN KECELAKAAN LALU LINTAS DI KOTA MALANG

A. Firdaus, Achdiat Agoes, Retno Lestari
{"title":"ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAUAN ORANG AWAM UNTUK MEMBERIKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KORBAN KECELAKAAN LALU LINTAS DI KOTA MALANG","authors":"A. Firdaus, Achdiat Agoes, Retno Lestari","doi":"10.32700/JNC.V3I2.109","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK Kejadian kecelakan lalu lintas diprediksi cenderung semakin meningkat seiring dengan berjalannya waktu. Banyaknya orang yang menjadi korban kecelakaan tidak selalu ditunjang dengan banyaknya responder dan pelayanan kesehatan yang dapat memberikan pertolongan yang cepat serta tepat. Untuk mengatasi hal tersebut perlu pemberdayaan orang awam yang seringkali menjadi first responder . Namun orang awam saat ini juga tidak selalu mau untuk memberikan pertolongan dikarenakan beberapa faktor diantaranya faktor intrapersonal, psikososial dan situasional yang mempengaruhi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor – faktor tersebut sehingga dapat mengoptimal kemauan dan peran orang awam pada akhirnya. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan metode pendekatan restrospektif menggunakan instrumen terstruktur yang telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Analisis yang digunakan adalah analisis bivariat dengan uji Chi-Square dan Fisher sebagai alternatif. Sampel yang digunakan berjumlah 110 orang awam yang pernah menemui kejadian lalu lintas di Kota Malang. Hasil yang didapatkan adalah responden saat menemui kejadian kecelakaan lalu lintas (KLL) yang dipengaruhi faktor intrapersonal sebanyak 92,7%, faktor psikososial sebanyak 27,3%, dan faktor situasional sebanyak 60%. Sedangkan responden yang memberikan pertolongan adalah sebanyak 47,3%. Berdasarkan uji Chi-Square didapatkan hanya faktor situasional saja yang memiliki hubungan signifikan dengan kemauan orang awam untuk menolong korban kecelakaan lalu lintas dengan nilai p 0,002 (p<0,005). Dengan demikian perlu pemberdayaan peran serta orang awam dengan cara – cara yang dapat meningkatkan pengetahuan, kemauan, serta kemampuan dalam memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan lalu lintas. Kata Kunci : Kemauan, Pertolongan Pertama, Kecelakaan Lalu Lintas, Orang Awam ABSTRACT Traffic accidents predicted tend to increase over time. The number of people who become victims of accidents are not always supported by many responders and health care that can provide prompt and appropriate care. To overcome this problem, we need to give empowerment to laypeople who are often become the first responder. But, lay people nowadays are not always willing to provide assistance due to several factors including intrapersonal factors, psychosocial and situational influences. The purpose of this study was to analyze those factors so that we can optimize the willingness and the role of lay people in the end. This study is observational study with retrospective approach using structured instruments which have been validity and reliability tested. The analysis is bivariate analysis using Chi-Square and Fisher as an alternative. The samples are 110 lay people who had witnessed traffic accidents in Malang city. The results obtained are respondents who witnessing traffic accidents that are affected by intrapersonal factors is 92.7%, psychosocial factors is 27.3% and situational influences is 60%. While respondents who gave aid is 47.3%. Based on Chi-Square test is obtained only situational factors that have a significant relation with the willingness of lay people to help traffic accidents victim with a value p 0.002 (p<0.005). Thus, we need to give empowerment to laypeople in ways that can improve kowledge, willingness, and ability to provide first aid to traffic accidents victims. Key Words: Willingness, First Aid, Traffic Accidents, Laypeople","PeriodicalId":22775,"journal":{"name":"The journal of nursing care","volume":"68 1","pages":"128-134"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"The journal of nursing care","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32700/JNC.V3I2.109","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

ABSTRAK Kejadian kecelakan lalu lintas diprediksi cenderung semakin meningkat seiring dengan berjalannya waktu. Banyaknya orang yang menjadi korban kecelakaan tidak selalu ditunjang dengan banyaknya responder dan pelayanan kesehatan yang dapat memberikan pertolongan yang cepat serta tepat. Untuk mengatasi hal tersebut perlu pemberdayaan orang awam yang seringkali menjadi first responder . Namun orang awam saat ini juga tidak selalu mau untuk memberikan pertolongan dikarenakan beberapa faktor diantaranya faktor intrapersonal, psikososial dan situasional yang mempengaruhi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor – faktor tersebut sehingga dapat mengoptimal kemauan dan peran orang awam pada akhirnya. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan metode pendekatan restrospektif menggunakan instrumen terstruktur yang telah dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Analisis yang digunakan adalah analisis bivariat dengan uji Chi-Square dan Fisher sebagai alternatif. Sampel yang digunakan berjumlah 110 orang awam yang pernah menemui kejadian lalu lintas di Kota Malang. Hasil yang didapatkan adalah responden saat menemui kejadian kecelakaan lalu lintas (KLL) yang dipengaruhi faktor intrapersonal sebanyak 92,7%, faktor psikososial sebanyak 27,3%, dan faktor situasional sebanyak 60%. Sedangkan responden yang memberikan pertolongan adalah sebanyak 47,3%. Berdasarkan uji Chi-Square didapatkan hanya faktor situasional saja yang memiliki hubungan signifikan dengan kemauan orang awam untuk menolong korban kecelakaan lalu lintas dengan nilai p 0,002 (p<0,005). Dengan demikian perlu pemberdayaan peran serta orang awam dengan cara – cara yang dapat meningkatkan pengetahuan, kemauan, serta kemampuan dalam memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan lalu lintas. Kata Kunci : Kemauan, Pertolongan Pertama, Kecelakaan Lalu Lintas, Orang Awam ABSTRACT Traffic accidents predicted tend to increase over time. The number of people who become victims of accidents are not always supported by many responders and health care that can provide prompt and appropriate care. To overcome this problem, we need to give empowerment to laypeople who are often become the first responder. But, lay people nowadays are not always willing to provide assistance due to several factors including intrapersonal factors, psychosocial and situational influences. The purpose of this study was to analyze those factors so that we can optimize the willingness and the role of lay people in the end. This study is observational study with retrospective approach using structured instruments which have been validity and reliability tested. The analysis is bivariate analysis using Chi-Square and Fisher as an alternative. The samples are 110 lay people who had witnessed traffic accidents in Malang city. The results obtained are respondents who witnessing traffic accidents that are affected by intrapersonal factors is 92.7%, psychosocial factors is 27.3% and situational influences is 60%. While respondents who gave aid is 47.3%. Based on Chi-Square test is obtained only situational factors that have a significant relation with the willingness of lay people to help traffic accidents victim with a value p 0.002 (p<0.005). Thus, we need to give empowerment to laypeople in ways that can improve kowledge, willingness, and ability to provide first aid to traffic accidents victims. Key Words: Willingness, First Aid, Traffic Accidents, Laypeople
因素分析——这一因素影响了人们愿意对不幸城市交通事故受害者进行急救
据预测,随着时间的推移,交通事故的发生率往往会增加。事故受害者的数量并不总是由大量的急救人员和医疗服务来支持,这些急救人员可以提供快速和适当的帮助。为了解决这一问题,需要赋予往往是第一反应者的普通市民权力。但是,由于一些影响个人、心理社会和环境的因素,今天的门外之人也不总是愿意提供帮助。这项研究的目的是分析因素——这些因素是为了最终最佳的意志力和普通人的作用。本研究是通过测试有效性和可靠性的结构工具进行的观察性研究。使用的分析是由Chi-Square和Fisher进行的bivariat分析作为替代。在马朗市,110名平民使用的样本被发现是非法的。调查结果显示,受访者面对的是92.7%的内部交通事故、27.3%的心理社会因素和60%的环境因素。而提供帮助的受访者高达47.3%。根据Chi-Square的测试,只有情况因素与普通市民愿意以p . 002 (p . <0 . 005)的成绩帮助交通事故受害者有重要关系。因此,我们需要以一种增加公众参与的方式来授权公众参与,这种方式可以提高公共交通事故受害者的知识、意愿和急救能力。关键词:意志力、急救、交通事故、外行人预习事故、时间延长。那些成为事故受害者的人数并不总是得到许多责任和医疗保险的支持,这些责任可以提供帮助,也可以给予适当的照顾。为了解决这个问题,我们需要承担责任,为那些十来岁的人服务。但是,现在的人民并不总是愿意对某些因素提供协助,包括个人因素、精神因素和环境因素。这项研究的目的是分析这些因素,这样我们就可以优化荒野和潜在人民的角色。这项研究是通过可靠可靠的仪器进行的逆向观察研究。分析人员使用Chi-Square和Fisher作为替代。样本是在马郎市发生的110起交通事故的人。最近的结果是:受到个人因素影响的交通事故是92.7%,精神社会因素是27.3%,影响因素是60%。而提供援助的急救人员是47.3%。根据chi广场测试,只有对说谎人员willingness有重大关系的因素才有重大关系,以p . 00002 (p . 9002)来帮助受害者的交通事故。因此,我们需要提供提供服务的能力,以一种可以提供令人鼓舞的威信、野性和能力来提供第一援助的受害者意外事故。关键词:Willingness, First Aid, Traffic事故,serpeople
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信