Tinjauan Perilaku Dinamik Balok T dengan Perkuatan CFRP Jenis Wrap (Studi Eksperimental, Balok Beton Bertulang)

Prokons Pub Date : 2020-12-31 DOI:10.23917/dts.v13i2.13056
Johanes B Muda, B. Supriyadi, M. Muslikh, S. Siswosukarto
{"title":"Tinjauan Perilaku Dinamik Balok T dengan Perkuatan CFRP Jenis Wrap (Studi Eksperimental, Balok Beton Bertulang)","authors":"Johanes B Muda, B. Supriyadi, M. Muslikh, S. Siswosukarto","doi":"10.23917/dts.v13i2.13056","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penggunaan CFRP sebagai pilihan dalam revitalisasi komponen struktur saat ini sangat banyak digunakan dan di kembangkan. Penggunaan CFRP bertujuan untuk meningkatkan kapasitas lentur dan geser balok, namun pada penerapannya penambahan CFRP berpengaruh terhadap perubahan kekakuan dan pola keruntuhan balok tersebut. Perilaku dinamik dari komponen struktuktur dalam penelitian ini digambarkan oleh nilai frekuensi alami komponen struktur dalam pengujian lentur dan geser. Penelitian ini menggunakan enam buah benda uji yaitu tiga benda uji balok T dengan perkuatan CFRP wrap pengujian lentur (BC1, BFR1, BFR2) dan tiga benda uji balok T dengan perkuatan CFRP wrap pengujian geser (BCg, BC1g, BC2g). Dari hasil pengujian, penambahan perkuatan CFRP meningkatkan nilai frekuensi alami benda uji BFR1 , BFR2, BC1g, BC2g  berturut-turut sebesar 41.29%, 42.86%, 10.34%, 15%. Peningkatan frekuensi alami ini juga divalidasi dengan adanya peningkatan kekakuan benda uji BFR1 , BFR2, BC1g, BC2g   berturut-turut sebesar 2.08%, 20.50%, 65.68%, 107.2%. Dari hasil pengujian lentur benda uji tanpa perkuatan (BCl) mengalami penurunan nilai frekuensi dari kondisi awal ke kondisi runtuh sebesar 29.8%, lebih besar dari benda uji dengan perkuatan BFR1 (10.33%) dan BFR2 (20.13%). Sedangkan  pada pengujian geser benda uji tanpa perkuatan (BCg) mengalami penurunan nilai frekuensi dari kondisi awal ke kondisi runtuh sebesar 9.58%, lebih besar dari benda uji dengan perkuatan BC1g (7.10%) dan BC2g (6.74%).  Dari data hasil pengujian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan nilai frekuensi alami balok T dan penambahan kekakuan balok T akibat adanya penambahan perkuatan CFRPwrap pada balok T yang mana dalam kondisi awal hanya bertujuan untuk meningkatkan kapasitas lentur dan geser balok T tersebut.","PeriodicalId":34836,"journal":{"name":"Prokons","volume":"53 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prokons","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23917/dts.v13i2.13056","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penggunaan CFRP sebagai pilihan dalam revitalisasi komponen struktur saat ini sangat banyak digunakan dan di kembangkan. Penggunaan CFRP bertujuan untuk meningkatkan kapasitas lentur dan geser balok, namun pada penerapannya penambahan CFRP berpengaruh terhadap perubahan kekakuan dan pola keruntuhan balok tersebut. Perilaku dinamik dari komponen struktuktur dalam penelitian ini digambarkan oleh nilai frekuensi alami komponen struktur dalam pengujian lentur dan geser. Penelitian ini menggunakan enam buah benda uji yaitu tiga benda uji balok T dengan perkuatan CFRP wrap pengujian lentur (BC1, BFR1, BFR2) dan tiga benda uji balok T dengan perkuatan CFRP wrap pengujian geser (BCg, BC1g, BC2g). Dari hasil pengujian, penambahan perkuatan CFRP meningkatkan nilai frekuensi alami benda uji BFR1 , BFR2, BC1g, BC2g  berturut-turut sebesar 41.29%, 42.86%, 10.34%, 15%. Peningkatan frekuensi alami ini juga divalidasi dengan adanya peningkatan kekakuan benda uji BFR1 , BFR2, BC1g, BC2g   berturut-turut sebesar 2.08%, 20.50%, 65.68%, 107.2%. Dari hasil pengujian lentur benda uji tanpa perkuatan (BCl) mengalami penurunan nilai frekuensi dari kondisi awal ke kondisi runtuh sebesar 29.8%, lebih besar dari benda uji dengan perkuatan BFR1 (10.33%) dan BFR2 (20.13%). Sedangkan  pada pengujian geser benda uji tanpa perkuatan (BCg) mengalami penurunan nilai frekuensi dari kondisi awal ke kondisi runtuh sebesar 9.58%, lebih besar dari benda uji dengan perkuatan BC1g (7.10%) dan BC2g (6.74%).  Dari data hasil pengujian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan nilai frekuensi alami balok T dan penambahan kekakuan balok T akibat adanya penambahan perkuatan CFRPwrap pada balok T yang mana dalam kondisi awal hanya bertujuan untuk meningkatkan kapasitas lentur dan geser balok T tersebut.
T梁动态行为检讨与wfrp类型Wrap冲击(实验研究,钢筋混凝土块)
cphp在振兴结构组件方面的选择的使用和发展是广泛使用和开发的。CFRP的使用旨在增加弹性和光束滑动的能力,但在应用中增加CFRP的增加会影响到梁的刚性和塌陷模式。本研究结构成分的动态行为是由结构成分在弹性和剪切测试中的自然频率值来说明的。这项研究使用了六种试验对象,即三种测试对象,即由弹性盖盖盖盖(bcp, BFR1, BFR2)和三种T梁测试与滑盖盖盖(BCg, BC1g, BC2g)。从测试结果中,CFRP的增强值增加了测试对象BFR1、BFR2、BC1g、连续BC2g的自然频率,分别为41.29%、42.86%、10.34%、15%。这种自然频率的增加也被证明是由于测试对象BFR1、BFR2、BC1g、BC2g连续增加了2.08%、20% 50%、68%、107.2%。BCl测试结果显示,非冲击测试对象的频率从初始状态下降到崩溃状态的频率下降了29.8%,比BFR1(10.33%)和BFR2(20.13%)的测试对象更大。而在拉伸试验滑动测试物体没有perkuatan (BCg)早期的频率值下降到9 . 58%的倒塌,条件比与perkuatan试验物品BC1g(7 . 10%)和6 BC2g(74%)。从这些测试结果数据可以推断有增加固有频率光束价值T和T增加刚性梁由于增补perkuatan CFRPwrap T梁的条件中有哪些早期只是为了增加了灵活的能力并滑动T梁。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
6
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信