{"title":"Anti Fraud dan Whistleblowing Intention: Peran Intensitas Moral dan Pengambilan Keputusan Etis","authors":"Reny Lia Riantika","doi":"10.26905/AFR.V4I1.5957","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The purpose of this study was to determine the role of moral intensity and ethical decision making in influencing fraud and whistleblowing. Reluctance to report known violations can be overcome through the implementation of an effective, transparent and responsible whistleblowing system. With this system, it is hoped that it will increase the level of employee participation in reporting violations. This study uses a purposive sampling method with the considerations that the samples taken are employees of private higher education educators in Yogyakarta who have permanent status and have work experience of more than 5 years. The data analysis technique uses Path Analysis. Based on the results of the analysis, it shows that there is an effect of Moral Intensity on Whistleblowing Intention. Ethical decision making has an effect on Whistleblowing Intention. Moral Intensity has an effect on Fraud; and ethical decision making has an effect on Fraud and there is an effect of Whistleblowing Intention on Fraud.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran intensitas moral dan pengambilan keputusan etis dalam mempengaruhi fraud dan whistleblowing. Keengganan untuk melaporkan pelanggaran yang diketahui dapat diatasi melalui penerapan whistleblowing system yang efektif, transparan dan bertanggungjawab. Dengan adanya sistem ini di-harapkan dapat meningkatkan tingkat partisipasi karyawan dalam melaporkan pelanggaran. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dengan pertimbangan-pertimbangan bahwa sampel yang diambil adalah karyawan tenaga pendidik Perguruan Tinggi Swasta di Yogyakarta yang berstatus tetap dan memiliki pengalaman kerja diatas 5 tahun. Teknik analisis data menggunakan Analisis Jalur (Path Analysis). Berdasarkan hasil analisis menunjukkan terdapat pengaruh Intensitas Moral terhadap Whistleblowing Intention. Pengambilan keputusan etis berpenagruh terhadap Whistleblowing Intention. Intensitas Moral berpengaruh terhadap Fraud; dan pengambilan keputusan etis berpengaruh terhadap Fraud serta terdapat pengaruh Whistleblowing Intention terhadap FraudDOI: https://doi.org/10.26905/afr.v4i1.5957","PeriodicalId":33772,"journal":{"name":"AFRE Accounting and Financial Review","volume":"77 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"7","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"AFRE Accounting and Financial Review","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26905/AFR.V4I1.5957","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 7
Abstract
The purpose of this study was to determine the role of moral intensity and ethical decision making in influencing fraud and whistleblowing. Reluctance to report known violations can be overcome through the implementation of an effective, transparent and responsible whistleblowing system. With this system, it is hoped that it will increase the level of employee participation in reporting violations. This study uses a purposive sampling method with the considerations that the samples taken are employees of private higher education educators in Yogyakarta who have permanent status and have work experience of more than 5 years. The data analysis technique uses Path Analysis. Based on the results of the analysis, it shows that there is an effect of Moral Intensity on Whistleblowing Intention. Ethical decision making has an effect on Whistleblowing Intention. Moral Intensity has an effect on Fraud; and ethical decision making has an effect on Fraud and there is an effect of Whistleblowing Intention on Fraud.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran intensitas moral dan pengambilan keputusan etis dalam mempengaruhi fraud dan whistleblowing. Keengganan untuk melaporkan pelanggaran yang diketahui dapat diatasi melalui penerapan whistleblowing system yang efektif, transparan dan bertanggungjawab. Dengan adanya sistem ini di-harapkan dapat meningkatkan tingkat partisipasi karyawan dalam melaporkan pelanggaran. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dengan pertimbangan-pertimbangan bahwa sampel yang diambil adalah karyawan tenaga pendidik Perguruan Tinggi Swasta di Yogyakarta yang berstatus tetap dan memiliki pengalaman kerja diatas 5 tahun. Teknik analisis data menggunakan Analisis Jalur (Path Analysis). Berdasarkan hasil analisis menunjukkan terdapat pengaruh Intensitas Moral terhadap Whistleblowing Intention. Pengambilan keputusan etis berpenagruh terhadap Whistleblowing Intention. Intensitas Moral berpengaruh terhadap Fraud; dan pengambilan keputusan etis berpengaruh terhadap Fraud serta terdapat pengaruh Whistleblowing Intention terhadap FraudDOI: https://doi.org/10.26905/afr.v4i1.5957
本研究的目的是确定道德强度和伦理决策在影响欺诈和举报中的作用。通过实施有效、透明和负责任的举报制度,可以克服不愿报告已知违规行为的问题。有了这个系统,希望能提高员工举报违规行为的参与度。本研究采用有目的的抽样方法,考虑到所采取的样本是日惹私立高等教育教育工作者的员工,他们有永久身份,工作经验超过5年。数据分析技术使用路径分析。分析结果表明,道德强度对检举意图存在影响。道德决策对检举意图有影响。道德强度对欺诈行为有影响;道德决策对舞弊有影响,检举意图对舞弊有影响。图juan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran intensitas moral dan pengambilan keputusan ettis dalam mempengaruhi fraud and whistle。揭发揭发制度,揭发揭发制度,揭发揭发,揭发揭发。我的意思是说,我的意思是说,我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思。Penelitian ini menggunakan方法目的取样dengan pertimbangan-pertimbangan bahwa样本yang diambil adalah karyawan tenaga pendidik perguran tingi Swasta di Yogyakarta yang berstatus tetap dan memoriliki pengalaman kerja diata 5 tahun。技术分析数据,路径分析。检举意图的道德分析。彭吉兰·克普图桑·伯纳格鲁:举报意图。道德道德与欺诈行为的强化dan pengambilan keputusan ettis berpengaruh terhadap欺诈serta terapat pengaruh举报人意图terhadap欺诈doi: https://doi.org/10.26905/afr.v4i1.5957